Senin, 17 Januari 2011

sinopsis BBF




Meutya Brilliant

RABU, 30 DESEMBER 2009

Episode BBF

boys before flowers (eps.1-2)

1 “Ini bukan SMU biasa. Ini bagaikan di neraka. Apa kamu belum pernah mendengar tentang F4? Sekali kamu menjadi target dan mendapat kartu merah dari mereka, kamu tak akan punya teman dan seluruh sekolah akan menghakimimu,” kata seseorang memperingatkan jandi
2 “Aku Tampan , tinggi, pintar dan kaya. Bagaimana kamu bisa menentangku?”
Pemain : 
- Lee min Ho : Gyu JunPyo (Tao ming Tse)
- Gu hyeSun : Geum janDi (sanChai)
- Kim hyun Jung : Yoon jiHoo (Hua ce Lei)
- Kim Bum : So yiJung (xi Men)
- Kim Jun : Song wuBin (mei Zuo)
- Han chaeYoung : Min seoHyun (teng Tang Jing)

Adlah perush.Group ShinWa mendirikan sekolah khusus orang kaya agar anaknya mempunyai rekanan dng status social yg sama. ternyata ada budaya keji di dalam sekolah tsb, dimana setiap anak yg mendapat kertas merah dr F4 akan dikerjain abis2an oleh anggota/siswa sekolah yg lain.
Pagi itu geumJanDi akan mengantar seragam anak siswa sekolah tsb. Bingung dng kantin di sekolah Shinwa yg seperti hotel bintang 5. Baru jg ingin bertanya keberadaan klien’nya tsb, janDi mendengar ada anak yg ingin bunuh diri dr lt.5 sekolah. Gitu didengar nama anak itu = klien’nya, bergegas janDi ikut ke atas atap utk menemui’nya. Anak tsb dah dipinggir atap siap utk lompat,” janDi nanya uang londry’nya mana 30rb won ya. Si anak bilang, saya mo’ mati kamu tagih aja ke keluarga saya.. jangan gitu dong, masa mo’ mati skrng 25rb deh, mang knp mo’ bunuh diri. Cowok itu cerita ttg kertas merah F4 yg diterimanya hingga mendapat perlakuan spt ini”. Akhirnya anak itu lompat juga, reflex janDi menarik anak itu & menahannya hingga anak tsb selamat.

Berita² mulai bermunculan, ada anak perempuan biasa yg menyelamatkan siswa Shinwa school dr keinginan bunuh diri. Ibu junPyo (pemilik sekolah) marah  besar, berita ini menjelekkan citra Shinwa, lalu menyuruh assistennya utk membereskannya. Sang assisten pergi ke rmh janDi menawarkan beasiswa full utk janDi bersekolah di Shinwa. Terang orangtua janDi kesenengan, selain gratis biaya di sekolah yg mahal, juga biar janDi ada kesempatan kenalan dng orang kaya, jd kemungkinan utk mendapat calon mantu kaya terbuka lebar. janDi jelas2 menolak, tp tdk berdaya saat mulut & tubuhnya dipegang ayah & adiknya, sementara sang ibu sibuk membujuk & meyakinkan ass ibu junPyo bahwa janDi akan datang besok di Shinwa school.

Sementara yg lain diantar sedan mewah, janDi diantar mobil laundry milik ayahnya, ketika janDi keluar & sang ayah menutup pintu utk anaknya, sirene laundry janDi berbunyi.. he..he..he.. janDi harus mempunyai peta agar tdk nyasar disekolahan itu, tp tetep aja dia nyasar. Malah melihat jiHoo yg sedang main biola sendirian. Ketika F4 datang ada aja yg bikin jadi ramai, kali itu ada cowok yg bikin junPyo marah & menuang jus sisa wuBin ke bajunya. janDi dah mulai gak suka dng junPyo.
Dibelakang mrk janDi ngomel² yg didengar 3 princess F4 (ngakunya). Adik janDi searching di internet ttg F4, dr mulai pewaris real estate, pewaris museum nasional, cucu mantan presiden hingga pewaris tunggal group Shinwa.. merekalah F4..

Untungnya janDi menemukan tempat dimana dia bisa melampiaskan kekesalannya thdp F4.. which is di atas sekolah. Kali ini dia teriak keras2 bahwa F4 tak ubahnya spt lalat yg hanya bisa bergantung kpd orangtua, bahwa jika dia sampai memanggil F4 dng kaka’ kelas dia akan menyelam dr gedung (maaf kalo salah arti). Tanpa disadarinya teriakan itu membangunkan jiHoo yg sedang tidur, sebel krn keberisikan, sebelum meninggalkan janDi jiHoo bilang, “namanya junPyo bukan jungPyo, paling tidak jika kamu benci seseorang km hrs tahu namanya”.. he..he..he..
janDi makan dikantin, tp gak beli disana, dia bawa dr rumah diketawain oleh ke-3 princess F4, janDi gak peduli. Tiba² ada seorang gadis yg ingin bergabung dengannya (minJi namanya).. dengan senang hati janDi menerimanya. Ayah & ibunya sangat bangga dng janDi (seragam sekolahnya paling tidak) adiknya mengakui baru kali ini dia bangga menjadi adiknya..
Ketika pagi hari F4 hadir, kekacauan dimulai lagi, ada seorang gadis yg sudah membuat kue khusus utk diberikan kpd junPyo. Tebak reaksi junPyo ? dia mengambil kue itu utk ditempelkan ke muka gadis itu.. janDi dah sebeeel bgt ngeliatnya. Lepas dr kerumunan F4 dihadang janDi, sempet ditanya junPyo “mau apa kamu ?”.. janDi dah ngomel sengomel²nya.. tp rupanya hanya dlm imajinasinya saja, kata² itu sebenernya tdk pernah keluar dr mulutnya lalu dia cm bilang “tidak…”.. F4 pun berlalu, tak lupa jiHoo senyum terhadapnya.

Ekskul yg disukai janDi adl berenang, usai berenang dah ada minJi yg menghampirinya. Mrk makan es krim bareng.. hingga minJi terjatuh, es krim yg dipegangnya mengenai sepatu junPyo. junPyo berang abiz, minJi cm bilang “maaf”.. “kalo semua urusan bs diselesaikan dng kata maaf, maka gak perlu lagi ada polisi”.. (mmh.. kata² ini gw apal bgt deh.. he..he..he..) meski cewek itu dah bilang mo’ ngapain aja biar dimaafkan, tp junPyo msh gak terima, dia minta minJi utk menjilat noda eskrim yg ada disepatunya. janDi gak bs diam, dia ikut membela temannya itu, dibalikin junPyo “kalo km menjunjung tinggi persahabatan kamu, coba kamu jilat sepatu ini”.. janDi diam, badannya mulai bungkuk mengambil ancang².. alih² jilat sepatu itu, janDi malah ninju junPyo dng eskrim yg ada ditangannya. Muka junPyo penuh dng es krim.. F3 lainnya mentertawakannya, janDi bilang uangku lebih banyak dr uangmu, krn aku bekerja & mencari uangku sendiri, sedang kamu hanya bisa meminta dr orang tua. janDi meninggalkan F4 dng menempelkan kartu nama janDi laundry dijidat junPyo..

junPyo resah, bingung bagaimana ngerjain janDi, kimBum bilang, ngapain bingung² lakukan aja spt yg biasa kamu lakukan.. oia.. junPyo senang. Pagi itu smua org dah nungguin janDi membuka locker.. msh dng muka polos janDi membuka lockernya & menarik kertas merah F4 dr pintu, kertas itu diinjak²nya. Masuk ke kelas meja+kursinya gak ada, bukunya tergeletak di lantai, ketika ingin diambilnya buku itu bergerak menuju luar kelas dimana meja+kursinya berada. Di depan kelas dirinya dilempari telor, ketika janDi berteriak menantang maka lemparan tepung mengarah padanya. Diruang istirahat junPyo & F2 menonton perlakuan yg diterima janDi, mrk menunggu kehadiran janDi memohon & meminta maaf. kimBum taruhan dng wuBin akan keberanian janDi, junPyo msh percaya diri bahwa janDi akan datang padanya.. dah diitung mundur.. tetep gak dateng juga.

Rupanya janDi pergi ke atap sekolah lagi, teriak bahwa dirinya gak akan mudah menyerah, jiHoo datang bukan utk komentar malah bertanya “kamu tahu cara bikin pancake ?”, janDi jawab dng bingung.. “ooh.. begitu mudahnya” lanjut jiHoo. Lalu tanpa banyak tanya & komentar dia mengeluarkan saputangannya utk menyeka wajah & baju janDi yg belepotan. Ketika janDi ingin mengembalikan saputangan itu jiHoo menolaknya, dia bilang dia gak akan kembali ke atap lagi, sdh bukan tempat yg enak utk tidur. Selepas jiHoo pergi janDi melihat ada majalah terbuka yg berisi artikel model sedang membuat pancake. Kembali ke kelas janDi menemui ada boneka beruang lucu serta sepasang baju bersih, rupanya minJi meminta maaf lewat boneka krn tdk bs ikut membela janDi. Meski begitu, sakit hati janDi sedikit terobati.

Belum usai penyiksaannya, ketika janDi akan berenang, kolam renang itu sdh dipenuhi dng kotoran sampah botol plastic. Walhasil janDi hrs berjalan/berenang membersihkannya, smntara itu junPyo senyum² sendiri membayangkan reaksi janDi akan idenya tsb. Keluar dr ruang ganti, janDi mendapati 4 org yg menyerbu diriya berusaha ingin memperkosa’nya. Untungnya ada jiHoo yg lagi tidur di ruang fitness, datang begitu ada teriakan janDi. Bukan utk menolong sepertinya, hanya bertanya cara membuat pancake lagi.. hi..hi..hi.. tp ke-4 org itu tahu bahwa jiHoo adl teman junPyo, maka mrk gak mau ambil pusing & bergegas meninggalkan janDi. Didepan halte janDi melihat jiHoo mencium poster seorang model. janDi bilang poster itu kotor, dikeluarkan tisu dikira ingin mengelap tangan jiHoo yg kotor, janDi berjalan ke halte & melap poster tsb..(bodohnya..) janDi cerita bahwa model itu cantik, pintar & super baik, semoga dia nantinya jadi istri seorang presiden jd dia bs membaktikan dirinya utk dunia. jiHoo bingung, kok kamu tau banyak.. “iya, dia kan idola saya” jwb janDi.

Masih berlanjut penyiksaan selanjutnya, adik janDi menemukan artikel bahwa ada gadis yg sdh hamil di kelas janDi skrng. Setibanya di sekolah smua org dah melihat janDi dng tatapan yg aneh.. yup.. berita gadis hamil itu tak lain adl berita ttg janDi. Kali ini dia gak terima, dia pergi ke ruang istirahat F4, bukan utk minta maaf malah menendang junPyo tepat diwajahnya. Seperti biasa F3 yg lain hanya bisa ternganga melihat ketua F4 terjatuh tak berdaya. Bukannya marah, junPyo malah beranggapan bahwa janDi ada hati dngnya, kan dah biasa sikap cewek berbeda dng perasaannya.. Teori ini dah ditentang oleh kimBum (ahlinya cewek gituLoch),kimBum malah beranggapan junPyo suka dng janDi krn mengingatkan mrk dng karakter kaka’nya junPyo yg galak itu. junPyo gak terima, masa’ gadis desa spt itu disamakan dng kaka’nya, junPyo punya ide lain nih.

janDi dibawa paksa oleh bbrp orang yg tdk dikenalnya, begitu masuk mobil dirinya sdh tidak sadar, hingga dirinya mrasa tubuhnya wangi & ada yg memijatnya.. Terbangun & tersadar dirinya sedang di pijat, lalu dirias, dikenakan baju & sepatu yg bagus. Lalu ada seorang butler yg memandunya ke sebuah ruangan. Selama perjalanan itu janDi nanya “ini masih di Korea kan ?”.. masih.. “lalu siapa yg mau bertemu dng saya ?” tanyanya lagi, mungkin cucu presiden itu, piker janDi. Kamu akan melihatnya sendiri jwb sang butler. Masuk ruangan bukan jiHoo yg didapati melainkan junPyo, junPyo nanya mau gak janDi menjadi pasangannya, berjalan dibelakangnya & menikmati fasilitas yg dia punya. janDi menolak mentah2, perhiasan yg dipakainya dilepasnya, bajunya jg segera akan dilepaskan lalu berteriak “mana seragam sekolah sayaaaa !!!”.
selepas janDi keluar ruangan itu, masuklah pelayan yg lain, tiba2 junPyo ketakutan setengah mati.. guess what he scared off… lalat.. yup ada lalat masuk bikin dia takut, lalu memecat seorang pelayan yg dah membiarkan lalat tsb masuk.. ha..ha..ha.. 
janDi nyasar, kesel ngeliat kamar mandi di rmh tsb lebih besar dr rumahnya.. he..he..he.. keluar rmh dia msh pake sepatu pemberian junPyo, maka dilemparkan sepatu itu kedalam rmh tsb. Persis ketika datang jiHoo melihat janDi bottomless. janDi keingetan percakapannya dng junPyo yg nanya “emangnya ada zaman skrng gak pake uang”.. lalu janDi nanya ada gak sih skrng yg gak perlu pake uang, jiHoo cm jawab “udara”.. oia benar.. mrk tertawa sebentar trus jiHoo pergi memberikan sepatunya utk gadis itu.

Keesokannya janDi mencari jiHoo diatap, gak ada, dia pergi ke ruang istirahat F4, hanya mendapati F2. Lalu dia menitipkan sepatu olahraga jiHoo. kimBum meminta janDi utk tinggal sebentar disitu, ngobrol sambil nanya kejadian yg terjadi di rmh junPyo, ketika mrk melihat iklan model yg disukai jiHoo (seoHyun). janDi nanya, memangnya ada hubungan apa model itu dng jiHoo ?.. mrk tertawa bilang, “mmh bisa dibilang cewek itu adl cinta pertama, pacar & ibu jiHoo”.. janDi gak focus saat pelajaran olah raga, dng mudahnya dia terkena lemparan bola yg mengenai wajahnya hingga hidungnya berdarah. junPyo melihat hal itu, waktu janDi membersihkan mukanya, junPyo datang memberikan saputangannya. janDi marah, dia gak rela ditolong cowok itu, meski hari kiamat & tinggal kita b’2 aja aku mending mati drpd menerima bantuan dr kamu.. (kalimat yg ini gw jg dah apal.. he..he..he..)

junPyo ngelihat iklan ttg piknik sekolah mereka ke Eropa, sebenernya janDi jg pengen keluar negeri, tp manalah dia punya uang sebanyak itu. janDi cm bisa ikut pergi memancing naik perahu kecil diajak oleh sahabatnya. Di bandara (gw pengen bgt ngeliat bandara korSel nih, scr di iklanin banyak drama) junPyo resah.. jiHoo jg resah nunggu kedatangan sang seoHyun. Yup.. hari itu sang model kembali ke kampung halaman, betapa senangnya jiHoo. Dalam pesawat junPyo mendapat telp bahwa janDi gak ikut rombongan pergi ke Eropa, melainkan hanya memancing di laut.
janDi tertidur kelelahan diatas perahu, hingga ada teriakan yg memanggil “haii.. org biasa”.. knp ditengah laut ini msh kedengaran org sial itu ya, apa saya mimpi.. Tanya janDi. janDi gak mimpi, didepan perahu kecilnya terlihat kapal pesiar yg mewah & besar yg diatasnya ada F4 & teman2 Shinwa lainnya.

Mau gak mau janDi masuk dlm kapal pesiar itu, dilihatnya jiHoo digandeng model cantik idolanya. Malam itu ada pesta, begitu janDi masuk dia ragu akan membuka jaketnya, krn dilihatnya smua menggunakan baju pesta yg anggun. Sialnya dia ketemu 3 princess jelek itu yg sengaja ingin melihat kostum yg digunakan janDi.. janDi terjatuh, kostum ‘wonder women’nya terlihat, jelas ke-3 cewek itu tertawa puas. junPyo mulai marah, tp kalah cepat dng gerakan jiHoo & seoHyun yg membersihkan noda di tubuh janDi. jiHoo diminta membawa janDi ke kamar seoHyun. janDi didandani kembali, diberikan baju & sepatu yg indah. Sebagai wanita, sangat penting utk memakai sepatu yg bagus, “kenapa” Tanya janDi, “krn sepatu yg bagus akan membawa kita ke tempat yg bagus “.. (again kalimat hapalan itu keluar juga).
Semua terkagum melihat janDi dng tampilan baru, palagi junPyo pastinya. SeoHyun meminta jiHoo utk mengajak janDi berdansa.. diulurkannya tangan jiHoo meminta janDi..

Abis deh episode 2’nya.. seru.. biar banyak kata2 yg dah apal.. tetep aja bikin kangen sm F4 mandarin.. luv zaizai.. gong ci fat Chai..
<>











boys before flowers (eps.3-4)

3 “Beruntung bisa mengenalmu!”
4 “Geum Jandi. Mulai saat ini, aku tak mengenalmu lagi.”
janDi diminta dansa pertama oleh jiHoo.. serasa dlm mimpi, batinnya.. jiHoo sedikit ngomel, “iya apalagi kalau sepatumu tidak menginjak kaki.ku”.. ha.. ha.. ha..
Kemudian jiHoo mengajak seoHyun dansa bersamanya pula, janDi melihat dr kejauhan dng sedikit rs cemburu. junPyo males ngeliat basa basi itu, dia keluar ke area kolam renang, ngeliat ada kecoa disampingnya, panic.. kecebur ke kolam renang, bersamaan dng kehadiran  janDi yg gerah melihat jiHoo dansa dng seoHyun. Secara, atlit renang, janDi dng segera menolong junPyo, semua panic denger junPyo tercebur, mnrt yuJin (kimBum) satu²nya yg tdk dibisa’i junPyo adl berenang.. (agak sedikit aneh, don’t U think)
Selesai mengangkat junPyo keatas, janDi ikutan panic, menampar cowok itu agar sadar, bahkan didepan org banyak tanpa meminta bantuan dia langsung mempraktek’kan CPR. janDi gak sadar kalo junPyo dah sadar. Yang ada junPyo menarik badan janDi & mendekapnya paksa..
Hari begitu cerah, menurut junPyo, do’i dah bangun pagi² & bersemangat utk sekolah, pdhl terdengar dr dalam suara petir bergemuruh serta awan gelap.. he..he..he..
Di lokasi t4 jiHoo sembunyi, janDi menemukan cowok itu bermain biola, hingga jarinya terluka krn salah satu senar biola tsb putus. janDi memaksa membungkus luka itu dng saputangan jiHoo yg dulu, sialnya adegan itu terekam oleh ke-3 putri sirik shinwa school. Rekaman itupun diperlihatkan ke junPyo, tanpa ambil pusing junPyo melempar camera tsb hingga hancur. 
Pagi itu janDi mendapat undangan ulang tahun.. party nih.. kt ibunya, hrs pake baju yg bagus dong.  Keluarga itu mencari baju yg ‘lumayan’ bagus utk putri mrk pergi, tp mnrt adiknya biasanya kalo ada party, ada pangeran yg ngasih baju bagus’nya.. mmh.. bener juga.. pikir orang tua itu. Persis dengan datangnya tamu yg mengantar baju pesta utk janDi dari.. seoHyun.
Dipesta itu, seoHyun mengucapkan terima kasih kpd orangtuanya yg sdh menjadikannya spt ini, dia jg minta ijin akan tinggal di Perancis utk bekerja sbg lawyer & kemungkinan tdk akan kembali ke Korea. 
jiHoo tdk ada di ruangan itu, dia bersembunyi dlm kamar seoHyun memainkan boneka tali spt yg dulu mrk (jiHoo & seoHyun) mainkan. Yup.. jiHoo marah, seoHyun selalu melakukan sesuatu utk dirinya sendiri, tanpa mempertimbangkan & menanyakan pendapat org lain. seoHyun cm senyum, sadar bahwa lelaki di hadapannya sdh tumbuh dewasa, dng kata² halusnya tetap bisa membuat jiHoo luluh. Kissin’ mrk ke-intip janDi gak sengaja (ato sengaja ?), ada junPyo yg memergoki.. bilang “kalo km gak segera kesini (samping dia) kamu bakal ketahuan kalo lg ngintip”.. Pas ketika janDi dah diri disamping junPyo, pintu kamar itu terbuka.. nyaris..
seoHyun ngajak jalan bareng dng mrk (jiHoo & seoHyun mo’ jalan²), tp junPyo bilang mrk punya acara sendiri. Ditanya acara’nya apa ? janDi panic, junPyo dng nyantai bilang rencana bohongan itu. janDi minta agar junPyo dpt memberikan jawaban yg tepat agar kebohongan janDi tdk terungkap di hadapan jiHoo. Maka junPyo mengajak janDi ke sebuah bar minuman, gak sengaja junPyo berbincang ttg kelebihan2 janDi, bahwa jika jiHoo melihat janDi pertama kali mungkin wanita yg dicintainya hingga skrng adl janDi. Suasana panas nih, junPyo pura2 ke restroom, smntara janDi yg brasa panas jg minum air putih yg ada dimeja bar tsb.. bukan air putih yg diminum melainkan arak super keras bikin janDi mabuk berat.
Begitu junPyo balik ke meja, janDi dah siap2 mo’ nyium cowok itu, mrasa sedikit jijik, junPyo menghindar.. bukan ciuman yg didapat malah janDi muntah mengenai badan & baju junPyo.

  Pagi itu janDi menginap di rmh junPyo, masih leyeh2 krn acara pesta semalam, junPyo dikagetkan dng berita bahwa ibunya dah tiba. Segera memanggil bantuan emergency(jiHoo & F2 lainnya) utk memikirkan cara sehubungan dng menginapnya janDi di rmh itu.
kimBum mulai mengeluarkan aksinya, merayu salah satu pelayan di rmh itu utk menghias janDi. Sehingga ketika ibunya junPyo masuk kamar, janDi sdh berubah menjadi wanita yg elegan. Maka dimulailah wawancara tdk resmi ttg pekerjaan ayahnya, ibunya, tinggal’nya.. Dng sigap jiHooberdiri dibelakang janDi, bilang bahwa dia adl teman mrk, F3 yg lain bergantian menjawab pertanyaan sang ibu. Mrk bercerita bahwa janDi akan membawakan baju yg akan dilelang nanti.
Di acara lelang itu janDi terkagum dng kacamata renang perenang legendaries korSel, junPyo memperhatikan hal itu. Lalu bergantian hasil keramik buatan kimBum jg dilelang, baju yg dipakai junPyo jg dilelang (paling demen ngeliat junPyo disini.. cakep..) t’akhir baju yg dikenakan janDi.
Secara keseluruhan acara itu bs dibilang sukses, ibu junPyo tdk marah, meski tetap curiga & menyuruh assist.nya utk menyelidiki keluarga janDi.

Seperti sdh bisa diduga, pulang dr acara lelang, janDi mendapat imbalan kacamata renang legendaris itu, ayah+ibunya menyuruhnya agar kacamata itu dijual sj, tp janDi gak mau. janDi meletakkan kacamata itu pd tempat dimana dia sebelumnya meletakkan saputangan jiHoo.
Senin dah balik sekolah, janDi mendapati seoHyun berdiri menunggunya dalam kolam renang t4 biasa dia berlatih. seoHyun berterima kasih dah mau nemani  ji Hoo, tau bahwa hanya janDi yg bisa bikin jiHoo tersenyum. janDi mrasa meski jiHoo mau bergaul dngnya tapi tetap dia akan bahagia jika seoHyun ada disampingnya. Untuk itu janDi berlutut meminta seoHyun utk tdk pergi ke Perancis demi jiHoo. Tanpa mrk sadari, jiHoo ada dibalik tembok mendengar pembicaraan mereka. Keluar dr sekolah janDi ditemui jiHoo, marah mrs urusannya dicampuri janDi.. palagi sampai meminta seoHyun demi dirinya.. gengsi bok..

Lagi² bandara korSel diperlihatkan kemewahannya (makin pingin deh ngeliat langsung).. hari itu seoHyun bertolak ke Perancis. Hanya ada F3 (-jiHoo) & janDi yg mengantarnya, junPyo bilang kalo jiHoo gak bakal datang deh. janDi lalu menanyakan hal yg wajar ato baik (maap text’nya kecepetan, tp kalo mnrt versi Taiwan, shanCai nanya bagaimana sebaiknya menyikapi masalah huaCeLei & kaka’ jing) Dng ekspresi yg sama, janDi kagum dng jawaban junPyo.. “rupanya kamu gak bego² amat ya” komentarnya.. he..he.. Setelah punggung seoHyun menghilang, mrk membicarakan jiHoo yg msh  blom kelihatan batang hidungnya. Kemudian ada suara “membicarakan org lain dibelakangnya tuh gak bagus”.. janDi marah, dia bilang“kalo kamu mang cinta dng seoHyun harusnya kamu menahan dia utk tdk pergi, atau setidaknya kamu ikut pergi bersamanya”. jiHoo langsung mengeluarkan tiket & passport, “saya dah datang sebelum kalian datang, barang² sy sdh masuk bagasi.. jd skrng saya akan pergi menemaninya”.. halah.. janDi tersenyum, jiHoo mencium keningnya tanda terimakasihnya, smntra junPyo melihat sedikit sinis..

Masih di area bandara, junPyo  mendekati janDi, bilang “kamu dengar ya baik2, saya cm mo’ bilang sekali.. xxx”.. persis saat pesawat melintas diatas mrk, janDi gak denger kata2 itu (gw juga.. :(). junPyo masuk mobil teriak “kamu gak masuk !”.. muka janDi gak peduli tp sempet mikir “ngomong apa sih org itu”.. he..he..he..
Di kantin sekolah rame.. junPyo mendatangi janDi yg lagi makan bareng minJi, cm bilang “sabtu jam 4 di depan namJa Tower", msh gak peduli janDi melanjutkan makannya. Sabtu itu dia diajak ibunya obral gede²an yg baru dibuka jam 4. Selepas belanja 4 jam kemudian, diluar cuaca super dingin, hujan salju gak brenti.. baru keingetan janji junPyo.. tp masa sih dia msh nunggu lewat dr 4 jam. Kt ibunya cm org gila yg mo’ nunggu diluar dng udara spt ini.. janDi mikir.. junPyo kan mang gila..

Berlari ke namJa tower & mencari, lelaki itu  terduduk dipinggiran taman, kedinginan, sendirian. janDi marah, sapa suruh nunggu, saya kan blom mengatakan setuju dng janji itu, gimana kalo saya gak datang. “yang penting skrng kamu datang” jawabnya, janDi membelikan junPyo kopi & meminumnya dipuncak gedung (kaya’ terminal kereta gantung gitu) memandang kota dr atas sambil meminum kopi adl sesuatu yg bikin janDi senang, “cm segini aja” ejek junPyo. Posisi mrk berdiri jauh diluar ruangan, jadi saat petugas mengunci & mematikan  ruangan tidak menyadari adanya penunjung diluarsana. So.. janDi panic, mrk terkunci diluar, kedinginan, masuk dlm kereta gantung.
junPyo mulai batuk², bilang bahwa dirinya sakit, meriang. janDi mengeluarkan bahan/selimut yg ada dlm tas’nya utk menyelimuti tubuh junPyo. janDi gak pulang lagi semalam, bingung nyari alasan, “mo’ saya kasih tahu alasan utk org tua kamu ?” junPyo mendekati janDi utk membisikkan kata².. “bilang saja krn kamu dah menghabiskan semalam suntuk dng saya, saya akan bertanggung jawab sepenuhnya atasmu”..balasannya.. janDi menendang tulang kering junPyo.

Sampe di rmh bukannya dimarahi , jan Di malah mendapat sambutan meriah krn berhasil mendapatkan pria ahli waris group shinwa. Rupanya mrk jg sdh mendapat banyak baju bagus sbg ucapan perkenalan dr junPyo. Berita janDi & junPyo berkencan diberitakan dlm mading (tivi) sekolah, bikin minJi sedih & gak masuk kelas. janDi mengunjungi sahabatnya itu dng membawa boneka yg merekam suaranya bernyanyi. minJi nanya ttg kebenaran berita pacarannya janDi dng junPyo, janDi bilang itu gak benar, gak mungkin junPyo mau sm dia, paling jg saya cm dijadikan mainan buat mereka. Mendengar berita itu sakit minJi sembuh. Dia bahkan mengajak janDi jalan/main ke club. Gak suka dng suasana t4 itu, janDi memilih sendirian menepi. Ada laki² yg membawa gitar mengajaknya berbincang, memperlihatkan aksinya memainkan music, bikin janDi teringat dng jiHoo.
Saat janDi kehabisan minum, cowok itu memberikan minuman miliknya, tiba2 dunia janDi gelap.
Tersadar dah dalam kamar dng tulisan dikaca (meja rias) “terima kasih utk semalam”.. baru melihat sekeliling bajunya yg terserak. Masih gak inget apa yg terjadi malam itu, foto2’nya yg tertidur dlm pelukan laki2 asing itu tersiar i dtivi sekolah. Pdhl pagi itu junPyo rela meluruskan rambutnya (jadi mirip jerry yan deh) selama 2 jam lebih DEMI teringat kata² janDi yg gak suka dng ‘silly curly hair’nya, belom lagi mau pake seragam spt org kebanyakan. Tiba disekolah, langsung melihat foto yg menyakitkan itu. janDi mencoba menutupi layar tivi dng tubuhnya tp ditepis oleh junPyo. janDi bilang kalo itu gak benar, junPyo cm nanya “yg di foto itu kamu ato bukan ?” janDi gak jawab cm bs menangis. junPYo bilang “sejak saat ini kita gak kenal lagi”.

junPyo patah hati, latihan  menembak dng emosi, terus ngebut gak jelas, bikin F2 khawatir, lalu menyelidiki siapa dalang dibalik foto² tsb. Selidik punya selidik dng bantuan sedikit uang (bagi keluarga F4 pastinya), kimBum & wuBin berhasil menemukan pria itu. Masih dng emosi, junPyo berlatih pedang samurai, lalu disodorkan kunci kamar hotel. junPyo mendatangi kamar tsb, ragu2 utk masuk atau tidak, akhirnya dia memberanikan diri utk masuk. Ada banyak foto2 janDi di atas kasur, junPyo mengacak kasur tsb, tiba2 ada minJi yg menangis menanyakan mengapa hrs janDi, mengapa bukan dia. junPyo marah, balasan sikap janDi yg menganggap minJi sahabatnya tp dibalas spt ini. Sementara itu penyiksaan utk janDi dimulai lagi, sepeda’nya disengkat, dia terjatuh, berdarah, sepeda itu dibakar, janDi dilempari semua yg bisa dilempar & disemprot hydrant pemadam kebakaran. . hiks.. hiks..

boys before flowers (eps.5-6)

5 “Mulai sekarang aku umumkan pada kalian. Geum jandi adalah kekeasih goo joon pyo.”
6 “Katakan padaku, kau akan baik – baik saja.”
    “Aku akan menemuimu segera”
mmh.. Kalo' dipikir2, nih drama mirip2 'Princess Hours' ya.. tp, ngapain dipikirin, ditonton & dinikmati ajalah..

janDi dah pasrah berteriak menantang org2 yg melempari'nya.. berdoa, berharap, andai ada 1 org saja yg mau menolongnya.. 1 orang saja.. 
Maka datanglah seorang guJunPyo, berteriak meng-usaikan penyiksaan itu, janDi dah lemah tak berdaya, digendong junPyo dng sedikit mrasa bersalah. 
Luka2 janDi dibersihin junPyo, dikasih obat hingga janDi tertidur. . (gara2 adegan ini, br engeh & makin suka dng OST'nya).. tak lupa junPyo mendaratkan kecupannya di dahi janDi sebelum meninggalkan gadis itu. 
Di ruangan lain dah nunggu F2 & minJi, saat itulah minJi cerita bahwa sejak TK dulu dia dah suka dng junPyo. Sempat menolong junPyo waktu cowok itu ketakutan dng tawon, tp balasan junPyo adl menginjak2 gambar minJi (junPyo bilang bahwa gadis se'jelek minJi tdk cocok dng dirinya).  Sejak itu minJi kehilangan kepercayaan diri, setiap thn dia keluar negeri utk operasi plastik. Sekarang saya sudah cantik, kamu sudah bisa menerima saya utk mendampingi kamu. junPyo memandang minJi jijik, dia bilang dulu meski wajahmu jelek tp hatimu msh bagus, skrng di dirimu sdh tdk ada lagi yg bagus.

Pagi2 sekali janDi bangun, tp junPyo dah keluar rmh, janDi dibeliin sepeda baru nih. Smntara junPyo pergi ke rmh janDi, mo' nyari tahu kehidupan org biasa spt apa. Begitu buka pintu geumSan (adiknya janDi) buka internet, liat muka guJunPyo yg ada di internet.. wah sama.. Bilang ke ayahnya yg teriak kaget juga, gitu pintu dibuka, ibunya yg lagi nyuci piring menjatuhkan piring krn kaget. Mrk b'3 duduk dibawah, smntara junPyo duduk di kursi makan sarapan buatan ibunya janDi. Sambil nanya ini apa ?, ini jenis binatang apa ?.. pelecehan bgt deh.
Depan tivi Shinwa school tersiar brita operasi plastik yg dilakukan minJi, smua mengejek, terlebih ke-3 princess itu. janDi marah, dia jg tahu kalo ke-3 princess itu dah operasi plastik, dia malah mencibir yg sdh melakukan operasi plastik krn tdk puas dng kecantikan yg sdh dimiliki. Jadi mengapa hrs mengejek org lain, minJi melakukan operasi krn mempunyai tujuan utk mengembalikan kepercayaan dirinya.

minJi pikir pembelaan janDi didepan teman2nya itu menandakan bahwa  dirinya sdh dimaafkan.. tentu tidak, janDi bilang "jangan harap saya memaafkan kamu" lalu menampar minJi 2x. Kembali ke kelas, janDi menemukan boneka beruang dng rekaman suara nyanyian minJi, janDi tersenyum..
junPyo bikin pengumuman, mulai hari ini janDi adl pasangannya, ada yg protes dng pengumuman itu.. yup.. jiHoo dah balik dr prancis.   janDi harus berusaha keras utk keluar dr kerumunan murid2 shinwa. Di rmh janDi mendapat kejutan lain, rmgnya penuh dgn barang2 baru, semua pemberian junPyo. Gak bisa terima, janDi minta semua barang itu dikembalikan, ditentang ibu & adiknya pasti, tp ayahnya membela'nya & bersedia mengembalikan barang2 itu.
Bergegas janDi menemui F3 di cafe bar mrk biasa nongkrong, kali ini pengunjung bar itu terlihat ramai.  janDi ngomel ke junPyo yg sdh memberikan barang2 itu tanpa ijin dr'nya, memangnya saya seperti temen2 wanita kamu yg lain. Dengan polosnya junPyo jawab bahwa dia blom pernah memberi sesuatu & memperlakukan wanita lain sbg pacarnya sebelumnya. janDi diem.. speechless.. junPyo lalu melirik jiHoo yg lagi asik bercanda dng wanita2 tamu2 mereka.. aneh.. bukan sperti sikap jiHoo biasanya. junPyo menarik janDi utk mengikutinya, ke mall shinwa Group, meminta ass sang ibu utk menyuruh pengunjung keluar. Sang asst tdk langsung mengabulkan, junPyo melancarkan aksinya, membuat signal kebakaran berbunyi.. semua pengunjung panik.. mall'pun kosong. junPyo memilih baju2 utknya serta utk janDi.. masuk dlm koper.. utk apa sih.. 

kimBum narik gaEul (temen janDi/penjaga toko bubur) bilang kalo janDi dlm bahaya.  Mrk tiba di bandara ketika F3 & janDi dah bersiap masuk pesawat jet pribadi milik shinwa group. Well.. junPyo ngajak janDi & F3 yg lain utk berlibur dipulau yg dikelola oleh shinwa group di negeri lain.. belahan benua Eropa.. Memahami akan tdk nyaman bagi janDi jika hanya (wanita) sendiri dlm perjalanan itu, junPyo meminta kimBum membujuk gaEul utk menemani janDi.Malam pertama mrk di new Caledonia, janDi & gaEul menemui peramal yg bilang bahwa ada 2 lelaki dlm kehidupan janDi, 1 menjadi soulmate sedang yg lain adlh her future husband, keduanya berada disini. Tak lupa sang peramal bilang bahwa janDi akan kehilangan wanita'nya.. maksudnya..

Masih pake baju yg sama, siang itu janDi diajak junPyo ke  pinggir pantai jauh dr keramaian. Dah tersedia meja dng 2 kursi & tertata makanan yg terlihat menggugah mata. junPyo bilang, mudah saja baginya utk melakukan hal2 yg tdk pernah kau bayangkan.. Kemudian junPyo akan memulai inti dr acara hr itu, dng membuka kemeja lalu celana'nya. janDi teringat kata2 sang peramal, ngeri membayangkannya, pdhl junPyo hanya ingin bermain air (pantai).  Kesel dipermainkan, janDi balik ngerjain junPyo dng bilang ada ular dibawah kakinya, tanpa melihat lagi, junPyo lari terbirit2.. tertawalah janDi melihatnya..
Sementara itu di Seoul sana, keluarga janDi sedang bersantai, mengetahui putrinya dibawa liburan oleh keluarga terkaya di KorSel.

Member F4 sedang nyantai, tidur, berjemur & mengolesi krim ke wanita bule yg ada, gaEul teriak2 mencari janDi. Dilihatnya janDi berusaha utk berenang tp gak bisa, kaki janDi kram. junPyo lari utk menolong tp kakinya terdiam.. (rupanya junPyo ada trauma masa kecil waktu diculik dulu, dimana mobil penculik itu tenggelam ke sungai & ada dirinya didalamnya). jiHoo bergegas lari utk menolong gadis itu, janDi ditarik hingga pantai, digendong & diletakkan ke kursi utk bisa kembali bernafas. junPyo menghindar.. berjalan menjauhi mrk.. dilihat janDi dgn sedih.
Malam itu junPyo niat mengistruksikan langsung dgn chef restoran utk makan malam mrk. Kursi janDi & junPyo dlm 1 meja sedang yg lain berkumpul di meja yg lain. jiHoo melirik janDi sebentar kemudian pergi meninggalkan tempat itu. Setelah makan malam, junPyo msh punya kejutan lain, dia menyiapkan pesta kembang api utk mrk nikmati keindahannya.

Nunggu lama depan kamar mandi, junPyo ngomel.. knp dikamar mandi lama bgt, bikin org khawatir aja. Ngapain kamu disini, ini kan kamarku, balas omelan janDi. junPyo nyuruh janDi utk duduk smntara dirinya memakaikan gelang ke kaki gadis itu. "jadi cm itu alasanmu ke kamarku?" tanya janDi, "iya, saya tidak akan menyentuh org yg tdk mencintai saya" jawabnya. junPyo jg bilang, meski gelang itu murah tp jika sampai janDi menghilangkannya maka dia tak akan segan membunuhnya..
Malam itu baru ketahuan bahwa seoHyun dah punya pacar calon perdana mentri Perancis. janDi mrasa bersalah dgn kata2nya waktu didepan halte dulu saat jiHoo mencium gambar seoHyun dlm poster iklan.
janDi ngeliat jiHoo yg lagi sendirian diatas perahu, menanyakan kebenaran brita itu. jiHoo bilang dirinya mmg tdk berguna, hanya bs menunggu seharian dlm kamar. jiHoo bilang dirinya kedinginan.. lalu memeluk janDi.

Gak lama janDi urung diri, jiHoo mengambil gelang kaki janDi yg terjatuh. Waktu sarapan tiba junPyo kaget saat melihat tangan jiHoo yg sedang mengambil sup, ada gelang kaki jadi disana. Agenda mrk hr itu adl naik kuda menyusuri pantai, junPyo nanya kemana gelang yg semalam diberikannya ? janDi jawab gelang itu ada dikamar. Selepas berkuda, jiHoo menurunkan layar perahu, berniat ingin memancing, janDi yg  melihatnya jadi ingin ikutan dngnnya. Kemudian junPyo kembali mengajak paksa janDi, kali ini janDi diajak naik helicopter, ada sesuatu yg ingin ditunjukkan junPYo padanya. Dari atas udara, junPyo menunjuk tanah dibawahnya.. waw.. ada pulau dng bentuk hati.. junPyo bilang dia janji pd dirinya jika menemukan gadis yg tepat maka dia akan membawa gadis itu ketempat ini, utk menunjukan perasaannya.
janDi cm senyum kecut mendengarnya.. Siang itu mrk main voli pantai, janDi & gaEul cm nonton aja, saat time-out jiHoo mengembalikan gelang milik janDi kpd junPyo "semalam terjatuh" bilang jiHoo. Sejak itu junPyo gak bs konsen, mikir dibohongi sm janDi, mukanya kena leparan bola hingga hidungnya berdarah.

Malam itu janDi mencari2 gaEul dikamarnya, gak ketemu, janDi malah menemukan jiHoo kembali sendirian diatas perahu. jiHoo kembali curhat dng gadis itu, percakapan itu diakhiri dng mendaratnya ciuman jiHoo dibibir janDi. janDi tdk menolak, lebih kpd kasihan meski dirinya tdk menangkis perasaannya yg lebih kpd cowok itu. Sialnya adegan itu dilihat junPyo, marah tak terkira memukul jiHoo, junPyo merasa dikhianati kedua org yg dipercayainya.
Pagi2 sekali junPyo sdh pergi meninggalkan mrk, jiHoo tdk menegur janDi saat mrk berpapasan diruang makan.

Kembali ke sekolah, junPyo mengumumkan bahwa dirinya akan mengeluarkan janDi & jiHoo dr sekolah shinwa. Serta diberitakan bahwajiHoo sdh bukan lagi menjadi anggota F4.
janDi kembali bertemu dng jiHoo di atap sekolah mrk, jiHoo menggambar karikatur junPyo agar mrk bs meminta maaf. janDi malah menambahkan gambar itu dng rambut yg lucu, expresi muka yg lucu.. lalu menangis.. Keduanya mengatakan bahwa tdk apa jika dirinya dikeluarkan asal jangan yg lain (jiHoo & janDi), lalu jiHoo bilang dirinya akan berusaha agar janDi tetap bisa bersekolah disini.
kimBum marah dgn jiHoo, dia sgt tdk memaafkan org yg mengambil pacar sahabat sendiri. Sementara wuBin berusaha membela jiHoo di hadapan junPyo, junPyo marah, bilang "kalo kamu msh terus berusaha membela cowok sial itu kamu jg akan aku keluarkan dr F4".. wuBun terdiam..
Beberapa waktu lalu Hye Sun berkata adegan Jan Di ditindas teman – teman sekolahnya membuat dirinya bersemangat, Mungkin kini dia berubah pikiran, sebab Hye Sun merujuk pada adegan itu ketika ditanya adegan mana yang pa;ing sulit baginya.”Waktu syuting adegan ini, cuacanya sangat dingin sampai – sampai tomatnya membeku sebelum kena kepalaku. Saya sangat kedinginan, apalagi karena kostum seragam dengan rok mini itu,”keluh Hye Sun
(Episode 5).
Menurut Lee Min Ho,cowok yang sedang meroket ini merujuk pada New Caledonia sebagai lokasi syuting dengan adegan tersulit. Untuk adegan yang ditayangkan pada episode 5-6, para kru dan actor bekerja sepuluhhari NONSTOP tanpa adanya waktu istirahat. Mereka bahkan hanya bertahan hidup dengan makan sandwich terus menerus. “Kami tidak bisa tidur dengan baik selama sepuluh hari. Kesabaran semua orang mulai habis, ini adalah titk dimana satu percikan kecil saja akan memebuat kami murka,” jelas Min Ho tertawa.(Episode 6)

 

 

 

 

 

 

 

boys before flower (eps.7-8)

7 “Ini belum terlambat, katakan kalau kau menyukaiku. Hanya itu yang perlu kau katakan.”
8 “Bangun Joon Pyo! Kau juga harus memberiku kesempatan sekali lagi. Rasanya sekarang aku bisa mengatakan apa yang ingin kau dengar…”
Setibanya mrk kembali ke Seoul, janDi segera mencari junPyo.. di ruang jelas mrk, di ruang istirahat mrk.. hingga loby depan sekolah. Melihat janDi dr kejauhan junPyo segera menjauh, masuk mobil & menyuruh supir utk segera jalan tanpa memberi janDi kesempatan utk bicara.
Agak aneh lagi ketika janDi yg bersepeda itu sdh tiba duluan dirmh junPyo,  giliran mo’ masuk ke rmh junPyo dihalang2in, “ayo kita bicara dulu”.. bilang janDi, “aku gak ada yg perlu dibicarakan” jawab junPyo, “aku ada”.. Dng cekatan junPyo masuk mobil posisi supir, menutup pintu & meninggalkan janDi sendirian. Gak seberapa lama muncul mobil sport putih yg dikendarai seorang wanita yg mengajak janDi masuk.. “kamu ingin mengejar cowok itukan ?” janDi mengangguk lalu masuk mobil. Kebut2an pun terjadi, rupanya wanita itu memang lawan yg tangguh buat junPYo.. hingga mobil sport putih itu dpt mendahului mobil junPyo & menutup jalan baginya. 

Turun sambil membawa tongkat, junHee (kaka’ kandung junPyo) datang utk mengajari adik tersayangnya. junPyo’pun tdk berkutik saat junHee mengajak janDi utk masuk ke rmh mereka. Disana dah kumpul F2 yg lain, mrk makan & minum bareng, tak lupa junHee bilang ke janDi utk makan yg banyak utk menghadapi pria bodoh itu (junPyo).junHee jg mengajak mrk bersulang utk adiknya sang bachelor yg bodoh. Sambil mengantar janDi pulang, junHee bilang kalo dlm keluarga mrk memang tdk mengenal teman, krn status mrk yg tdk memungkinkan akanmendapat teman setia/sejati, mengenai F4 sendiri, itu adl amazing..
junPyo gak mau ikut turun & makan bareng, waktu sang butler membawa makanan utknya, dia dah pasang muka jutek & teriak, walhasil si butler membawa makanan itu balik ke dapur.. he..he..he.. Tiba2 jiHoo ngirim sms ke hp’nya ngajak bicara.

jiHoo dah nyetel film ‘three musketer’ di theater pribadi’nya, ketika junPyo datang, jiHoo nanya “kamu msh ingat gak, dah brp kali kita nonton film ini ?” Gak dijawab junPyo, jiHoo lanjut bilang mslh mrk, jiHoo minta agar junPyo tdk mengeluarkan janDi dr sekolah, dirinya sendiri gak gitu perduli akan dikeluarkan atau tidak. “karena saya akan berusaha sekuat tenaga saya utk melindungi janDi” jawab jiHoo, bikin junPyo marah.. iri..
Pagi2 sekali junPyo menghadap kepala sekolah meminta agar janDi & jiHoo dikeluarkan dr sekolah itu. Kepala sekolah gak langsung menuruti, junPyo mengancam akan memberhentikan sang kepSek, alih alih junHee masuk ruangan memukul JP hingga tdk berkutik. Tangannya msh men-jewer  sang adik yg dibawa keluar ruangan serta mengajak F3 & janDi utk ikut dengannya.

Di rumah keluarga shinwa, junHee ngetest pemahaman junPyo ttg pria yg tdk baik. janDi bengong denger semua ucapan JP benar, lalu junHee mengusulkan agar JP & jiHoo bertanding secara fair utk menyelesaikan masalah ini. wuBin org pertama yg setuju (scr dia yg paling sedih krn F4 kehilangan anggota’nya), jiHoo jg setuju, yiJung(kimBum) ikutan setuju.. janDi mengangguk. junHee membawa alat undian, disuruhlah ke-3 pelaku kejadian utk mengambil undian itu. JP diem gak ngerti, wuBin & yiJung memberi kode pdnya utk segera berdiri.. he..he..he.. Maka diambilah 3 undian pertandingan utk menentukan pemenangnya. Undian pertama pilihan janDi adl pertandingan berkuda, F4 dah paham bener, org yg paling bisa ber’olahraga kuda adl jiHoo. JP yg mrasa dibawah jiHoo kesel,  apa lagi kuda andalannya spt’nya kurang mendukungnya.

junHee, gaEul, janDi, wuBin & yiJung dah ngumpul di lokasi penonton.. ditambah lagi temen2 sekolah mrk yg ikut menonton disamping arena. JP gak mau kalah, gak boleh kalah.. dia mengambil jalur yg tdk boleh diambilnya krn akan membahayakan diri & kuda’nya. Sehingga yg kembali lebih dulu ke istal kuda adl JP.. smua kaget.. tp ini adalah pertandingan, ada yg menang ada yg kalah. Skor sementara 1-0 utk junPyo. jiHoo masih nyantai, ngobrol dng kuda’nya, dihampiri janDi yg diajaknya utk naik kuda andalannya tsb. Di kandang lain, JP hrs melihat dng kepalanya sendiri saat kuda’nya terkapar & divonis tdk dapat ditunggangi lagi. junHee menemuinya bilang ke adiknya “kamu mungkin menang di pertandingan ini, tp kamu kalah hal lain (maap lupa), smoga kamu bisa mengambil hikmahnya”.

Undian pertandingan ke-2 adl pilihan jiHoo, pertandingannya adl lomba balap mobil. janDi baru tahu (kaya’ gw br engeh knp jiHoo lebih sering naik motor drpd naik mobil) bahwa jiHoo punya trauma mengendarai mobil krn ketika kecil mengalami kecelakaan mobil yg mengakibatkan kedua orang tuanya tewas. Maka pertandingan itu bikin jiHoo sedih, teringat mama’nya, gak bs tidur nyenyak. Sementara JP mang hobinya balapan (dr main game sampe balap beneran) jd gak ada masalah baginya utk menghadapi pertandingan nanti. Saat JP berlatih, jiHoo melihat dr tempat penonton, tiba2 janDi datang membawa bubur utknya. Mrk ngobrol akrab, meski jiHoo trauma menyetir mobil, tp dia memastikan dirinya tetap akan berjuang sekuat tenaga utk janDi.
Adegan ini dilihat JP dr mobilnya, bikin hatinya gak tenang, nyetirnya dah gak focus.. mobilnya pun tergelincir.. jiHoo & janDi terhenyak..

Di hari pertandingan itu, wuBin menemui JP mencoba membujuk JP utk menghentikan  pertandingan ini. Sementara yiJung menemui jiHoo memberikan semangat, meski jiHoo msh merasa perkataan yiJung tidak tulus padanya. janDi menunggu jiHoo persis diluar ruang tunggu, mengucapkan kata2 semangat. gaEul bilang, “apa km dah punya jurus andalan, krn pertandingan kmrn kamu dah kalah, kalo kali ini kalah, b’arti kalian dikeluarkan dr sekolah”. jiHoo tersenyum, persis ketika JP keluar dr ruang gantinya, jiHoo tiba2 memeluk janDi dng erat, bilang jgn dilepas.. meski dlm hatinya berucap maaf kpd junPyo, tp dia tdk bs membiarkan janDi dikeluarkan dr sekolah. Gak cukup dipeluk aja, jiHoo jg mengecup kening janDi. Kocaknya JP marah dlm hati ngitung “sialan tuh cowok, gak cm sekali nyium janDi tp 2x.. eh dah 3x deh dia nyium’nya”.. he..he..he.. (1. Dibandara, 2. Saat liburan, 3. Sblm tanding balap mobil).

Taktik jiHoo berhasil, JP gak focus dlm pertandingan itu, mobilnya kembali tergelincir.. maka dng mudahnya jiHoo bs memenangkan pertandingan tersebut.. score sementara 1-1… Yippiiee
Lanjut ke pertandingan ke-3, pilihan junPyo.. adl lomba renang. Jelas junPyo menolaknya, tp junHee bilang tdk fair ketika lomba balap mobil dimana jiHoo hrs melawan rasa takut & trauma’nya. yiJung mengusulkan pertandingan JP akan diwakilkan oleh dirinya, jiHoo tdk menolak. janDi gak setuju, dia mau jg ikutan partisipasi dlm lomba ini, palagi olahraga renang adl hal yg membuat dirinya bs bersekolah di shinWa. junHee memutuskan utk pertandingan ganda, wunBin & yiJung dlm 1 team wakil dr JP, smntara janDi & jiHoo dlm 1 team yg lain.
Hari-hari sebelum pertandingan janDi & yiJung berlatih keras. JP menemui janDi, memeluk gadis itu, meminta utk menghentikan pertandingan nanti cukup dng bilang bahwa janDi mencintai’nya. Tapi janDi tak berkutik.. tdk bicara sepatah kata’pun.. JP kecewa & makin ingin memenangkan pertandingan itu.

Seperti biasa, teman2 sekolah mrk dah kumpul disamping kolam utk menyemangati kelompok JP. First round saat wuBin tanding lawan jiHoo, dimana jiHoo berhasil menempati tempat pertama, lalu dilanjutkan dng baris ke-2’nya.. kedudukan yiJung & janDi hampir sama.. mrk sudah mendekati garis finish.. tiba2 lampu padam.. tdk ada yg bs melihat siapa pemenang dlm pertandingan kali ini. junHee tersenyum melihat adiknya berjalan keluar ruangan itu. F2 pergi menemui JP diruang belajarnya, JP cerita dulu dia pernah mrasa sangat berdosa dng jiHoo saat meminjam paksa mobil2an kayu miliknya. Ketika mobil2an itu hancur terlindas mobil JP baru diberitahu bahwa mainan itu merupakan pengganti ayah jiHoo.
jiHoo & janDi tentu saja senang, mrk gak jadi dikeluarkan dr sekolah itu, orang tua janDi sih gak masalah anaknya mo’ pacaran sm siapa.. selama msh anggota F4.. b’arti kesejahteraan mrk terjamin..

Yup.. hari itu, jiHoo mengajak janDi kencan naik kuda bareng. Smntara JP tidur dbalik selimutnya ketika wuBin & yiJung manas2in bahwa janDi akan kencan dng jiHoo.  Setelah naik kuda bareng, jiHoo mengajak janDi naik kereta gantung, bikin janDi keinget waktu JP yg kedinginan nunggu dirinya depan menara namSang, lanjut dng bermalam’nya mrk dlm kereta gantung tsb, hingga.. mata janDi tertuju pd tulisan “disini malam pertama janDi & junPyo”.. dirinya sedih.. Didepan menara itu JP jg sedang menunggu dlm mobil, minta dibeliin kopi sprt waktu JD membelikannya kopi murah itu. Lalu jiHoo mengajak janDi kerumahnya yg super besar, jiHoo sempet melihat JP sedang berdiri mondar-mandir depan rumahnya.. Mrk ngobrol dlm kamar’nya, tapi.. JD melihat poster besar seoHyun di dlm kamar itu, sadar dirinya bukan apa2 dibanding cewek cantik itu, janDi’pun undur diri, persis ketika JP jg memutuskan utk pergi dr rumah jiHoo.

jiHoo sadar, janDi sdh terikat batin dng JP, gak kehilangan akal dia mengirim sms ke F3 lainnya utk kumpul & main hockey bareng. jiHoo berhasil mengeluarkan isi hati JP meski mendapat balasan tinju & bibir yg berdarah, mrk sepakat akan membuat janDi terus terang dng hatinya. How.. ??
janDi terbirit2 lari, malam2 keluar rumah memakai alas kaki yg berbeda (1 kaki pake sandal, kaki yg lain pake sepatu).. panic mendengar junPyo tergeletak di RS. F3 yg lainnya dah acting sedih serasa akan ditinggal JP selamanya, janDi’pun dah mengeluarkan isihatinya demi JP bs kembali bangun.. Gak tahan dng kebohongan ini, junPyo bangun.. tertawa.. janDi sebel dah dibohongi.. tp senang krn junPyo gak sakit beneran.. fuih.. (inget gak waktu aSe dibilang anjing kecil krn bisa menyembuhkan diri sendiri dng cepat)
 

Gak mau kalah dng jiHoo, junPyo ngajak janDi kencan dng resmi nih skrng. Mrk makan sushi yg paling mahal.. tapi makanan mrk gak abis nih. janDi pikir sayang bgt dah beli mahal tp dibuang krn gak abis, maka tanpa sepengetahuan JP dia balik ke dapur bilang sisa makanan mrk dibungkus  dibawa pulang utk keluarganya. Sialnya janDi terburu2 sehingga bungkusan itu menabrak segerombolan org & terjatuh, rupanya org2 itu adl temen2 sekolah mrk. Spt dah bisa diduga, janDi langsung jd bahan ejekan, janDipun gak bs berkata2. JP datang menolong, meminta org2 itu meminta maaf kpd kekasihnya itu, tp dia sedikit kesel ngeliat janDi bawa bungkusan sisa makanan mrk.
Pulang kerumah, janDi menemui keluarganya sedang asyik masyuk makan sushi yg segar & mahal, rupanya JP dah memesan delivery makanan yg baru & segar utk keluarga janDi.. bikin JD terharu..

jiHoo masih menemui janDi diam2 niat awalnya hanya utk mengembalikan sarung tangan JD yg tertinggal dirumahnya, tanpa ingin membuat JP marah & salah sangka, meski sbnernya jiHoo dah bs langsung memberikan sarung tangan itu, tp jiHoo msh ingin menyimpannya.. sbg alasan agar dia msh bisa ketemuan dng janDi.
Sore itu rmh janDi kedatangan tamu,. “.. a.. a.. jun.. ada goJunPyo”.. bilang adiknya JD terbata2. Gak angin gak ada hujan, JP datang ke rmh itu utk menginap, pake training ayahnya JD yg pendek ditubuhnya, tp trus ayah & adik JD ‘pun ikut melipat celana mrk biar sama nge-gantungnya kaya JP.. he..he..he.. Mrk tidur  berlima dlm kasur yg dilebarin, JP msh tersenyum2 merasakan kehangatan keluarga itu hingga.. mulailah serbuan kaki/tangan adik JD lalu dengkuran ayah JD bikin JP gak bisa tidur.. ha..ha..ha..

 

 

 

 

 

 


boys before flowers (eps.9-10)

9 “Dunia Joon Pyo, dunia Jandi. Itu tak penting. Jika langkah Joon Pyo terlalu  lebar, maka kamu bisa membawanya kembali kelangkahmu.”
10 “Janji kamu tak akn pergi dariku.”
     “Aku berjanji padamu. Ibumu tak menjadi alas an.”
Makin seru.. makin penasaran.. makin cakep (junPyo, jiHoo & yiJung’nya)..

 Tidur gak nyenyak bikin junPyo bangun kesiangan, pdhl persis didepan kamar keluarga itu dah rame & siap utk menyantap sarapan yg sudah disediakan. Di rumah besar lainnya, junHee dah sarapan sendirian, ibunya ating & bertanya dimana junPyo berada. junHee bilang, adiknya masih tidur, tp sang butler bilang bahwa pagi2 sekali tuan muda dah pergi bersama F4. Ibu & anak itu beradu mulut ttg hal yg terbaik demi junPyo, hingga sang mama berdiri meninggalkan meja makan menuju kamar putra’nya.. sayangnya dia tdk menemukan junPyo disana.

Dihari libur itu, keluarga geum dah punya sederet rencana yg hrs dikerjakan bersama. Seusai sarapan kali ini, mrk dah siap dng sarung tangan mrk masing2 utk membuat kimchi. Awalnya junPyo cm bisa nonton sambil heran knp gak beli aja kimchi tsb drpd repot2 bikin. Menit berikutnya dia iri melihat mrk saling lempar sawi (estafet) menuju kamar mandi utk dicuci bersih ibunya. Tanpa menggunakan sarung tangan, JP minta diajak utk ikutan melempar sawi putih itu. Lanjutnya mrk saling rebutan utk menyuapi JP kimchi yg sudah/nyarip jadi. Kimchi dah jadi, ayah+adik janDi mengajak JP mandi & sauna di tempat pemandian umum. Saling ating menyikat punggung yg lain, lomba membenamkan kepala dlm kolam (yg ini  JP dikerjain/ditipu ayah+anak itu) lalu mrk sama2 gengsi & sok bertahan lama dlm ruang sauna yg panas (kali ini JP yg menang).

Keluar dr tempat pemandian itu ayah janDi membeli sate rebus khas pinggir jalan, JP dipaksa utk menjajal sate itu. Awalnya sih jijik, abis menyelesaikan tusukan pertama junPyo ketagihan.. minta lagi.. dan lagi.. dan lagi.. dan lagi.. hingga uang ayahnya janDi habis..
Kembali ke perkumpulan F4, junPyo senyum2 sendiri mengingat kejadian  sehari bersama keluarga biasa (janDi). wuBin & yiJung makin heran dng kelakuan temannya itu, lalu JP berbangga hati dah pernah nyobain mandi di tempat umum, makan sate pinggir jalan.. yg pasti selama hidup mrk gak pernah ngerasain itu. Menit berikutnya JP gelisah.. mo’ nelpon gengsi, lagian yiJung bilang kalo cowok nelpon cewek pertama kali bakalan bs jadi budak cewek itu seumur hidup, jd km hrs menahan diri.. JP senyum2 membayangkan apa yg akan dilakukannya.
Penantian JP berbuah, janDi menelponnya, tp tebak reaksinya.. “siapa ini ?.. ooh janDi.. janDi yg mana ya.. ?”.. yiJung komentar.. “lebay…”.. ha..ha..ha.. Rupanya janDi mengajak JP utk double date dng gaEul & pacar barunya, kencan itu akan berlangsung esok hari di taman bermain korea. JP gengsi bilang gak mau pergi, org gak kenal kok jalan bareng. Sore itu janDi & gaEul nunggu depan pintu masuk, janDi gak berharap byk akan kedatangan JP. Ketika ada suara cowok yg memanggil.. “janDi”.. JP bilang dia gak sengaja ating, cm pas lagi lewat trus ngeliat JD.. bohong yg norak. Lalu mrk nunggu cowok’nya gaEul, JP dah ngomel krn hrs nunggu, dr gak tepat waktu aja dah menunjukkan pria yg kurang baik, tp segera dimarahin janDi. Perkiraan JP benar, cowok itu bener2 nyebelin, t’utama bagi junPyo yg jadi bulan2an’nya mengejek gak habis2nya. janDi bilang mrk gak usah ikutan kencan ganda ini aja, tp junPyo dah keburu kesel & makin ingin mengalahkan cowok itu. Waktu mrk nyoba mengambil boneka, JP kalah, dia gak b’hasil mendapatkan 1 bonekapun, smntara cowok itu b’hasil mendapat bbrp boneka bahkan janDi’pun diberinya.

Usai bermain, mrk makan daging atin (yakiniku), t’nyata bukan hanya daging yg menjadi menu hr itu tp juga jeroan babi. JP dah jijik duluan, cowok itu makin ngejek bahwa JP gak bakal bs makan menu tsb. Demi harga dirinya junPyo memasukkan usus babi itu kedalam mulutnya. junPyo seneng bgt bs gandengan tangan dng janDi selama mrk main ice skating, scr janDi gak bs main, jd hanya bs megangin tangan junPyo yg menariknya didepan. JP memarahi janDi yg tdk memakai sarung tangan, lalu dia memakaikan sebelah sarung tangannya ke tangan janDi, kemudian tangan janDi yg satu lagi dimasukkan dlm kantong jaketnya. Sedang menikmati kencan itu, diganggu pacar gaEul yg mengajak JP membeli kopi panas utk cewek2nya. Dengan terpaksa JP mengikuti cowok itu, lepas dr ati kopi, cowok itu mendapat telpon dr cewek lain yg mengajak janjian. janDi dah curiga dng junPyo yg lama gak balik dr membeli kopi. Bener aja, sewaktu mrk menjemput cowok2 itu, yg mrk temui adl junPyo sedang memukuli cowoknya gaEul. janDi langsung marah, meminta JP meminta maaf atau hubungan mrk putus sampai disini. Detik itu juga JP pergi meninggalkan mereka.

Sejak kejadian itu gaEul  gak pernah dihubungi cowok itu, meski dah ngirim sms berkali2 tp tdk pernah dijawab. janDi mrasa bersalah, segera dia menemui junPyo di tempat kumpul F4. Minta wuBin sbg penyampai pesan, janDi & junPyo gak mau ngomong langsung. junPyo msh gak mau minta maaf alih2 minta maaf, JP mrasa janDi hrs berterima kasih dngnya krn dah mukul bajingan itu. Usai latihan renang jiHoo dah nunggu janDi depan gedung sports itu, menebak janDi pasti akan flu krn tiap kali berenang tdk pernah mengeringkan rambutnya, makan jiHoo sdh menyiapkan obat flu utk cewek itu.
Pagi harinya janDi mengajak gaEul utk menemui cowok itu, menanyakan langsung masalahnya & jika perlu dia akan meminta maaf akan kejadian kemarin tempo. Tak disangka, janDi & gaEul hrs mendengar dr mulut cowok itu sendiri yg lagi cerita ke temen ceweknya yg lain ttg kejadian malam itu ketika dirinya dipukuli siswa SMU shinwa. Belum lagi mulutnya tertutup sehabis menceritakan kejelekan junPyo, tendangan janDi sdh mendarat dibibir cowok itu. Gak cm itu, janDi jg memberikan bogem mentahnya ke pipi org itu. “yg pertama utk gaEul, yg kedua utk pacarku” kt JD.

gaEul menyuruh JD menemui junPYo & meminta maaf, krn mrk seharusnya berterimakasih akan sikap JP yg sdh memukuli bajingan itu. Ditinggal janDi, gaEul menangis dipinggir jalan.. dilihat yiJung yg lagi kesel dng sikap atinging/playboy ayahnya yg berganti2 cewek tiap bulan. Disapa yiJung tangis gaEul bukan berhenti malah semakin menjadi.. yiJung jd serbasalah takut dianggap sbg penyebab tangisnya cewek itu. janDi sendiri langsung pergi menuju tempat junPyo hang-out. Meminta maaf dng memberi cowok itu apel “i apple ozy”, junPyo gak terima gitu aja, dia minta dikabulkan 3 permintaan. janDi menyanggupi tp hanya dikasih waktu 1 menit.. Yang ada permintaan JP hanya utk mendiamkan JD yg sibuk/ramai menghitung waktu. Pdhl junPyo cm ingin dipanggil ‘oppa I’m zo zorry’.. tp mulut janDi sangat2 berat utk memanggil junPyo ‘oppa’.. he..he..he.. Karena junPyo dah gengsi & menyuruh janDi keluar, maka JD pun keluar ruangan itu.
gaEul diajak yiJung ke salon & memakai baju canti+mahal, menuju club dimana cowok brengsek itu kerja & hang-out. Sesampainya di club itu yiJung tebar pesona, meminta tempat/panggung baginya utk menampilkan kebisaannya memainkan saxophone.

Hati JP dah kembali berbunga krn mrk (dia & janDi) dah baikan neh, malem2 minta janDi keluar dr rmh menuju taman bermain anak2. Betapa terkejutnya janDi krn pintu masuk taman itu sdh dipenuhi lampu2 kecil.. sekitar ayunan, perosotan & pohon2 kecil disana jg sdh penuh dng lampu2 kecil yg ceria. janDi bilang suka sekali dng hal ini, seperti natal. junPyo malah curhat kalo dirinya gak pernah suka dng natal, krn dr kecil dulu meski natal, dia hanya sendirian hanya ditemani butler & pelayan2nya. Lalu junPyo bilang bahwa dirinya senang bs merasakan keluarga janDi yg hangat, lalu kepingin memasuki rmh itu seterusnya, setiap hari.. JP bangkit dr kursi ayunan berlutut dihadapan janDi bilang bahwa dirinya serius, JD memandang dng simpati & ating lalu membiarkan bibir JP menyentuh bibirnya.
Hari itu gaEul dah beli perlengkapan utk bikincoklat.. besok hr valentine nih, km gak mau ngasih coklat utk junPyo, tanyanya pd janDi. Lalu gaEul memberi janDi sedikit dr bahan2 coklat tsb kpd sahabatnya itu. Tak seberapa lama warung bubur itu kedatangan tamu aneh, tamu itu ingin memakan mie jja jangmyun.. pdhl mrk hanya jualan bubur. Sang koki akhirnya tdk keberatan utk memasak mie itu utk sang bapak. Dah kelar makan bapak tua itu hanya membayar menggunakan ikan bukan uang.. makin aneh aja.. sebenernya siapa bapak tua itu ya..

Pulang ke rmh janDi mo’ bikin coklat nih, keinget ucapan gaEul yg bikin coklat utk seseorang yg sdh banyak membantu.. lalu pikirannya melayang ke jiHoo yg dah menjadi malaikat penolongnya. Tapi coklat ini utk junPyo.. maka dng senyum kecil janDi mendekorasikan coklat itu.. Besokannya janDi minta ketemuan dng JP disalah satu mall. JP mau gak mau ngikutin janDi dr belakang, di ruang tunggu dng kopi gratis junPyo nanya apa yg dibawa cewek itu. janDi tidak memberinya tp langsung direbut junPyo.. dibuka kado itu yg berisi sekotak coklat dng wajah junPyo.. terharu deh JP..
Tapi bukan hanya itu JD membawa JP ke mall, malam itu ada perlombaan pasangan utk memenangkan HP yg lucu, pemenangnya adl pasangan yg bisa bertahan paling lama menggendong kekasihnya. junPyo dah pasang muka jutek, dia bilang “kalo kamu mo’ HP baru kan tinggal bilang gak perlu ikutan lomba bodoh ini”.. “tp aku mau barang dng usahaku sendiri”.. jwb janDi.. “usahamu kamu bilang.. ini usahaku..” balas JP (bener bgt tuh, scr yg gendong JD adl junPyo he..he..he..)
Perlombaan itu menyisakan 2 pasang saja (yg lain dah berguguran), sepasang JD & JP, sepasang yg lain adl cewek yg menggendong cowoknya.. Sangat besar kemungkinan janDi bs mendapatkan HP baru.. ketika.. ibu junPyo ating beserta rombongan.. entah ada urusan bisnis apa disana. junPyo langsung melepaskan gendongan janDi.. gak peduli bahwa HP itu akhirnya jatuh ke tangan pasangan lain tsb. janDi berdiri sembunyi dibalik tubuh besar junPyo, junPyo pun tak berkutik diapit pengawal masuk kedlm mobil utk pulang.
Ditempat lain gaEul dah nunggu yiJung lama Depan rumahnya.. gak tlalu kaget (buat gw) ketika yiJung pulang menggandeng 2 wanita cantik. Mrk membawa gaEul masuk rmh, di meja dah menumpuk kado2 valentine buat yiJung (kok serasa kado ultah ya), trus yiJung bilang taruh aja apa yg kamu bawa utkku dimeja itu. gaEul menolaknya, minta ijin utk pulang keluar dr ruangan itu. yiJung mengejarnya, bilang bahwa kejadian kemarin itu hanya acting jgn diambil hati. Kado ini saya simpan sampai kamu mendapat lelaki yg tepat utkmu.

Berjalan sendiri.. janDi nelangsa, cukup tegar utk tidak menangis hanya terduduk dijalan hingga sebuah motor berhenti disampingnya. “ada panggilan supir cadangan nih” bilangnya.. janDi nanya “kok kamu bs tahu saya sendiri ?”.. “kan dah dibilang ada yg manggil supir cadangan, begitu junPyo disuruh pulang dia nelpon & meminta saya utk menjemput kamu” jwb jiHoo. Sampe rmh janDi bilang “kamu kok tahu kalo alarm hati saya sedang berbunyi ya”.. “kaya’ fire alarm gitu ?” Tanya jiHoo yg di angguki janDi, “kalau begitu saya mau jadi fireman kamu” lanjut jiHoo. Bungkusan coklat janDi ketinggalan, sampe rmh jiHoo membuka coklat yg bergambar junPyo (kaya’nya sedikit iri.. hiks.. kasihan cowok ini). Persis diluar rmh dah ada junPyo yg ating, (kocak bgt ngeliat wajah junPyo yg kaget krn ngeliat jiHoo dibalik kaca). JP ngeliat bungkusan coklat itu, nanya “dari mana ini ?”.. “gak tau” jwb jiHoo sambil melahap 1 batang coklat, segera diambil JP yg gak rela coklat itu dimakan org lain.. he..he..he..

junPyo curhat bahwa dia paling takut/gak suka kalo janDi terancam, dng sifat ibunya itu dia gak tau apa yg akan diperbuat utk menyakiti janDi. jiHoo bilang gak usah khawatir, janDi bukan cewek yg lemah, lagian msh ada F3 yg akan setia membantu dibelakang junPyo.
Berita pembukaan mall baru milik shinWa group ada di tivi, ibu janDi mencoba mengikuti dialek ibunya junPyo dng maksud jika suatu saat mrk besanan sdh tahu gaya bicaranya. Gak lama bell rmh mrk berbunyi, gangSan (adik janDi) berharap ada junPyo diluar sana.. t’nyata ibu junPyo & aspri’nya. Meminta keluarga janDi melepaskan hubungan mrk dng putra sematawayangnya dng member 3 milyar won. janDi berusaha menolak, tapi sebelum bicara banyak, ibu janDi dah bangkit menuju dapur, mengambil mangkuk garam & menuangnya keatas kepala ibu2 itu. Bilangnya sih “sapa suruh bilang ating kami ‘weed’ didepan orangtuanya”.
Ayah, janDi & gangSan kagum dng sikap ibunya itu, tebak ating si ibu waktu gangSan bilang “ternyata harga diri lebih tinggi atinging dng uang”

“sembarangan, di Negara capital ini, uang diatas segalanya, diatas harga dirinya, si ibu itu cm ngasih 3 milyar lalu kalian putus pdhl umur ibu itu paling tinggal bbrp tahun lagi, kalo kamu jd nikah dng junPyo maka semua perush shinWa akan menjadi milik JP, maka akan menjadi milikmu juga & itu nilainya lebih dr 3 milyar”.. he..he..he..
Malam2 janDi berlatih renang, keluar dr ruangan terdengar suara piano lamat2.. masuk ke ruang recital, ada jiHoo sdng main piano sendirian. jiHoo bilang kalo gak punya tiket utk menonton mending naik ke panggung utk main bersamanya. Mrk main piano dng senang, jiHoo bilang dia iri dng junPyo, sambil melihat janDi penuh kasih lalu mengantar janDi pulang dng selamat.
Kemudian hari’nya janDi mendapat telpon dr ibunya ttg berita buruk bahwa usaha dry cleaning ayahnya ditutup. Karena pemilik tempat itu dihentikan di tempat kerjanya di shinWa group, lalu mrk mo’ makan drmana.. Dengan penuh semangat keluarga janDi keluar dr rumah, berdagang kue & kopi di pinggir jalan yg macet. Ibu junPyo sengaja bawa junPyo keluar rumah melewati jalan yg macet itu, minta sang aspri utk membeli kue beras. Dipanggilnya penjual kue itu, TARA.. janDi menghampiri mobil mrk & menyerahkan sekantung kue beras.

junPyo tegang melihat kekasihnya jualan dipinggir jalan, janDi mencoba tegar tp tetap dng senyum menerima 2000 won dr aspri yg sdh membeli kue’nya. Ketika junPyo mencoba keluar dr mobil, tangannya dipegang erat oleh ibunya. Mobil pun melaju lambat, JP dah gak tahan lagi, meminta supir utk menghentikan mobil, melempar pegangan tangan ibunya, keluar dr mobil berucap dalam hati “kali ini saja, biarkan janDi.. biarkan janDi”.. berjalan anggun menuju janDi yg berada ditengah jalan & mencium gadis itu. Mrk ngobrol bareng, junPyo bilang dirinya senang bahwa kekasihnya adl geumJanDi, cewek yg tdk mengenal kalah. JP minta janDi berjanji pdnya utk selalu memberitahunya apa yg terjadi, lalu tdk akan meninggalkannya cm gara2 ini. JD bilang “wah gak bisa itu, seringkali saya ingin meninggalkanmu gara2 kamu.. tp saya  janji tdk akan meninggalkanmu hanya krn ibumu”..
Ditempat biasa, tinggal yiJung & jiHoo disana, jiHoo iseng minjem HP yiJung & men-dial nomor gaEul. Suara gaEul dah terdengar nanya “halo.. yiJung sunbae”.. HP itu diserahkan jiHoo ke telinga yiJung deh.. he..he..he..

janDi nyari2 kerjaaan tambahan agar keluarga mrk bisa bertahan, malam itu dia menjadi penjaga pom bensin. jiHoo ating utk mengisi bensin motornya, bilang ke  jan Di utk tdk memaksa dirinya melakukan smua pekerjaan itu. janDi bilang kalo dia bs bertahan tp ada darah yg keluar dr hidung cewek itu.. kelelahan..
Sewaktu mengantar gangSan, janDi baru tahu bahwa adiknya rela tdk makan demi utk berhemat dikala kaka’nya kerja banting tulang demi keluarga mrk. Lalu janDi teringat tamu di warung bubur mrk waktu itu yg menawarkan dirinya utk ikutan menjadi foto model sebuah iklan. Pulang sekolah janDi mencari alamat ‘enjoy entertainment’. Masuk ruangan sepi & remang2.. agak sedikit takut ketika ada suara dlm ruangan itu..



Menurut Hye Sun, adegan paling menyenanhkan baginya adalah semua adegan yang berkaitan dengan makanan. “Ada adegan dimana Jandi makan nasi dna kimchi dirumah. Fans berkata mereka suka adegan ini, kebetulan saya juga suka. Saya juga sangat suka pada adegan dimana Jan Di mengulum tomat kecil dan menyemprotnya.” Seru Hye Sun
Dibanding semua rekannya, porsi acting Lee Min Ho dan Kii Hye Sun adalah yang paling banyak dari semuanya. Dari total 25 episode Boys Before Flowers, adegan mana yang menjadi favorit mereka? Ternyata Min Ho dan Hye Sun sama- sama menunjuk pada adegan ciuman romantis ditaman.
HORE SAYA JUGA BERPIKIRAN SEPERTI ITU!! Muach………
  


 







boys before flowers (eps.11-12)

11 “Kamu tahu siapa dia? Dia adalah model yang sekarang ini banyak dibicarakan. Latar belakangnya masih misteri.”
12 “Jandi adalah bulan yang tidak akan pernah melarikan diri dari bintang yang bernama Joon Pyo. Aku tidak akan membiarkan bulan ini pergi, meski ada Big Bang sekalipun.”
Mulai deh episode termehek-mehek.. hiks..hiks..hiks..

Studio yg dimasuki janDi tempat pemotretan utk pose dewasa, janDi disuruh   mengenakan pakaian seksi serta bando kelinci. janDi menolak, tp tenaganya kurang kuat melawan 2 org yg makin memaksa dirinya utk mengganti pakaiannya. Beruntung tiba2 ada seorang pria (yg sebelumnya dah tabrakan dng janDi di depan studio tsb), cowok itu tdk memberitahu namanya hanya membawa janDi keluar dr ruangan tsb.
Saat kembali menjaga toko, gaEul & sang kok  terkagum2 dng model yg sedang muncul di iklan tivi (model yg lagi nge-top skrng ini) namanya HaJe, lho..lho.. cowok itu kan yg kmrn dah nolongin dirinya.

Hari itu janDi ke sekolah dng perut lapar, tercium olehnya wangi mie instan yg baru matang, menuruti hasrat laparnya segera memakan mie yg masih dlm panci tsb. Baru jg bbrp suap masuk ke mulutnya pintu ruangan itu terbuka, ada cowok pake kacamata, janDi melihat dng seksama.. HaJe ??.. Rupanya HaJe baru masuk ShinWa school klas 1, jd manggil janDi sbg sunbae. HaJe langsung ngajak janDi ikut pemotretan bersama dirinya di weekend ini. Padahal lepas sekolah junPyo dah nunggu kekasihnya utk memakan ramen di saporo (jepang) ato makan sushi di hokaido (jepang). Dengan alasan ultah gaEul, janDi enggan & menolak ajakan junPyo. junPyo kecewa, tp tak bisa berbuat apa2, dia malah memberitahu informasi yg baru didapatnya ke yiJung.

yiJung sempat melihat gaEul keluar dr rumahnya (blm sempet masuk sih), gaEul meninggalkan bungkusan berisi kaus tangan rajut.  Mendapat informasi dr junPyo, yiJung pergi ke toko kue, memilih kue berbentuk hati dng hiasan sepatu high heels diatasnya.  Berlari mengejar gaEul kemudian memberikan kue itu & tak lupa mengucapkan selamat ulang tahun. 
Sabtu itu, janDi gak ketemu dng gaEul, dia dah janjian dng HaJe bekerja membantu pemotretan (beresin barang2 yg bececeran). Selepas pemotretan HaJe meminta photographer  mengambil gambar mrk, lalu sang fotografer meminta mrk menjadi model cover majalah. Kesempatan itu tentu tdk dilepaskan janDi (mengingat imbalan yg akan didapatnya) mrk bergaya sangat natural dlm pemotretan tsb.

Minggu paginya, tugas janDi mengantar Koran & susu segar, HaJe meminta agar ia bisa menemani cewek itu. Tengah jalan mrk ketemu jiHoo yg marah dng sikap janDi, bilang “kali ini saya menganggap tdk melihatmu” lalu pergi tanpa banyak kata. 
Bertemu dng F3 yg lain, jiHoo gak bilang apa2 ttg pertemuannya dng janDi. wuBin mengomentari yiJung yg memakai sarung tangan org biasa, yiJung bilang “sarung ini menghangatkan” (sarungnya ato pemberinya ya.. ?)
Hari senin kembali bersekolah, janDi mendapati teman sekelasnya melihatnya dng sinis, mrk sdh melihat cover majalah yg berisikan foto janDi dng HaJe. Salah satu temannya masuk ke ruang F4 membawa majalah tsb & memberitahukan ke junPyo. Melihat majalah tsb bikin junPyo marah.. mrasa dibohongi kembali..

junPyo menunggu janDi depan sekolah, junPyo gak    terima janDi menolak dirinya demi foto bareng cowok itu.. HaJe bilang “jgn hanya marah krn cemburu, kamu memang tdk mengetahui apa2 ttg kekasihmu”.. tersinggung, junPyo mukul HaJe tanpa ampun, hingga janDi berteriak, menghentikan pukulan junPyo, memutuskan hubungan mereka, mrasa sulit utk menghadapi perbedaan ini.
Pulang ke rmh junPyo patah hati, beberes memasukkan pakaian dlm koper & menghilang. Keesokan harinya janDi kembali mendapati kertas merah F4 dr locker’nya. Meja kursinya kembali berada diluar, pada saat janDi ingin membawanya ke dalam kelas, HaJe menabraknya mencoba menolongnya dr lemparan pot bunga yg jatuh persis mengenai meja tsb. HaJe mengompori bahwa junPyo yg melakukanny, tp janDi melawannya, tdk mungkin junPyo mau menyakitinya.

Lepas melakukan kerjaan paginya, janDi ditemui jiHoo. Bercerita bahwa dirinya sdh berteman selama 15th dng junPyo, meski janDi & junPyo baru sebentar, tp dia yakin janDi tahu sifat junPyo. jiHoo jg bilang junPyo bisa menghindar & membiarkan janDi demi janDi.. bikin janDi mrasa bersalah.
Saat ingin mengingat kembali kenangannya bersama junPyo, dlm kelas lab sendirian, janDi terperangkap dalam semburan asap yg sengaja diletakkan seseorang. janDi panic ruangan terkunci, bahkan smua jendela dipaku sehingga tdk bs dibuka. Tiba2 HaJe datang memecahkan jendela, janDi jg msh sempat menekan bel alarm kebakaran. Semua siswa keluar kelas, HaJe keluar dng menggendong janDi, membawa kerumahnya.. knp juga dibawa kerumahnya..
HaJe minta janDi meninggalkan junPyo demi dirinya, janDi menolak, dia gak suka haJe membohongi orang tuanya (bilang bahwa dirinya bersama F4). Saat janDi bergegas keluar dr rumah itu, haJe membiusnya dr belakang.

janDi terikat di kursi dalam suatu ruangan yg gelap. Sementara junPyo tdk bisa dihubungi siapapun. gaEul panic sahabatnya blom pulang kerumah. Setibanya junPyo di rumah, pelayannya memberi surat padanya berisi “jika ingin janDi selamat, pergi sendiri”. Bilang kpd buttler bahwa dirinya akan istirahat dirumah, junPyo pergi sendiri ke tempat dimana janDi disekap.  haJe bilang dirinya melakukan itu krn dibayar oleh ibunya JP, jadi kalo janDi bekerjasama dngnya janDi akan mendapat 50% dr bayaran tsb. Jelas JD menolak, haJe jg bilang dirinya balas dendam atas perlakukan JP kpd kaka’nya (t’nyata kaka’ haJe adl cowok yg diselamatkan janDi di eps.1 BBF ini).
Gak lama junPyo datang, sendirian, langsung dipukuli oleh pria2 bayaran haJe. junPyo tdk melawan, meski diatas kertas dirinya bisa memenangkan pertempuran tsb tp dirinya bisa menahan diri. Semata2 demi agar janDi tdk disakiti, hingga saat haJe meminta JP utk berlutut & melepaskan janDi, junPyo menolak.. tp tubuhnya sdh penuh luka. haJe mengambil kursi disampingnya utk memukul punggung junPyo, tdk bisa melihat hal itu janDi merelakan punggungnya mengenai kursi tsb.

janDi pingsan, junPyo panic, mrk hampir kena sasaran pukulan lagi, ketika F3 datang.. (horrrreee)..
wuBin yg menghabisi para penjahat itu, yg lain hanya melihat dr belakang & ‘finishing touch’. Pulang ke rmh janDi menemui ibu & adiknya  menangis.. ayahnya diambil rentenir krn tdk membayar hutang. Ibu janDi kehabisan akal, dirinya pergi menemui ibu junPyo, berlutut meminta maaf bahkan membawa semangkuk garam yg disiram ketubuhnya sendiri agar ibu junPyo puas (spt yg dilakukan dirinya ke ibu junPyo pd saat blio menawarkan setas uang). Benar saja, melihat adegan siram garam itu ibu junPyo senang, menarik ibu janDi utk berdiri & memberinya 2 tas uang. Ayah janDi kembali berada diantara mrk, meski begitu ayahnya tdk suka dng sikap istrinya yg mengambil uang dr keluarga junPyo. Malam itu ayah janDi bertanya, apa benar janDi menyukai junPyo ? janDi mengiyakan.. lalu blio meminta janDi utk mengembalikan uang tsb ke ibu junPyo. Ibu junPyo cm bilang bahwa dirinya memberi uang bukan krn agar janDi & junPyo berpisah, ttp krn ibu janDi yg berlutut memohon pdnya. “kamu rela mengambil kembali harga diri ibumu” ktnya.

janDi bilang ibu junPyo hrsnya  belajar bahwa harga diri tdk ada harganya (pride & price), junPyo sdh belajar mengenai itu. Keluar ruangan papasan dng jiHoo tp janDi tdk melihatnya. Duduk ditangga jiHoo bilang “kamu memanggil saya ?, I’m your fireman”.. janDi tersenyum. Hari itu jiHoo mengajak janDi memasak pancake (kue yg disukai seoHyun) sambil makan jiHoo mengajak janDi utk pergi..

Tiba2 mrk sudah berada di pegunungan es.. (gak tlalu nyambung dgn scene sebelumnya..), janDi & junPyo asik bercengrama sambil bermain ski. junPyo memberitahu F3 akan memberi kalung kepada janDi. Yg lain hanya bisa komentar butuh lebih dr kalung utk menjaga janDi.. he..he..he..
Malam itu janDi mendengarkan jiHoo bermain gitar, lalu jiHoo   meminta janDi mengambilkan kopi. Begitu kembali ke ruangan didapatinya junPyo spt biasa ngedumel dng jiHoo.
Kopi itu akhirnya diminum junPyo & janDi, sambil memandang kota, junPyo memasangkan jaketnya ke tubuh janDi. Tangan JD dipaksa masuk ke kantong jaket tsb, maka ditemuilah oleh janDi kalung perempuan. junPyo bilang kalung itu untuknya, lalu bercerita bahwa kalung itu dia design sendiri berbentuk bintang yg didalamnya ada bulannya. Bintang itu adl dirinya, sedang bulan didalamnya melambangkan janDi yg selalu ingin dilindunginya… aah.. soo sweet.. inspiration.. valentine..

Percakapan janDi dng gaEul mengenai kalung pemberian junPyo didengar 3 putri shinwa yg sirik berat dng janDi. Saat bermain ski bersama, JD terjatuh didorong anggota 3 putri tsb. Smntara gaEul yg berhenti & melihat janDi terjatuh terancam akan tertabrak oleh pemain ski yg kasar. yiJung melihat dr kejauhan, segera menjatuhkan gaEul agar terlepas dr bencana tsb.. mmh.. bukan main senangnya gaEul.. janDi tdk menyadari kalung yg dikenakannya sdh tidak ada. 3 putri itu memberitahu junPyo bahwa kalung yg diberikannya utk janDi dibuang oleh cewek miskin itu. JP gak percaya, lalu dirinya mendapati janDi sedang sibuk mencari kalung yg hilang. JP kembali kecewa dng sikap ceroboh JD, meski janDi sdh meminta maaf. Diluar hotel JP melempari boneka salju yg dianggapnya sbg janDi.

Tiba2 gaEul kembali panic menemui F3, gaEul menemui notes JD yg akan mencari kalung tsb di lapangan ski spt yg diinformasikan 3 putri shinwa tsb, padahal diluar salju mulai turun makin lama makin deras. jiHoo menemui 3 putri jelek itu serta segera merampas kalung tsb.
Sementara junPyo yg asik melempari boneka salju tdk mengetahui bahwa dirinya dijemput paksa oleh ibunya utk kembali pulang. JP tdk bisa melawan para pengawal tsb, ketika memasuki mobil JP mendapat telpon mengenai hilangnya JD. Berhasil mengakali pengawal2’nya, JP bergegas mencari JD dalam badai salju. JD sdh terjatuh tak berdaya, kelelahan, kedinginan. Beruntung JP menemukannya msh dlm keadaan sadar, JP menggendong gadis itu menuju pondok kayu yg terdekat.

JP mengganti baju JD yg basah dng bajunya, maka dirinya pun tdk mengenakan baju.. kedinginan hanya ditemani api. JD memberikan jaket cowok itu utk dipakai mrk bersama, JD bilang minta maaf, dia tdk bermaksud menghilangkan kalung itu. JP membalas kali ini dirinya yg menyelamatkan JD, “lalu saya hrs membalasnya pake apa ?” Tanya janDi. junPYo meminta janDi membuatkannya makan siang spt yg sering dibawanya, bahwa pd pertama kali dia melihatnya dirinya sdh kepingin memakan nasi box tsb. janDi menyanggupinya.
Badai sdh berlalu,  janDi & jun Pyo menemui F3+gaEul, jiHoo langsung mengembalikan kalung tsb ke janDi…. End of travel story….

Hari itu janDi sibuk bikin nasi kotak utk junPyo, nasi’nya pun dibentuk seperti wajah junPyo dng rambut keritingnya. Tapi janDi gak tau.. berita di tivi menyebutkan bahwa pemimpin shinwa group (which is ayahnya junPyo) jatuh sakit tiba2. junPyo diajak ibunya segera menemui ayahnya. Padahal janDi sdh menunggu pria tsb dr sejak di kampus.. di pinggir jalan .. tp junPyo tdk jua datang.
jiHoo kembali menemui janDi, mengajak cewek itu utk segera pergi dengannya.. “ayah junPyo jatuh sakit, mrk hrs segera ke Macaumenemuinya, pesawatnya hanya tinggal 30 menit lagi”.
Belum juga sampai bandara, mrk melihat pesawat pribadi shinwa group melintas dilangit.. yaaa… junPyo dah pergi sm ibunya..

janDi nangis dlm pelukan jiHoo, dirinya blom sempat meminta maaf, blm sempet bilang bahwa dirinya suka dng junPyo.. Diatas pesawat junPyo mengirim sms ke janDi, bilang utk menunggunya.. saya cinta kamu.. sambil memandangi foto janDi yg menjadi wallpaper di Hp’nya.. hiks..hiks..

 

 

 

 

 

 

 

 

 


boys before flowers (eps.13-14)

13 “Rasanya ini sudah tidak mungkin sejak kami bersama. Jika Joon Pyo mencampakkanku, aku hanya berpikir bahwa ini semua mimpi.”
14 “Ini pertama bagiku, mendapatkan uang dari hasil keringatku sendiri. Banyak hal yang pertama kali kulakukan sejak bertemu denganmu.”

Bener kan.. episode termehek2nya nambah lagi… 
Tak terasa sdh 6 bulan junPyo meninggalkan janDi.. tanpa kabar.. Meski bisa mendengar berita di tivi saat ayahnya junPyo akhirnya meninggal dunia & puncak kekuasaan shinWa berada ditangan junPyo.

Hari itu di restoran bubur tempat janDi bekerja kedatangan tamu bapak2 tua lagi, kali ini dia meminta menu lain, waktu janDi menawarkan payung ketika si kakek mo’ pulang, kakek tua bilang bahwa janDi mirip bunga Lotus. Ketika ditanya kenapa, kakek malah bikin PR buat janDi menjawabnya saat dia kembali nanti. Sang koki akhirnya menemukan foto lama dimana ayahnya berpose dng bapak tua itu.. well t’nyata bapak tua itu adl mantan presiden mereka. 


  Pulang ke rmh janDi msh hrs membantu keluarganya bekerja sama menjahit boneka. gangSan bilang “boneka ini mirip junPyo kan ?”.. ayahnya gak setuju, karna penggambaran junPyo adlm mirip singa.. janDi cm bisa senyum miris. Dikamar janDi memakaikan kalung bulan+bintang di kepala boneka itu sambil bilang “awas kamu junPyo, kalo kamu balik kesini kamu mati”. Gak lama HP’nya bordering, ada berita bahwa ayah+ibunya diterima kerja.. berita itu langsung disampaikan ke ayahnya.. mrk lompat2 kegirangan. (sbenernya agak aneh kan knp berita itu nyampe’nya ke HP janDi bukan telp rumah mrk) Krn berita itu yg buat adl jiHoo, bilang ke karyawannya utk jgn bilang2.

Di ruang orchestra jiHoo dng serius meng-conduct rekan2nya, usai melakukan itu dia  bertemu dng ibunya janDi yg terpeleset nyaris jatuh, untung dia berdiri didekatnya sehingga tubuh sang ibu ditopang dng pas. janDi sedang berlatih renang, gak bs lanjut krn dirasakannya bahu tangannya sangat sakit. jiHoo datang menyosorkan tangannya ingin membantu janDi naik dr kolam renang, tp janDi meringis brusaha menyambut tangan itu. jiHoo nanya ‘dah ke dokter belom ?’ janDi bohong bilang gak pa2 kok. janDi ditarik keatas panggung disuruh duduk, disuruh ngomong depan kamera utk junPyo.
janDi cm bilang “guJunPyo, apa kamu dengar, sejak kamu pergi saya selalu mikirin kamu, tp yg teringat cm pertengkaran kita, meski begitu setiap kali saya ingat kamu sy selalu tersenyum.. (sambil menitikkan airmata yg segera dilap dng baju tangannya).. jadi kapan kamu pulang & bertengkar lagi dng saya”.. jiHoo dah gak nyimak, dia main piano (biar gak ngeliat airmata janDi, menurutku) lalu janDi meninggalkan kursi itu & duduk disamping jiHoo utk main piano bareng.

gaEul memberanikan diri menemui yiJung yg gi asik bikin keramik.. terpana memandang cowok ganteng itu hingga ditegur “segitu tampankah saya?”.. he..he..he.. gaEul mengelak, bilang ada sesuatu yg mau diomongin, ttg janDi & junPyo ? (tanya yiJung). gaEul mrasa janDi & junPyo adl partner in life, tapi yiJung tdk setuju dng pernyataan itu.. dia tdk mengakui adanya partner in life. Kata2 yiJung malah bikin gaEul kesel, buru2 mo’ balik pulang tp balik lagi. “saya tahu sunbae jg percaya adanya partner in life & slama ini berusaha mencari pembenaran ttg itu, saya percaya penyangkalan dng keras sama jg iya (setuju)”. yiJung marah “jgn merasa tahu segalanya gaEul”, kali ini gaEul beneran pergi.
Hari itu restoran bubur mrk kembali kedatangan tamu bapak tua itu, menanyakan PR’nya ke janDi. Saved by the bell, Hp janDi berbunyi sebelum bs mengelak krn ketidaktahuannya. jiHoo meminta janDi pergi bersamanya kesuatu tempat. Mendengar nama jiHoo dr mulut janDi, sang kakek urung melanjutkan makannya bergegas keluar begitu janDi keluar. Maka dilihatlah jiHoo yg sedang menunggu janDi masuk ke mobilnya.

jiHoo mengajak janDi ke RS utk mengecek tubuhnya.. dokter memvonis krn pengobatan yg ditunda menyebabkan sakitnya memarah, sehingga berenang bukan pilihan yg tepat utk berolahraga palagi utk berkarir. janDi sedih bgt, curhat “bahwa saya tdk cantik, tdk pintar, tdk kaya, tp ada 1 hal yg saya yakin saya jago dibanding org lain, tp skrng saya gak boleh melakukannya.. berenang”

jiHoo menghibur dng bilang “kamu bisa mencarinya lagi” tp janDi dah terlalu sedih terlebih saat membandingkan dirinya dng F4 sehingga jiHoo’pun tdk bs lagi berbuat apa2.
Keluarga itu sedang menonton drama di tivi, janDi tersentak dng adegan seorang cewek yg marah ke temennya krn tdk menyusul kekasihnya lalu si cowok itu mengeluarkan tiket. (persis waktu dia marah dng jiHoo waktu seoHyun pergi)

Sampe kamar janDi menghitung biaya perjalanan  seandainya dia menyusul junPyo.. masih kurang banyak. Membujuk bos’nya agar bs mendapat gaji dimuka sebanyak 2jt won, si boss gak bisa ngasih kecuali mrk bs menjual bubur baru mereka. Dng penuh semangat janDi & gaEul menjajakan bubur itu, tp sepertinya teriakan2 mrk hanya dianggap angin lalu.. hingga 3 mobil merapat.. turunlah  F3 yg mempromosikan bubur itu.. spt yg sdh diduga cewek2 berbondong2 masuk ke restoran tsb.. janDi’pun mendapatkan uang guna memenuhi impiannya.
Lalu mrk pergi ke kolam renang, janDi diminta berenang utk terakhir kalinya. Dengan resmi F4 (minus junPyo) mengeluarkan surat retirement janDi dr renang, tak lupa mrk mengucapkan semoga perjalanan janDi selamat.

Tiba di bandara, janDi memutuskan naik bus yg lebih murah dibanding naik taksi hingga tiba dihotel milik shinWa. Sempet ngeliat junPyo yg baru turun dr mobil & bergegas masuk hotel. Sialnya janDi gak boleh masuk utk bertemu dng junPyo, janDi memutuskan utk berjalan2 dulu ke pasar umum. Gi nyoba dendeng yg dijual, gak  nyadar bahwa tas belakangnya ada yg buka.. saat seorang cewek dng sigap memiting pencopet itu. Dengan mudah cewek cantik itu menjatuhkan pencopet itu sendiri meski ada banyak pengawalnya yg berjaga. Mrk kabur begitu terdengar ada polisi yg menghampiri mrk. Lalu cewek itu menunjukkan tempat yg aman buat janDi membeli dendeng, menawar harga agar mrk bs membeli dng harga 70% dr yg ditawarkan. Sesudah mendapat 2 bungkus dendeng cewek itu diminta para pengawal meninggalkan janDi, janDi sempet menanyakan nama cewek itu ‘haJaeKyung’ ktnya, tp gak sempet mengenalkan dirinya.. ‘geumJanDi’..

Kembali menunggu di hotel shinWa, janDi pura2  bergabung dng rombongan tour. Masuk ke hotel mewah itu (mmh.. sepertinya familiar dng hotel spt itu ya.. Ya.. mirip2 dng Genting theme gitu deh, hotel nyambung dng arena permainan yg ada sungai ala venesia didalamnya). Masuk ke sebuah bar gak sengaja ngeliat junPyo sedang berbincang dng gadis2 disekitarnya. Terpana hingga tertabrak org yg membawa minuman & menumpahkan minuman itu ke baju janDi. junPyo akhirnya melihat ke arahnya, mrk saling bertatapan.. tp ekspresi junPyo seperti org asing. Shock dng penolakan junPyo, janDi mencari hotel murah, ditipu anak kecil yg ngambil kopernya & menyeretnya ke tempat yg lebih sepi. Tiba disana dah ngumpul cowok2 asing yg tdk segan2 mencelakai janDi.. panic janDi teriak.. Guu.. jun..Pyo…

Bantuan itu tiba juga.. tp bukan junPyo.. F3 datang diwaktu & tempat yg . tepat. jelas aja para begundal itu kalah. Mrk kembali & menginap di hotel shinWa, yiJung bilang bahwa junPyo tdk bs diganggu, jadi sementara menunggu junPyo punya waktu mrk jalan2 dulu aja. Mrk naik perahu ala venesia dng didendangkan lagu oleh para pengayuhnya, muka janDi msh tdk bersemangat. Diperahu seberang ada seorang cewek yg bertukar dng pengayuhnya sambil bernyanyi. wuBin kaget, berharap bukan org korea krn akan menjatuhkan harga diri mrk. Tapi janDi bilang  bahwa dia bahkan sempet ngobrol dng cewek itu & dia adlh org korea. Sementara itu junPyo masih sibuk dng agenda2 kerja’nya. 


Aspri junPyo sempet menawarkan agar bs bertemu dng janDi, tp junPyo mengingatkan bahwa mrk msh ada pertemuan dng pebisnis jaeKyung. junPyo & ibunya menyambut keluarga jaeKyung yg dilanjuti dng makan bersama. wuBin jg ngajak ke restoran yg sama, untungnya jiHoo dah melihat mrk duluan, mengajukan restoran lainnya. Sebelum meninggalkan restoran itu jiHoo mengirimkan foto2 mrk (F3+janDi) menandakan mrk sdh tiba di Macau.. bikin junPyo ragu..
Pagi harinya junPyo dibangunkan dng suara terompet dlm kamarnya, asPri’nya mengingatkan jadwal kegiatannya hari itu. Mengingatkan bahwa junPyo hrs menemui F3 yg sudah menunggunya sejak kemarin meski junPyo masih tetep gak mau pergi. F3 menunggu di ruang basket, junPyo datang dng wajah dingin menyambut mrk msh gak mau ketemu dng janDi. yiJung marah dng reaksi junPyo yg mengatakan bahwa dirinya hanya bersikap spt F2 lainnya yg bisa bergonta ganti pasangan. Bikin kesel yiJung yg meluncurkan pukulan kewajah junPyo. Meski sempet terhenyak ketika yiJung memberitahu bahwa janDi sdh tdk bisa berenang lagi, tapi junPyo bersikukuh, malah jika mengancam jk mrk msh tetap mendukung janDi lebih baik pergi dr sini. Ketika ditanya mengapa bisa berubah drastis, junPyo menjawab krn ada 700rb keluarga yg menggantungkan hidupnya dipundaknya, kalian akan melakukan hal yg sama jika ini terjadi pada kalian.. sambil meninggalkan F3.
(adegan ini sih gak aneh mnrtku, dari F3 yg tersisa cm yuJung yg paling bisa melakukan hal itu, jiHoo terlalu kalem & dah menjadi teman paling baik dng junPyo, wuBin lebih terkesan gak mau tau, yiJung terpengaruh dng percakapannya dng gaEul, terikat dlm persahabatan gaEul & janDi)

 F3 berniat mengatakan hal itu kpd janDi, meski janDi sdh bisa menebak dia hanya berharap kata2 itu keluar dr mulut junPyo sendiri. Lalu wuBin mengajak mrk main petak umpet sambil menggunakan topeng. jiHoo & janDi ngumpet bareng, gak sengaja ngeliat iklan shinWa group (junPyo) yg sedang mengembangkan project terbarunya, janDi tertunduk.. menangis.. topengnya enggan dilepaskan, jiHoo cm bisa memeluk dr belakang.
Malam itu jiHoo meminta ketemuan dng junPyo, mengatasnamakan teman jiHoo meminta junPyo bertemu dng janDi, ketika ditanya kenapa ? jiHoo cm bilang krn Cuma ini yg dia bisa lakukan saat ini. Subuh2 jiHoo dah bangunin janDi, wuBin & yiJung dah bertolak ke korSel, jiHoo meminta janDi sendiri utk menemukan sesuatu yg menjadi tujuannya pergi ke Macau.

Menyusuri sungai buatan, janDi menemukan junPyo berdiri diatas jembatan msh dengan muka angkuh. Nanya “ngapain kamu disini ?”.. “saya cm ingin nanya kabar kamu.. sejak  berita itu” jawab janDi. “trus kalo kamu dah tau kalo’ saya baik2 saja disini, kenapa ?” junPyo tetep gak mau minta maaf atau menjelaskan mengapa, janDi hanya dianggap pengganggu yg ingin dihilangkannya. janDi sedih bilang “kamu kasar junPyo”.. “saya memang spt ini, kmrn ini saya hanya berpura2 tdk” jwb junPyo yg lalu menyuruh janDi utk kembali ke korea. janDi bilang ‘hati-hati’.. tp junPyo bilang “kamu yg harus hati-hati”.. berjalan saling berlawanan arah, janDi terduduk dipinggir sungai buatan, beruntung mendapat gratisan nyanyian dr pengayuh perahu  sambil mendengar dendang lagu sambil mengenang masa2 dirinya dng junPyo..hiks..hiks..hiks.. sedih.. malah jd pengen ngulang eps.2 yg awal2 nih..
Ibu junPyo sdh mendapat gambar2 janDi, junPyo marah sambil nangis.. bilang bahwa selama ini dia sdh menjadi boneka ibunya, jadi kalau sampai ibunya melanggar janjinya dng menyentuh janDi (satu2nya cewek yg junPyo.. anak kandung ibunya.. cintai)maka junPyo tdk akan segan2 bertindak kasar.. hiks.. hiks.. yg ini jg sedih ya bo’..
 Masih merenung sedih, jiHoo nyamperin janDi terduduk sendiri, menawarkan es krim dng balasan waktu janDi sehari. Mrk main dari 1 permainan ke permainan yg lain, masuk dari 1 toko ke toko yg lain. Saat janDi mengagumi sepasang sepatu lucu, gak sengaja junPyo lewat & memperhatikan dr jauh. Sepatu itu jelas gak bs terbeli janDi, lagian keburu jiHoo mengajaknya pergi utk menonton pertunjukan.

Tak seberapa lama junPyo kembali ke toko itu utk membeli sepatu tsb, tangannya yg  menyentuh sepatu itu bersamaan dng tangan jaeKyung yg memegang sepatu yg sama. Mrk rebutan, kali ini junPyo dibela sang asPri, namun ketika ditanya “apa tuan tahu ukurannya ?”. Dengan bodohnya junPyo menarik kaki jaeKyung menjajalkan sepatu tsb dikakinya, ketika dirasa pas, dia meminta jaeKyung membuka sepatu itu. jaeKyung gak mau, mrk lari2an saling kejar2 sampai ada adegan jaeKyung yg nyaris jatuh ditangkap dng luwes oleh tangan junPyo. Lalu junPyo pergi dng membawa sepatu tsb, jaeKyung bingung siapa sih cowok brengsek itu.. tp gw yakin sejak itu hatinya mulai jatuh.. spt header picture gw yg dah berubah.. he..he..he..

Di korea sana gangSan merasakan perutnya yg   sakit luarbiasa, ayah+ibunya membawa;nya ke klinik terdekat dimana dokternya adl si’mantan presiden’ kakek jiHoo.
junPyo mendapati gambar2 janDi yg berada dikomputernya, lalu rekaman janDi yg dibuat jiHoo sebelum pergi menyusul dirinya ke macau. Hampir saja junPyo berlari meninggalkan ini semua, ketika ada video dirinya kecil dng sang ayah alm. Saat itu junPyo berjanji akan menjaga kakak & ibunya serta meneruskan usaha shinWa..hiks..hiks.. kasian junPyo dng umurnya yg br 20th sdh menanggung beban sebesar itu.. stress antara kewajiban & pilihan hatinya.. 

Hari itu janDi & jiHoo memutuskan meninggalkan Macau, ketika ada seseorang yg memanggil jiHoo.. mmh.. kaya’ bencong.. Meminta jiHoo tinggal sehari lagi di Macau dirumahnya, menarik janDi utk mengijinkan jiHoo tinggal. Mrk menuju rmh cowok itu yg kelihatan tergila2 dng jiHoo, janDi sampe tersuruk ditepisnya ketika cowok itu hendak menggandeng jiHoo. Gitu’pun waktu dirumah sang cowok yg dah repot2 nyiapin , makanan kesukaan jiHoo, saat jan Di hendak minum mengambil sebuah mug. Buru2 si cowok itu menarik mug tsb dr tangan janDi, bilang bahwa mug itu hanya utk jiHoo.. stlh dilihat t’nyata mug itu bergambar jiHoo & si cowok. janDi jg gak boleh makan lauk yg dibuat hanya utk jiHoo, dengan senyum jiHoo menyodorkan lauk yg ditujukan utknya ke hadapan janDi. Cowok itu bilang “kenapa hrs dia (maksudnya janDi), cewek itu gak cantik, tapi setiap kamu memandangnya kamu tersenyum, seperti kamu melihat cewek cantik dulu (maksudnya seoHyun)”.. jiHoo terdiam.

jiHoo & janDi kembali melanjutkan jalan2 seputar Hongkong.. keren juga gambar2 disini.. Eps.14 diakhiri dng gambar ke-3 tokoh utamanya.. junPyo.. janDi.. jiHoo.. (knp banyak bgt nama berawalan ‘J’ ya..???)

boys before flowers (eps.15-16)

15 “Dengar, Joon Pyo akan kembali. Jangan menyerah. Percayalah padaku dan beri dia kesempatan sekali lagi. Kamu bisa kan?”
16 “Namaku Ha Jae Kyung. Mulai hari ini, aku tunanganmu. Kamu tahu? Lebih Baik kau mempersiapkan diri. Aku akan mengajarimu mulai dari sekarang.”
another 2 episodes.. lama2in aja sih.. kapan kelarnya neehh..
Masih di Macau nih.. janDi & jiHoo masih melewati sehari lagi.. masih di area theme mall, saat mrk jajan kue, sipenjual menyangka mrk pasangan yg berbulan madu, dpt bonus kue yg ada malah dompet janDi ketinggalan. Giliran mo’ bayar tulisan china kuno mrk kebingungan gak ada dompet & uang.. jihoo punya ide meminjam gitar milik pengamen dng bayaran kue. Dengan gitar & tangannya dia nyanyi diantara  pengunjung lainnya.. tak brapa lama dah banyak penonton mengerubunginya.. duit yg diterimapun lumayan banyak.. (aneh, mrk demen sm orangnya ato sm lagu korea’nya ya.. :) gw yakin mrk pasti gak ngerti artinya kan..) 

Balik ke rmh temennya itu, hak sepatu janDi patah.. jiHoo dng sukarela memberikan punggungnya utk dinaiki janDi hingga mrk tiba di rmh,  tak lupa jiHoo mengucapkan terima kasih krn berkat janDi dia bs mencari uang dng tangannya sendiri. Adegan gendongan itu dilihat junPyo dari dlm mobil dng perasaan miris. Gak bisa berbuat apa2, meski mrk dah masuk rmh tp junPyo enggan beranjak, menunggu lampu kamar janDi mati baru dia menyuruh supir jalan.
Pagi2 janDi bangun tidur masih blom penuh angan2nya, pupi dng pintu kamar tdk terkunci. jiHoo turun dr kamar menuju kamar mandi.. kaget dah ada janDi didalamnya.. janDi panic, malu setengah mati. Mengunci dirinya dlm kamar tidur, lalu jiHoo bilang dia akan keluar rumah smntara janDi disuruh sarapan sendiri diluar kamar.

Sepeninggal jiHoo & temennya, janDi keluar kamar utk menikmati sarapan, dimeja dah ada note tulisan jiHoo 'memory.. erase'. jiHoo kembali ke mall, mencari sepatu utk mengganti sepatu janDi yg hak’nya patah.. guess what.. sepatu yg sama yg diinginkan janDi. Ditengah2 meeting yg serius, junPyo disodorkan kertas oleh sang asPri dng tulisan 'mrk berangkat sore ini' bikin junPyo gak konsen. Sialnya sore itu junPyo & ibunya ada pembicaraan dng orangtua jaeKyung,  kembali diselamatkan oleh asPri yg bilang bahwa junPyo ada pertemuan penting. Bergegas junPyo ke bandara menyusul janDi & jiHoo, dilihatnya jiHoo sedang memakaikan sepatu di kaki janDi. jiHoo nanya “ngapain kamu disini ?” marah, cemburu, kesal.. junPyo tdk menjawab malah balik bilang “saya tdk mau mendengar itu dr mulut kamu, apa yg kamu lakukan” jiHoo marah, “saya mundur krn kamu adl temanku, saya sudah memberi kamu kesempatan”..lalu pukulan junPyo mendarat dimuka jiHoo. janDi nangis menghentikan pukulan junPyo, lalu nanya “ngapain kamu disini ?”. junPyo gak bisa jawab.. maka janDi’pun pergi meninggalkannya. 

junPyo duduk dilantai, menangis pedih.. (keren deh acting’nya) assistennya datang membawa kado sepatu utk janDi. Sepatu itu dilemparkan ke kursi smntara dirinya memeluk junPyo & membimbingnya keluar dr bandara.. guess again.. jaeKyung tiba ditempat tsb & menemukan sepatu itu (mengingatkan kembali dirinya dng junPyo).
Tiba di Seoul janDi msh gak bisa konsen melayani pelanggan, bos koki menyuruhnya mengantar bubur utk dokter tua. janDi pergi ke klinik tsb, diminta bantuan melayani pasien, membantu menggendong seorang bayi yg ibunya sedang periksa kandungan. Setelah semua pasien diobati janDi menemani dokter tua utk menghabiskan bubur tsb.
Adegan gak penting nih, pagi2 jiHoo dandan rapi.. rambut baru cerita’nya nih, pake anting pula’.. mo’ ngapain.. nemuin janDi diloteng sekolah. Wajah janDi berseri2, jiHoo nebak “kaya’nya perasaanmu lagi bagus nih”.. kok tau, Tanya janDi.. “tertulis jelas dijidatmu” bilang jiHoo.
janDi lalu cerita bahwa dirinya sdh menemukan keinginan baru utk bisa menjadi dokter, menceritakan pengalamannya membantu dokter tua dlm melahirkan seorang bayi. 

Pulang sekolah janDi mendapatkan iklan junPyo di sebuah tivi dalam toko elektronik, junHee (kaka’ junPyo) gak sengaja ngeliat dr jauh. junHee turun mendekati janDi, mengajak gadis itu kerumahnya. janDi bilang dirinya sdh putus dng junPyo, junHee menyesali hal itu, tp dirinya tdk bisa berbuat apa2, hanya saja dirinya meminta janDi tetap menganggapnya sbg kakak perempuan.
Begitu janDi keluar dr kamar junHee melewati kamar junPyo, tanpa sadar dirinya sdh memasuki kamar junPyo, mengingat kembali kenangan dirinya  dikamar itu.. menangis memegang teropong bintang (yg mengingatkan dirinya akan kalung bulan+bintang/janDi+junPyo). junHee masuk memeluk janDi. janDi bilang dirinya bohong, bahwa dirinya sangat rindu dng junPyo, tp mengapa org itu berubah begitu cepat. junHee minta janDi menunggu & jangan menyerah, krn dia yakin junPyo akan kembali pd janDi. Apa yg bikin janDi sedih bukan krn di’cuek’in & diputuskan, tp krn dia tdk sempat bilang terima kasih & bahwa dirinya sangat menyukai cowok itu, skrng sepertinya dirinya sdh tdk mempunyai kesempatan mengatakan hal tsb.. hiks..hiks..

gaEul sedang berjalan sendiri, ketika sebuah mobil sport orange menghampirinya, yiJung memberikan undangan ulang tahun junPyo & meminta gaEul utk membawa serta janDi. Tak lupa yiJung memberikan setumpuk kado (baju+sepatu) utk mrk kenakan ke pesta tsb.
Keesokan harinya sang asPri shinWa group datang ke restoran bubur, memberikan undangan ulang tahun tsb utk janDi.. langsung dr ibu junPyo.
Malam itu janDi datang ke pesta dengan gaEul, smntara cewek2 rame dng kedatangan F3 yg langsung memandang janDi & gaEul. jiHoo sendiri menawarkan tangannya sbg tanda bahwa dirinya akan menjadi pasangan janDi malam itu. Ibu junPyo memanggil junPyo utk meniup lilin, lepas lilin ditiup pandangan junPyo tertahan lama dimata janDi. Mengingat ada ibunya yg memperhatikannya, junPyo mengalihkan pandangannya.

Ibu junPyo tahu bahwa janDi  datang ke pesta tsb, menghampiri meja janDi & meminta gadis itu utk memainkan piano. jiHoo langsung menawarkan diri mengganti tugas janDi, tapi janDi langsung menyanggupi tugas itu sbg balasan apa yg dimakannya malam itu.
janDi tidak hanya memainkan piano, tp jg bernyanyi ttg perasaannya.. ttg cintanya.. junPyo sadar akan hal itu. Ibu junPyo kaget gak nyangka bahwa janDi bisa bermain piano, kejutan selanjutnya.. blio mengumumkan pertunangan junPyo dng jaeKyung. jaeKyung dipaksa masuk oleh bbrp bodyguard, tatapan matanya bertemu dng junPyo yg saling berteriak “sepatu !!”.. 
Lepas acara resmi ibu junPyo menghampiri F3+janDi+gaEul, kembali menegaskan ttg pertunangan junPyo dihadapan janDi. junPyo datang, teriak marak ke janDi “ngapain kamu hadir disini ?” ibunya yg menjawab “saya yg mengundangnya”.
Kembali berbicara dng janDi “knp kamu mau saja disuruh wanita ini datang kesini ?”. wuBin mengingatkan junPyo utk mengajak janDi bicara berdua. janDi menolak berbicara dng junPyo “saya tdk ada yg ingin dibicarakan”..

Kemudian jaeKyung jg datang melengkapi pertemuan tsb teriak ikut protes  dng pertunangan tsb, ibu junPyo menjelaskan, lalu jaeKyung kembali berceloteh hingga junPyo teriak “sepatu, diam kamu”. Kembali nanya ke janDi “kamu benar tdk ada yg ingin dibicarakan ?, “well saya ada, jadi ayo ikut saya”.. junPyo menarik tangan utk mengikutinya.. dah jalan jauh.. sambil ngeluh “kamu tuh, dah tambah tua setahun tp masih lelet aja jalannya”.. tanpa melihat kebelakang, suara2 yg mengeluh sakit & lelah.. jreng jreng.. junPyo salah tarik tangan.. yg ditarik adl tangan jaeKyung.
“ngapain kamu ikutin saya ?” pertanyaan bodoh junPyo, “siapa yg ngikutin kamu, kamu sendiri yg menarik saya” jawab jaeKyung. Lalu jaeKyung meminta uang utk bisa pulang krn dirinya tdk membawa apapun, bahkan sepatunya rusak sebelah. junPyo gak bisa ngasih, tentu aja, dia sendiri tdk pernah memegang uang cash. jaeKyung marah lompat ke punggung junPyo & menggigit telinga cowok itu. junPyo berhasil menjatuhkan jaeKyung turun dr punggungnya, tp wajahnya yg memerah tertangkap jaeKyung menjadi bahan ledekannya.

janDi sedih, mrasa junPyo sdh melupakannya krn sdh menarik tangan jaeKyung, ibu junPyo senang, dirinya dah menang. gaEul diajak pulang oleh yiJung, sementara janDi diantar oleh jiHoo. Kali ini jiHoo berfikir bagaimana utk bisa menghilangkan kesedihan janDi.
Kado janDi utk junPyo tertinggal dimobil jiHoo, jiHoo membuka tas yg berisi boneka kucing dng ditambah rambut keriting. Awalnya dirinya berniat utk merebut janDi, tp tangannya malah meraih HP & memencet no HP junPyo. Suara dering HP terdengar jelas, jiHoo melacak keluar ruangan.. he..he..he.. junPyo dah didepan rmh  kembali kaget dng keberadaan jiHoo dibalik jendela.

Kalo ketemu jiHoo, junPyo jd serasa adik yg minta perhatian. Dengan muka bego’nya bilang “oia, kamu boleh mukul saya balas dendam yg kemarin”.. jiHoo cm ketawa kecil. Trus junPyo nanya, mana kado ulang tahun utknya ? jiHoo melemparkan tas (kado janDi) sambil melangkah menuju ruang makan. junPyo mendapati boneka kucing dng rambut keriting (kalo gw jd junPyo pasti agak2 bosen dng mendapati wajahnya dlm 3 bentuk : coklat, nasi kotak & boneka.. kurang kreatip ah..)

 Disekolah janDi ditemui jaeKyung yg minta petunjuk krn ingin ketemu dng junPyo. Ketika F4 menghampirinya, jaeKyung langsung menodong junPyo, bilang bahwa dirinya akan mengajari bagaimana junPyo bersikap kpd dirinya sebagai tunangannya.
Pulang sekolah, janDi dah mo’ cerita ke gaEul.. tiba2 jaeKyung datang, mengajak mrk berdua menemaninya. Manicure, belanja.. sambil nanya ke janDi ttg pribadi junPyo. Begitu janDi bercerita ttg junPyo dng penuh perasaan, jaeKyung langsung meminta janDi sbg penasehat kencannya. Sebelum berpisah, janDi & gaEul mendapat tas yg mrk kagumi di toko tadi pemberian jaeKyung.
Sampe rumah janDi dimarahi oleh keluarganya, mrk dah melihat berita pertunangan junPyo dng jaeKyung yg dibenarkan oleh janDi.

Belum jg janDi berganti pakaian, bel rmh mrk berbunyi, jaeKyung datang memperkenalkan diri sbg teman/sahabat janDi. Meminta ijin utk menginap di rmh tsb, memakai sepasang training yg kependekan, lalu ibu+ayah+gangSan sama2 komentar “kaya pernah ngalamin déjà-Vu deh”.. (adegan aneh lagi nih, scr tinggi jaeKyung & tinggi janDi sama.. tp maksa nyama’in adegan junPyo yg make celana ngatung milik ayah janDi) jaeKyung lalu cerita bahwa dirinya selama ini selalu mendapatkan apa yg diinginkan, sejak pertama dirinya bertemu dng junPyo dirinya dah suka dng cowok itu. Awalnya jaeKyung takut junPyo sdh punya cewek yg disukainya, tp dirinya optimis bisa membuat junPyo suka padanya. jaeKyung sempet nanya apa janDi punya cowok yg disukainya, janDi bilang punya.. tp jaeKyung msh blom ngerti siapa cowok itu.

junPyo nunggu’in janDi depan kelas, buntutin tanpa bicara.. janDi kesel, kmrn bilang dirinya adl ingatan yg ingin dilupakan junPyo.. Ketika junPyo dah hampir mendekat utk mengajak bicara, dr kejauhan janDi melihat kedatangan  jaeKyung. Menghentikan pembicaraan itu, janDi menghindar dr mrk & bergegas pulang. junPyo mengikuti dari belakang disusul oleh jaeKyung. Beruntung bertemu dng jiHoo diparkiran, janDi minta nebeng dibonceng jiHoo, melihat ada junPyo & jaeKyung dibelakang janDi, jiHoo segera memberikan helm penumpangnya. jaeKyung lalu menebak janDi “aku tahu.. ini orangnya kan, org yg kamu sukai” janDi mencoba mengelaknya, jaeKyung malah mengajak mrk kencan ganda yg segera ditolak ke-3’nya.. he..he..he..
janDi lalu minta diantar keklinik sang dokter tua, maka terjadilah pertemuan kakek & cucu'. jiHoo bergegas keluar dr klinik tsb, sang kakek cm bisa menatap lirih..

Keesokan harinya janDi cerita kpd ga Eul & bos koki, bahwa kakek tsb adl kakek jiHoo aka mantan Presiden mrk, lalu bos koki bilang bahwa janDi hrs menolong mrk berbaikan kembali.. hubungan cucu-kakek itu.
Gak lama datang yiJung & wuBin duduk kelelahan, kenapa.. jaeKyung datang membawa jawabannya. Dalam rangka menggagalkan rencana pertunangan junPyo, jiHoo mengusulkan yiJung & wuBin menggunakan kharismanya utk memikat sang putri.
yiJung mengajak jaeKyung ke pameran keramik, membelikannya keramik termahal utknya, tp jawaban jaeKyung adl keramik tsb utk tempat makan macan piaraannya..gubrak..
wuBin pake cara licik mencoba mencegat jaeKyung dng bbrp preman, berharap dirinya menjadi pahlawan kesiangan yg menyelamatkan putri.. sayangnya sang putri dah punya pengawal pribadi yg dng mudahnya menaklukan para begundal + wuBin sendiri..he..he..he..

Selalu ada plan B, kali ini harus melibatkan gaEul didalamnya. gaEul menelpon janDi, memberitahu sahabatnya bahwa dirinya akan berkencan dng yiJung. Mengingat reputasi yiJung, janDi ada sedikit was2 dng nasib sahabatnya. Nelpon jiHoo berkali2 tp tdk diangkat (jiHoo sedang berziarah ke makam orang tuanya, curhat bahwa dirinya sdh berusaha bisa hidup sendiri tanpa didampingi orang lain.. tp rupanya dia mulai serakah.. hiks..hiks.. bukan serakah jiHoo.. tp manusiawi..)
Walhasil janDi meminta pertolongan junPyo, dah ada wuBin dlm rumah itu ketika janDi masuk. Nanya dimana junPyo, lalu wuBin menunjuk ke dalam kamar. Tanpa permisi janDi menerobos masuk kamar, ketika junPyo hanya mengenakan celana pendek. janDi bergegas keluar kamar & marah dng wuBin, dng cengiran tanpa dosa wuBin bilang “kamu kan cm nanya dimana, tp gak nanya lagi ngapain kan”.. he..he..he.. junPyo tdk menanggapi cerita janDi, dia msh percaya bahwa yiJung gak mungkin tertarik dng gaEuldgn wajah & body yg standard.

Lalu didepan junPyo wuBin memeragakan cara yiJung menjerat wanita dng janDi sbg modelnya. Usaha itu berhasil, junPyo cemburu, janDi teriak gak berani membayangkan jika hal itu terjadi thdp gaEul. janDi berhasil membujuk junPyo utk mengikuti kencan yiJung.
YES..!!! umpan mrk berhasil, yiJung menjemput gaEul dirumahnya berlagak ngobrol romantis, mengajaknya berbelanja lalu bermain ice skating. Di lapangan ice skating itu janDi marah waktu yijung menghangatkan gaEul dng jaketnya. junPyo balik marahin janDi “wajahmu sendiri membiru kedinginan” Lalu junPyo menghangatkan janDi dng memeluknya dr belakang (persis waktu junPyo ngasih kalung ke janDi di pegunungan es lalu). yiJung jg mengingatkan mrk dng kembang api.. norak !!!, saat wajah janDi tertangkap yiJung, dirinya berlindung dibalik dada junPyo. Sadar bahwa mrk sdh tdk ada hubungan lagi.. janDi segera melepaskan pelukan tsb, lalu tersadar bahwa yiJung sdh membawa gaEul menuju hotel.

janDi meminta junPyo memesan kamar disebelahnya, mencoba mengintip &  mencuri dengar dng hasil ‘nihil’. janDi kembali meminta junPyo utk membayar makanan pesanan yiJung & membawanya masuk ke kmr mrk. Duduk b’2 dlm sepi, janDi bilang “selamat”, smntara junPyo bilang “terima kasih”.. meski telat saya mo’ ngucapin selamat ulang tahun, ucap janDi. junPyo jg bilang meski telat & baru pertama kali dpt kado murah, tp terima kasih krn sdh memikirkannya. Mrk gak sadar bahwa yiJung sdh membawa gaEul pulang, merasa ‘mission in complished’. janDi mencoba mengintip dr luar kamar, ketika ibu junPyo mengunjungi hotel yg sama. sang manajer memberitahu bahwa junPyo jg sedang berada di hotel tsb. Bikin si ibu penasaran & bergegas menuju kamar tsb, maka ditemuilah janDi yg sedang mengintip.. Gak lama junPyo keluar kamar.. dan pertengkaran itu tdk terelakkan lagi.

janDi hanya bisa merenung dng kata2 ibu junPyo yg menuduh janDi berusaha merebut hati junPyo dng tubuhnya. Ketika tangan perempuan itu hendak menuju wajah janDi, junPyo menangkisnya dng kuat. Kepalang marah, 
pukulan itu tetep diluncurkan.. ke wajah junPyo. Ibu junPyo balik, menyuruh pengawal membawa serta junPyo. Dng ekspresi marah krn tdk bs berbuat apa2, junPyo hanya bisa ngirim sms.. pertolongan.. kpd siapa lagi kalo bukan jiHoo.. utk menenangkan gadisnya.
jiHoo nelpon janDi menanyakan keberadaannya, janDi berbohong bilang dirinya ada dirumah. jiHoo menyusul ke klinik, dilihatnya janDi sedang membersihkan lantai, menolak keberadaan jiHoo.
jiHoo menarik tangan janDi utk menghentikan pekerjaan itu, lalu memeluk gadis itu yg langsung menangis didadanya.. hiks..hiks.. 

Mereka bertemu kembali disekolah, lagi2 junPyo kembali tdk mengacuhkan janDi. Hanya jiHoo yg menoleh ketika janDi menerima telpon yg memberitakan ibunya jatuh sakit. Dengan sakitnya ibu janDi, maka pendapatan mrk kembali berkurang, belum lagi ayah janDi berulah dng memberikan uang mrk utk orang lain.. disaat mrk jg kekurangan.. Akhirnya janDi hrs menggantikan ibunya bekerja agar ibunya tdk dipecat..

mmh.. makin berat deh bebannya janDi..














boys before flowers (eps.17)

“Jangan lupa. Cinta sejati hanya datang sekali dalam seumur hidup. Ini kenyataan yang tidak menyenangkan.”
Secara goHyeSun (janDi) mengalami kecelakaan, jadi minggu ini cm diputer 1 eps. stock, menunggu hyeSun sembuh & kembali syuting.
Menurutku episode klimaks’nya nih.. seru, pertentangan batin.. halah.. meski menyedihkan.. (masih termehek2 nih)


janDi menggantikan ibunya yg sedang sakit bekerja membersihkan gedung kesenian milik jiHoo sendirian. Sementara jiHoo didalam ruangan (di gedung yg sama) sedang menonton film rekaman dirinya waktu kecil bermain bareng sang kakek. Ditempat lain, sang kakek sedang  kesepian kangen dng cucu’nya, tanpa bisa berbuat apa2. Keluar ruangan jiHoo mendapati janDi sedang me-lap kaca besar. Tanpa banyak bicara jiHoo mengambil cairan pembersih & lap utk membantu janDi, dah selesai bersihin jendela, mrk membersihkan lantai dng motor kecil (kaya’ kuru2).
Saatnya janDi berganti baju, ditunggu jiHoo diluar rest room, tp janDi gak keluar2.. jiHoo menelpon HP cewek itu tp gak diangkat juga. jiHoo masuk ke dalam, mendapati janDi tergeletak di lantai. Bergegas membawa gadis itu ke rumahnya. 

Dirumah besar yg lain, junPyo diperlihatkan ibunya bagaimana keadaan saham shinWa jika dirinya terlepas dr hubungan jaeKyung cm gara2 percintaan bodoh. Unni junHee masuk, meminta ibunya menghentikan perjodohan junPyo hanya demi bisnis, cukup dirinya yg menjadi korban ketika sang ibu menginginkan bisnis hotel, tapi sang ibu tak bergeming.
jiHoo memanggil dokter pribadinya, menidurkan janDi ditempat tidurnya, menarik tangan gadis itu yg ternyata terluka. Mengingat kenangan waktu dirinya terluka &  kemudian dibungkus saputangan oleh janDi. jiHoo mencium tangan janDi dng penuh kasih. Tak sadar bahwa junPyo sdh masuk ke rumah itu, langsung menuju kamar jiHoo & melihat perlakuan jiHoo tdhp gadisnya.
junPyo segera meninggalkan rumah itu, menangis sedih dlm mobil teringat ucapan jiHoo saat di bandara Macau lalu.. hiks..hiks..

Malam itu janDi diberitahu gangSan bahwa ada seseorang yg menunggu di taman depan rumah. Bersegera & berlari (gw sgt yakin kalo dia sgt berharap junPyo yg menunggunya)  tetapi yg merangkulnya dr belakang seorang wanita. YUP, jaeKyung menemuinya utk memberitahu berita bahagia (buat jaeKyung pastinya) bahwa junPyo dah bersedia mengajaknya kencan sungguhan. jaeKyung meminta janDi menyelamatinya, janDi mengucapkan selamat dng hati getir.
Kencan pertama junPyo & jaeKyung pd saat peluncuran HP terbaru, F3 juga hadir di acara tsb. junPyo & jaeKyung minta ijin kpd kedua org mrk utk meninggalkan acara tsb. jaeKyung mengajak junPyo menonton bioskop. Saat jaeKyung tertawa dng adegan lucu,  junPyo menatap layar dng tatapan kosong. Lalu jaeKyung mengajak cowok itu ke museum teddy bear, tak lupa mengajak foto bareng.Sebelnya nih, jaeKyung ngajak junPyo naik kereta gantung (t4 kencan pertama junPyo & janDi), si junPyo lagi terkenang dng tulisannya dikereta itu, tiba² keretanya bergetar (gak tau nge-rem ato apa), reflex tangan junPyo memegang tubuh jaeKyung.. eh si jaeKyung agak² GR gitu deh.. sebel..

Esokan harinya jaeKyung masih mengikuti junPyo di sekolahan, junPyo dah gerah nih, “knp sih km ngikutin saya terus ?” tanyanya. jaeKyung menjawab krn dirinya msh ragu, belum yakin dng sikap junPyo kpd dirinya. “lalu apa yg bisa saya lakukan agar kamu tenang & tdk mengikuti saya lagi ?” tantang junPyo. jaeKyung menjawab “cium saya”… Dengan membayangkan ciuman yg selama ini diberikannya hanya utk  janDi, junPyo mengabulkan permintaan jaeKyung.
Adegan itu terjadi di daerah sekolah yg sepi yg biasanya hanya berisikan janDi & jiHoo.. yup.. wilayah loteng sekolah. Tak tertahankan janDi melihat adegan itu, beruntung jiHoo membenamkan wajah gadis itu kedalam dadanya.

Masih belum puas, jaeKyung meminta junPyo menemaninya melakukan 99 hal selama pacaran, agar bisa merayakan hari jadian yg ke-100. junPyo gak mau, “saya sibuk, kamu lakukan saja hal itu dng orang lain” katanya. janDi meminta jiHoo mengantarnya kesuatu tempat yg sepi.. pinggir sungai..

jiHoo bilang bahwa janDi seperti cerita2 dongeng, lalu janDi membenarkan   bahwa dirinya spt little mermaid, tp langsung disanggah oleh jiHoo, menurutnya cerita little mermaid berakhir sad ending, sang putri tdk mendapatkan cinta sejatinya (masa sih ?). Lagi ngobrol gitu, perut janDi bunyi.. jiHoo mengajaknya makan, tp janDi yg mau bayarin, jd hrs makan di restoran murah nih. Lagi nunggu makanan ada suara berisik diluar… mmh… jaeKyung ngotot ngajak junPyo makan direstoran yg sama. Saling terkejut, jaeKyung akhirnya memutuskan utk makan bareng mrk. Sambil makan mata janDi tertuju pd lomba makan yg berhadiah, dilirik jaeKyung yg PD bisa memenangkan perlombaan tsb dng reward minta dikabulkan permohonannya oleh ke-3 org yg hadir saat itu. luMayan jg sih usaha jaeKyung, dia berhasil mendapatkan hadiah voucher makan utk diberikannya ke janDi. Sedang reward yg dia inginkan adl mrk b’4 liburan bareng ke resort milik ayahnya.. Awalnya junPyo menolak, tp janDi tak kuasa menolak bujukan jaeKyung.

gaEul mencoba masuk kelas tembikar, lucky her, guru yg mengajar masih muda, menebak motivasi gaEul belajar demi mendekati seseorang. Lalu sang guru’pun bercerita bahwa dirinya waktu kecil punya teman yg pintar membuat tembikar. yiJung mendapati  ayahnya sedang mencium gadis lain di studio tembikar miliknya. Marah krn merasa ayahnya tdk menghormati ibunya, sang ayah membalikkan kata.. bilang bahwa kepada yiJung’lah darahnya mengalir mulai dari bakat artis’nya hingga bakat playboy’nya.. kalo kamu bilang saya tega, kt si ayah.
Sedih sendirian, yiJung mengingat masa kecilnya yg takut kehilangan ibunya. Ditemani gadis kecil yg jago membuat tembikar juga, yiJung meminta gadis itu menemaninya hingga tertidur.

janDi, jiHoo, jaeKyung & junPyo masuk dlm resort yg mewah milik keluarga jaeKyung. Setibanya dalam kamar, jaeKyung gak sabar menunjukkan cincin tunangannya yg akan diberikan utk junPyo. janDi sedikit terhenyak dng tulisan dlm cincin tsb JvJ, jaeKyung menjelaskan jaeKyung v junPyo.
Sementara itu jiHoo & junPyo mencoba membuat masakan utk mrk makan, begitu cewek2 masuk & bergabung, mrk mencicipi makanan tanpa rasa tsb. Akhirnya jaeKyung memutuskan utk mrk makan direstoran. Selesai makan, janDi duduk termenung diatas bebatuan (kolam pemandian) sambil memandangi kalung pemberian junPyo. Membalik kalung itu & melihat grafis JvJ (v : gambar hati).. gak sengaja kalung itu terlepas dr tangannya jatuh kedalam kolam.
janDi bergegas masuk dlm kolam, mencari kedasar kolam. Pada saat hendak menyembulkan kepalanya keatas permukaan air, sakit di pangkal lengannya kembali sakit.. janDi menggapai2 tangannya meminta pertolongan..

Syukurlah junPyo datang menolong janDi, diangkat hingga pinggir kolam & membangunkan janDi. Ketika sadar janDi bingung.. “junPyo, kamu kan gak bisa renang”. Lalu junPyo cerita bahwa dirinya belajar renang, dia gak ingin ada org lain yg menolong janDi dikemudian hari (jadi agak sedikit terharu kan.. ). Lalu junPyo flashback masa2 dirinya belajar renang oleh pelatih.. (kocak bgt ngeliat caranya belajar renang, .. pake papan luncur gitu tampangnya itulho..)
jiHoo & jaeKyung hadir seketika, jiHoo meminta junPyo utk menyerahkan janDi dng bilang “oke, saya ambil alih janDi dr sini”. Bukannya menyerahkan janDi ke tangan jiHoo, junPyo meletakkan janDi dilantai (dibaca : bukan dirinya yg menyerahkan janDi ke jiHoo, tp jiHoo sendiri yg mengambilnya).
junPyo pergi selepas jiHoo menggandeng janDi menuju kamar. jaeKyung sendirian & menemukan kalung tsb, membaliknya & melihat grafis JvJ. (sebenernya gak perlu curiga jg, scr janDi & jiHoo jg berhuruf depan sama.. ya kan)

 Kembali ke cerita yiJung yg melihat dr kejauhan kakaknya di sebuah coffee latte. Sang kakak meninggalkan yiJung yg dianggap sbg pewaris artis keluarganya, sedang dirinya yg tdk berbakat pergi mencari jatidirinya.
janDi teringat kalungnya yg tertinggal di area kolam pemandian, berniat utk kembali & mencarinya. Ternyata dalam ruangan tsb sdh ada jaeKyung dng hanya menggunakan bikini (2 pcs) mencoba menarik perhatian junPyo. Tapi junPyo tidak bergemin, dirinya malah balik hendak meninggalkan gadis itu. jaeKyung gak mau kehilangan kesempatan, dirinya langsung memeluk junPyo dari belakang.. sialnya adegan ini dilihat janDi dr atas tangga… ya elah

next eps.janDi akan sngt sngt sedih keluar dr ruangan tsb. Masih bingung dng letter JvJ yg ada dibalik cincinnya & dibalik kalung janDi. Pagi harinya junPyo dah pulang duluan, jaeKyung sarapan sendirian lalu dihampiri janDi & jiHoo. janDi sempet menjatuhkan garpu (gak tau denger ucapan jaeKyung yg mana) lalu jiHoo dng gentle memberikan garpunya kpd gadis itu. Dengan wajah tdk semangat jaeKyung meninggalkan meja sarapan.. mudah2an jaeKyung sadar kalo dirinya hanya sebagai penghalang cinta junPyo & janDi.. he..he..he..







 

 

 

 

 


boys before flowers (eps.18-19)

18 “Wanita muda itu bagaikan teratai yang dapat membersihkan Lumpur. Perlakukan dia dengan baik. Dia bisa menciptakan sebuah keluarga untukmu.”
19 “Joon Pyo. Jika orang yang kamu cintai mengalami kesulitan karenamu, maukah kamu membiarknnya pergi?”
    “ Kau……..apa kau bisa mencintai orang lain melebihi Seoh Yun?”
jaeKyung memeluk junPyo dr belakang, junPyo bilang kalo jaeKyung  sebaiknya mencari lelaki lain yg baik, krn jaeKyung org yg ‘lumayan’ baik. jaeKyung nanya (sbenernya dah curiga) “kenapa, kamu sdh punya cewek lain ?” junPyo meng’iya’kan. Gak mau terima kenyataan, jaeKyung teriak.. “tidak.. saya tdk mau dengar.. da.. da..da..” sambil keluar dr kolam renang tsb.
Sementara janDi terduduk lemas dibawah tangga, jiHoo nanya “kenapa janDi, apa yg kamu lihat ?”.. dijawab janDi “tidak, saya tidak lihat apa2”.. menandakan dirinya memang melihat sesuatu. 
Buru2 jiHoo mengajak gadis itu meninggalkan tempat tsb. Mencoba menenangkan hati & tangan janDi yg masih gemetaran, jiHoo memainkan gitar & memegang tangan janDi hingga janDi tertidur.
Malam itu jiHoo sempet melihat junPyo keluar dr resort tersebut, tak lama HP’nya berdering, ada sms masuk dr junPyo yg menginformasikan bahwa dirinya sdh meninggalkan mrk duluan.
Malam itu jaeKyung makan es krim sendirian sambil memandangi kalung janDi & cincin dirinya dng berletter sama JvJ, trus keingetan dng waktu ketemuan janDi dulu yg sempet bilang bahwa janDi pergi ke Macau utk mencari pacarnya.

Ada adegan gak penting lagi nih, waktu wuBin berdiri sendirian dipinggir jalan tol, membayangkan sikap sahabatnya yiJung yg marah krn dirinya malu & kesal dng backgroundnya. Sesaat kemudian dirinya tersadar & mengambil HP menghubungi yiJung.. HP yiJung berbunyi tp gak diangkat, dirinya sedang mabuk berat (masih kecewa dng keluarganya).. tiba2 yiJung dipukuli org banyak bahkan mrk sempat menginjak tangan kanan yiJung. Beruntung wuBin datang segera, menghadapi sendiri org yg melukai sahabatnya itu.. Tp tangan yiJung dah terluka.. patah..

Masih di resort keluarga jaeKyung, pagi2 sekali jaeKyung dah sarapan sendiri,  jiHoo & janDi datang kemudian. Basa basi janDi nanya “kamu semalam tidur nyenyak juga unni ?” eeeh.. jaeKyung malah jawab “enggak, saya gak tidur samasekali, saya & junPyo mengalami malam yg terhebat, skrng junPyo kelelahan & pulang duluan”.. bikin janDi gemeteran lagi & menjatuhkan garpu dr tangan kirinya. jiHoo meletakkan garpu miliknya ke sebelah kiri janDi. jaeKyung basa basi jg bilang agar jiHoo menjaga janDi kemudian meninggalkan mrk berdua dng senyuman sinis.. (entah seneng dah ngibul ato mo’ nge-test reaksi janDi atas statement’nya). 
jiHoo kembali membawa janDi pergi, mrk pergi menuju kuil budha, berdo’a & menulis harapan mereka. Anehnya jiHoo menuliskan harapan agar janDi dapat masuk di sekolah kedokteran, sedang janDi menulis harapan agar jiHoo dpt bahagia selamanya. Trus jiHoo diajak ngomong dng biksu disana yg bilang agar menjaga janDi krn dia akan membuat dirinya sebuah keluarga.. lho..lho.. iki opo maksutnya..
Ditempat lain, kakek jiHoo kedatangan pasien yg menanyakan janDi, berharap ganDi dpt menjadi cucu mantu’nya, tp sang kakek bilang gak bisa, krn janDi dah punya cowok..he..he.. maksutnya jiHoo kali ya..

Lepas liburan, janDi menemui keluarganya sedang beberes utk pergi.. ayahnya buat kelakuan lagi, bikin dia & ibunya hrs pergi meninggalkan anak2nya ke desa (tempat paman janDi). Ayahnya berpesan bahwa janDi skrng yg menjadi kepala keluarga(bertanggung jawab thdp adiknya), si adik malah komentar “sejak kapan dia bukan”.. he..he..he..

junPyo bangun pagi, menuju ruang makan, dah ada monkey (jaeKyung) disana, dng semangat menemani junPyo sarapan (mengingatkan dirinya  bahwa selama ini dia slalu sarapan sendiri). jaeKyung jg aktif memisahkan ikan dng durinya (seperti yg dilakukan ibunya janDi waktu junPyo nginep dulu). junPyo agak sedikit terharu dng sikap jaeKyung yg semangat, ceria, penuh perhatian.. TIDAAAAKKKK..
Abis sarapan, jaeKyung menunjukkan cincin hadiah pertunangannya utk junPyo & meminta cowok itu memakaikan ke jari tangannya. Awalnya junPyo masih mengikuti keinginan jaeKyung, hingga.. ketika junPyo melihat arsiran di cincin tsb dng JvJ.. junPyo bergegas meninggalkan jaeKyung, bilang bahwa dirinya ada urusan.

yiJung msh berkutat dng masalahnya sendiri nih, msh teringat dng cinta pertamanya (guru tembikar gaEul). Ketika junPyo datang menemuinya, yiJung masih sensi, jadi marah dng perlakuan junPyo ke janDi yg bikin janDi gak bisa berenang lagi, yg selalu  membuat gadis itu menangis.. trus junPyo jd sedih juga deh.. Malam itu junPyo tertidur dng memeluk boneka hadiah ulangtahunnya dr janDi… ooh.. so sweet..

janDi mengajak adiknya tinggal di 1 ruangan kecil yg terletak di loteng, tentu saja krn harga sewa yg sangat murah. Mrk kompak akan bekerja sama saling membantu.. pulang dr kerja sbg loper Koran, mrk kaget dng keberadaan junPyo.. YUP.. junPyo dah tinggal sbg tetangga mrk.. drmana tau’nya ya..
junPyo memberi janDi berkardus2 makanan instant, junPyo jg ikutan makan mie instant bertiga dng gangSan spt biasa jd ketagihan trus gangSan & janDi  cm melongo ngeliatin.. he..he..he..
Baru juga janDi hendak tidur, dia denger teriakan2 junPyo, bergegas menuju kamar cowok itu, dilihatnya junPyo duduk diatas kursi dng kaki ikut naik.. ketakutan krn banyak kecoa dikamarnya. janDi dng mudah melumpuhkan kecoa2 tsb, junPyo meminta janDi tdk pergi sebelum dirinya tertidur. Begitu junPyo tidur, janDi menyelimuti cowok itu dng selimut.
Dah ninggalin junPyo yg tidur, janDi balik ke kamarnya, t’nyata dah ada jaeKyung yg datang.. msh gak jelas maksud kedatangan jaeKyung nih. 

Ditempat lain gaEul mendapat saran dr eunJae (pacar pertama yiJung) agar mengungkapkan isi hatinya kpd pria yg disukainya, jgn seperti dirinya yg tdk sempat melakukan hal itu & bikin dia menyesal hingga sekarang. gaEul mengikuti saran itu.. tp yiJung gak mau menerimanya.. Alasannya yiJung sih dia gak mau berurusan dng cewek manis (baik), gak tertarik dng cewek bodoh & gak mau berurusan dng cewek temen dr temennya.

Lanjut ke scene dimana janDi sedang mencari2 buku di perpustakaan, jiHoo menunggu gadis itu di pojok ruangan trus ketiduran sambil memegang buku.. (seneng deh sm lagu/ost yg diputer disini). Rupanya janDi dpt tugas sekolah mengenai ttg kesenian. Secara punya gallery seni sendiri, jiHoo menutup tempat itu khusus agar janDi bisa mengerjakan tugasnya. Diluar gedung, sambil terduduk istirahat, jiHoo kembali tertidur.. saat tertidur itu janDi menggambar wajah cowok itu.
Begitu jiHoo bangun, gambar itu diberikan janDi sbg hadiah utk jiHoo, jiHoo jg ngasih hadiah ke janDi.. sepaket tea set dng motif lotus.

junPyo masih disibukkan dng usaha jaeKyung, kali ini cewek itu tiba2 ada dikamarnya.. junPyo berniat mengusir cewek itu, yg ada ‘this monkey’ yg malah tiduran dikasur junPyo.. Ketika junPyo menarik selendang jaeKyung, dirinya ikut terjatuh persis diatasnya, jaeKyung cm bilang “wanna bet”..
 junPyo nemenin jaeKyung main game.. (mmh.. t’nyata sifat & sikap mrk mang mirip.. krn senasib kali ya.. tp jd kurang berwarna ah.. he..he..he.. dibaca : gak setuju hub mrk meski bisa dibilang cukup serasi)

wuBin menemui yiJung cm utk membesarkan hati sahabatnya krn tangannya yg terluka, yiJung malah marah. Gak lama dirinya mendapat telpon bahwa ibunya meminta dirinya utk datang ke RS. Alih2 menemani ibunya ke RS, yiJung menemui gaEul mengajaknya  kencan. Di sebuah club, yiJung malah minta ditemani gadis2 yg lain, ketika gaEul hendak meninggalkannya, yiJung ngingetin, “kalo kamu pergi skrng kamu seharusnya tdk mengajak saya kencan”. Ditariknya tangan gaEul diajaknya menemui ayahnya. Didepan gaEul, yiJung mberkata sinis dng sang ayah, bahkan gaEul ikut ditawarkan sbg teman pendamping sang ayah scr sang ibu sedang terbaring di RS. Kesal krn jadi kambing qurban (lho kok ??) gaEul reflek mengambil gelas minum & menyiramnya ke wajah yiJung.

 Lanjut kencan junPyo & jaeKyung, mrk pergi ke supermarket,jaeKyung banyak membeli mie instan. Di adegan ini lagi2 mrk jadi pasangan yg serasi.. (gak rela.. gak rela..) trus pake dikomentarin sm penjaga sosis yg bilang istri tuan cantik.. Begitu sampai di rumah janDi, junPyo sempet kaget, trus jaeKyung bilang smua belanjaan ini utk janDi.. kaya’nya jaeKyung blom tau kalo junPyo pindah kesini juga.. :) Selanjutnya jaeKyung meminta gangSan memasak mie utk mrk b’3.. ada adegan rebutan mie lagi nih, kali ini junPyo dan jaeKyung, kok tumben gangSan gak ikut rebutan. Ditanya sm junPyo “kok kamu gak ikutan makan ?”. “saya dah makan  mie ramen tiap hari” jawabnya, “lalu apa yg kamu inginkan utk dimakan ?” Tanya junPyo lagi. “kepingin makan pizza, saya akan berhenti memohon jika bisa makan pizza 1 hari sepuasnya” jawab polos gangSan.. “murah bgt sih permintaan kamu” kt junPyo. Mrk bertiga tidur2an sambil nunggu janDi. jaeKyung meminta gangSan utk menelpon kaka’nya. gangSan bilang janDi dah gak punya HP, krn dikasih ke ibunya sbg alat komunikasi mrk.. junPyo marah.. jaeKyung mengajak junPyo membeli HP baru utk janDi.

Padahal malam itu (selepas dr gallery seni) janDi mengajak jiHoo ke klinik kakeknya, dng mengatakan gak mungkin ada kakek malam2 begini, janDi berhasil membujuk jiHoo masuk ke klinik. jiHoo mulai terharu dng barang2 sang kakek yg sangat diingatnya (mulai dr kartu ucapannya, foto2 hingga alat pancing). Tiba2 sang kakek datang, jiHoo mengelak hendak keluar tp dicegahnya.. jiHoo merasa dirinya disalahkan oleh sang kakek sbg pembunuh anak & mantunya (dulu abis pemakaman orang tuanya, jiHoo ditinggal pergi kakeknya sampe jatuh krn mengejar mobil sang kakek). Ketika kakeknya bilang bahwa itu salah, bahwa jiHoo tdk bersalah, jiHoo gak tau hrs bersikap apa.. dia lari.. dikejar janDi.. Ketika dilihatnya hanya janDi yg mengejar, jiHoo berbalik & menyandarkan tubuhnya kepelukan gadis itu. Gantian nih, kali ini jiHoo yg tertidur ditemani janDi, jiHoo jg menarik tangan janDi & memegangnya hingga tertidur pulas.
Ditempat lain, yiJung masuk rmh dng tubuh sempoyongan, rupanya gaEul kembali membantu cowok itu masuk rmh & tertidur, gak sadar yiJung sempet cerita ttg masa kecilnya.

Di rumah kontrakan yg kecil, junPyo gelisah nunggu janDi gak pulang2. Ketika pagi harinya janDi pulang diserbu pertanyaan junPyo, “perempuan apa itu pulang sampe pagi”.. awalnya janDi mrasa bersalah trus dia inget, apa haknya ngatur2 gw.. jd balik marah “terserah, km hrs menghormati privacy org lain”.. dasar junPyo, dia balik ngotot “kamu kalo ngomong yg betul dong, bukan privacy tp pride”.. he..he..he.. janDi ngalah (mrasa waras kaya’nya) “terserah deh mo’ privacy ato pride, skrng sy mo’ sekolah mo’ cari tahu yg benernya” wakkakakakak

Ibu junPyo dah balik ke Seoul lagi, nanya ke sekretaris ttg hub putranya dng jaeKyung. Sang asPri cm cerita bahwa jaeKyung sering datang. Lalu ibu suri mengeluarkan bukti foto2 junPyo dng janDi, om asPri pergi & meminta maaf krn sdh luput dr perhatiannya.. padahal..
Seperti biasa junPyo marah2 ditinggal sekolah oleh janDi, janDi ngotot, siapa yg suruh kamu tinggal disini ? junPyo ngeles bilang dia hrs belajar mandiri, eh dibalikin janDi..yeah rite.. tp sehari 3x balik ke rmh utk ganti baju, mandi & makan.. junPyo msh beralasan dirinya tiap malam tidur dikasur yg kecil hingga utk tidur dng kaki luruspun sulit plus kamar yg banyak kecoa’nya.. mmh.. lumayan sih utk ukuran anak org kaya buanged, pengorbanan junPyo dah 50%.. he..he..he..
Hari itu junPyo ngasih kejutan buat gangSan, membawa toko pizza ke depan sekolahannya, gak lupa ada pesan2 buat adiknya itu. Bukan main senangnya gangSan bisa makan pizza sesuka hatinya dng kenyang pastinya.

Malam itu junPyo kelaparan, mencoba bikin mie instan lagi, tp gak bisa nyalain kompor, trus nelpon om asPri cara menyalakannya, bilang “I can’t turn it on”.. entah dijawab apa sm om asPri, tp junPyo teriak “memang pikirmu apa, org saya nanya nyala’in kompor”.. he..he..he..
Om asPri kan dah diperingati ibu suri junPyo.. lalu datanglah gerombolan pengawal ibu suri memaksa junPyo meninggalkan tempat itu. Dibawah rumah dah ada jiHoo yg kebetulan datang utk menemui janDi, dengan tatapan mata junPyo memberi kode kpd jiHoo. Dengan sigap, jiHoo menelpon F3 utk segera menemaninya ke t4 janDi.
Tindakan jiHoo memang tepat, gak lama F3 datang janDi kedatangan tamu lagi.. ibu Suri.. yg marah menuduh janDi mencoba membujuk putranya yg sudah bertunangan, meski janDi bilang kalo smua itu atas keinginan junPyo sendiri. Ibu suri lalu mulai mengingatkan janDi akan harga dirinya.

Pagi2 sekali F3 & gaEul datang membawa perlengkapan rumah, mrk kerja bareng mengganti & mengecat kembali rumah sewa janDi. 
junPyo gelisah dikamarnya, ketika si ‘monkey’ datang lagi mengganggunya.. mengajaknya pergi.. kerumah janDi.. WHAT !!! seketika itu jg mata junPyo tertarik, tp dng kocaknya bertingkah gengsi bilang “well, kalo km memohon utk ditemani sy akan pergi, tapi kalo ditanya sm penyihir (ibunya) kamu yg bilang ya”.. “ya.. sy dah bilang kalo kita akan kencan kok” jawab jaeKyung.. kocak bgt deh tampang curi2 senyumnya junPyo.

junPyo & jaeKyung datang persis ketika F3 & gaEul merayakan hasil kerja mrk.. makan malam bareng.. peris ketika gaEul menawarkan permainan ‘truth or dare’.. yg gak mau berkata jujur hrs dihukum mencium si penanya..
Putaran botol pertama tertuju pd yiJung nih, do’i nanya ke jiHoo “apa kamu bisa mencintai wanita lain selain seoHyun ?”.. jiHoo diam, bilang.. “dah lama sy ingin melakukan ini”.. pergi mendekati yiJung & mencium pipi sahabatnya itu.
Lanjut jiHoo yg nanya, ditujukan ke junPyo “jika wanita yg kamu cintai menderita krn kamu, apa kamu rela melepasnya ?”, junPyo menjawab “tidak, saya tdk akan melepaskannya, saya akan memegangnya erat2 & berusaha membuatnya bahagia”..hiks..hiks..hiks..
Kali ini giliran junPyo yg melirik ke sebelahnya bertanya kpd janDi “apa janji yg pernah kamu ikrarkan dulu masih berlaku ?”. janDi lalu teringat dng janjinya kpd junPyo diatas jembatan dulu yg bilang apapun yg terjadi tdk akan menjadikan ibu junPyo sbg pemisah mrk.. tapi jawaban janDi.. “tidak.. karena org yg berjanji dulu dng org yg dijanjikan sdh berubah skrng”.. yaaaaa…..

Lalu janDi memilih wuBin utk menjawab pertanyaannya (agak aneh jg sih, tp pilihan janDi utk lepas dr situasi yg tegang), nanya “kalo kamu perempuan, siapa diantara F4 yg kamu ambil sbg pacar ?” wuBin jawab tidak semuanya, menjelekkan ke-3 sahabatnya.. suasana jd cair deh.. wuBin diserang F3.. he..he..he..
Malam itu junPyo nganter jaeKyung pulang, jaeKyung minta ikutan permainan ‘truth or dare’ juga. Nanya ke junPyo kalo disuruh milih cinta & persahabatan milih mana ? junPyo jawab keduanya krn dia tdk mengenal kata menyerah.. jaeKyung bergumam “bodoh, kalo jawabanmu sesuai yg aku harapkan, apa yg hrs saya perbuat terhadapmu”.. (gak ngerti gw maksutnya apa ???)

Esok paginya janDi & gangSan terbangun krn rmh mrk bergetar.. disangkanya gempa.. rupanya rmh mrk dibongkar paksa.. hiks..hiks.. jahat bgt sih ibu suri ini.
gangSan akhirnya pergi menyusul ayah+ibunya didesa & meninggalkan kaka’nya tinggal di Seoul sendirian. Gak lupa gangSan berpesan agar kaka’nya tetap makan yg banyak, krn sepertinya junPyo msh menyukainya. Tp kaya’nya janDi gak denger kata2 adiknya itu.. hatinya msh galau utk mencerna kata2 dibalik kaca kereta.. 
hiks..hiks.. kasian janDi.. sendirian.. (jd inget film meteor garden yg taoMingTse ngirim pesan banyaaak bgt di HP sanChai, trus sanchai nangis dengerin pesen itu satu2 di halte bis sendirian)





 

 

 

 

 

 


boys before flowers (eps.20-21)

20 “Aku hanya udara yang kau hirup. Udara…yang setelah kau hirup, tak akan bisa kau keluarkan lagi.”
21 “Ada seseorang yang kusukai. Dia satu – satunya wanita yang kucinta hingga mati nanti.”
     “ Apa kamu masih ingin menikahiku?”
     “ Aku tahu gadis itu Jandi. Setelah mengenalmu, aku ingin menikahimu lebih dari yang kuharapkan”
seru.. masih sedih.. still wondering how they end up like..
yiJung kaget menemukan  potongan puzzle yg dibawa gaEul, setengah memaksa gaEul utk memberitahunya drmana benda itu berasal. gaEul mengatakan bahwa benda itu milik guru tembikarnya, segera yiJung menghampiri wanita yg dulu pernah dicintainya. (perhatiin gak sih yiJung disini rambut/poninya dah gondrong lagi lho..)

janDi bingung mo’ tidur dimana, nelpon gaEul gak diangkat (gi sibuk sm yiJung), kakinya melangkah hingga kolong stasiun kereta, dimana dah banyak para homeless yg rebutan tempat. diusir sm kakek2 disana, janDi bingung mo’ kemana.. frustasi, stress.. jatuh nyaris pingsan. Ada seorang perempuan yg bantuin.. pas bgt dng bunyi deringan di HP janDi yg berasal dr junHee unni. Oia sebelumnya junHee lagi teringat dng kisah cintanya yg ditolak oleh sang mama krn cowok itu cm orang biasa, spt biasa sang mama memberi uang kpd pria tsb. Meski akhirnya junHee bisa menerima & mencoba mencintai suaminya skrng tp dia gak mau hal yg sama berlaku dng adiknya junPyo. Perempuan itu bilang bahwa janDi terjatuh pingsan, junHee segera membawa janDi kerumah besar itu. Setelah tersadar janDi diberondong pernyataan knp tdk segera menghubungi junHee, apa sdh tidak menganggap dirinya sbg kakak. Lalu janDi diajak sarapan, junHee bilang bahwa janDi adl tamunya, gak usah perduli dng junPyo, sang mama jg lagi bisnis diluar negeri. Tapi janDi juga punya syarat, dirinya gak mau makan & tidur gratis, dirinya mau bekerja disini sbg pelayan.

junHee sendiri yg menjahit seragam utk janDi (jadi beda dng pelayan yg lainnya). Lalu dikenalkan dng pelayan yg lainnya, kebetulan buttler rmh mrk diganti oleh nenek yg dulu pernah bekerja disana. Nenek buttler yg maunya dipanggil sunbae, mengingatkan janDi agar bekerja dng penuh kesempurnaan. Sepeninggal junHee utk kembali ke US, janDi ditempatkan sbg pelayan pribadi master junPyo.. he..he..he.. kocak bgt waktu junPyo kaget pas ngeliat si nenek. “nenek, kamu masih hidup ?”.. lebih kaget lagi begitu tahu janDi menjadi pelayan pribadinya. Sore itu dia sengaja manggil (pake intercom) janDi yg gi istirahat dikamar, cuma utk minta dibikinin ramen yg enak. Ramen dah selesai, junPyo minta ditemenin makan mie tsb, janDi diminta duduk dikursi santai’nya hingga ketiduran. Waktu janDi ketiduran, junPyo cm bisa menyelimuti & memandangnya dng penuh kasih.. para pelayan yg lain (termasuk nenek sunbae) sempet ngintip dr balik pintu.

Pagi2 dimana pelayan yg lain dah dipecat krn berani bangunin master junPyo, janDi diminta nenek sunbae utk bangunin. Menggunakan kemoceng sebagai alat, janDi gak takut utk membangunkan master junPyo. Anehnya begitu yg bangunin janDi, junPyo langsung bangkit, bangun & mau menarik kata2nya utk tdk memecat pelayan2 yg tadi udah ngebangunin dirinya. (disini rambut junPyo gak keriting lho..). Balik ke scene yiJung yg akhirnya menemui eunJae, dibalik dinding gaEul cm bisa mengingat kata2 eunJae & yiJung pd dirinya. (menyatukan puzzle kata2 gitu deh).
gaEul & janDi menghela nafas, mrasa senasib yg tdk menguntungkan, gaEul cm bisa menyatukan cinta pertama eunJae & yiJung, janDi tinggal dng mantan pacar. Tiba2 jaeKyung datang, menanyakan janDi skrng tinggal dimana, untung ada gaEul yg bilang bahwa janDi tinggal dirumahnya jd acara makan & game yg seperti kmrn kaya’nya dah gak bisa lagi. jaeKyung mo’ beli bubur utk junPyo yg lagi sakit, janDi langsung sensi, hendak menyangkal berita junPyo yg sakit itu.. gaEul segera menutup mulut janDi sehingga jaeKyung tdk mengetahui kebenaran itu.

Hari sabtu nih, janDi bantu kakek jiHoo di klinik, baru diketahuinya kalo sang  kakek sakit, janDi mengusulkan agar kakek tinggal dipanti jompo.. Jelas kakek marah, tp blio tahu janDi gak mungkin membawanya kesana, jadi blio nurut aja waktu dibawa kerumah jiHoo. jiHoo sempet kaget tp gak bs nolak juga, palagi janDi bilang bahwa mrk adl keluarga, janDi membawa/membuat jiHoo mempunyai keluarga (ini tho yg dimaksud sang biksu waktu mrk ke kuil dulu.. he..he..he..).
Dirumah junPyo dah ada wuBin yg mengunjungi, junPyo sempet marah krn pelayan pribadinya gak ada, nenek sunbae bilang kalo janDi cm kerja 5 hari seminggu.. (enak bener ya..) jaeKyung bawa bubur ke rmh junPyo, memegang paksa dahi junPyo & kembali menyuapi junPyo.. junPyo mau aja membuka mulutnya & memakan bubur itu meski sebelumnya diledek wuBin utk  memakan apa yg disuapi tunangannya.
Begitu janDi pulang, dapet panggilan lagi dr junPyo, kali ini bukan utk memasak ramen, tapi junPyo minta ditemenin nonton film baru yg serem. Dasar junPyo, kali ini dia ketakutan hingga memeluk org disampingnya.. ehem.. ehem.. yup.. 2x dia meluk janDi. Ketika mrk sadar, janDi bergegas keluar dr kamar tsb, junPyo lalu mematikan video. Gak lama kemudian, janDi dah tergesa2 masuk kamar itu lagi, dia bilang jaeKyung datang.. gimana ini..

janDi bersembunyi dibalik lemari besar baju junPyo, dah malem gitu lho.. ngapain si monkey datang.. cewek itu mo’ ngajak junPyo nonton bareng lagi.. dng film yg sama yg  barusan ditontonnya bareng janDi.. Kali ini jaeKyung ketakutan sendirian, smntara junPyo tertidur (pura2). jaeKyung menyelimuti cowok itu lalu mencuri cium pipinya kemudian pergi meninggalkan sendirian dikamar. junPyo sempet merasa terharu (gak tega dng sikap jaeKyung thdpnya).. tp dia ingat ada cewek lain yg tertidur.. janDi tertidur dlm lemari, memegang wajah & bibir gadis itu lalu membawanya ke kamar..
jiHoo terbangun mendengar suara org yg sedang menyiapkan sarapan untuknya, tentu aja sang kakek yg melakukannya. Pagi itu janDi bermimpi dimusuhi jaeKyung krn sdh membohonginya & tinggal bareng junPyo, bergegas dng penuh semangat & ceria mengajak kakek & jiHoo pergi ke klinik. Sementara kakek mengobati pasien, janDi memberikan air minum, jiHoo memainkan harmonica menghibur para pasien..

yiJung mengajak eunJae bicara, menanyakan mengapa eunJae  meninggalkan dirinya begitu saja, tahukah eunJae bahwa dirinya serasa tdk bisa bernafas krn udaranya adl eunJae. Lalu eunJae bilang bahwa dirinya hanya angin yg selewatan tp dianggap udara oleh yiJung, jika angin lewat dia tdk akan kembali ketempat yg sudah dilewatinya.. yiJung lalu kembali ditinggalkan eunJae..
Pulang kerumah dng lesu tanpa semangat, gaEul datang.. yiJung menolak kedatangan cewek itu, tp gaEul malah menceramahinya, bilang bahwa selama ini yiJung bertopeng dng sikap manis sbg Casanova dng wanita2 disekelilingnya. Tapi yiJung cm seorang pengecut yg takut akan cinta, takut ditinggalkan orang yg dicintainya. Sebelum meninggalkan cowok itu, gaEul memberikan 1 pc kepingan puzzle yg lain (kaya’nya kali ini bikinan dia nih). Hari itu ditutup dng jiHoo pulang bareng kakeknya sedang janDi gak mau diantar, gak mau mengganggu keluarga baru itu..

Pagi2 janDi kembali membangunkan junPyo dari tidurnya, kali ini sikap junPyo adl menarik gadis itu, memeluknya lalu bilang “biarkan selama 5 menit, lalu saya akan bangun,  meski saya sdh memeluk kamu tp saya merasa ini tdk nyata”.. bener aja, belum sampe 5 menit, pintu kamar itu terbuka.. monkey masuk seenaknya, mengagetkan ketiganya.. janDi terbata2 menjawab kekagetan jaeKyung, gak lama ibu suri datang juga.. marah melihat ada janDi dirumahnya. Untung ada nenek sunbae yg membela & mengatakan bahwa dirinya yg mempekerjakan janDi & ibu suri gak punya hak utk menghentikan janDi.
Diluar kamar nenek sunbae bilang bukan karena dirinya membela janDi, tapi lebih kepada hutang dng kakek junPyo utk membuat keluarga Gu menjadi lebih baik lagi. Nenek sunbae merasa sikap junPyo banyak berubah sejak berhubungan dng janDi. jaeKyung jg menemui janDi dikamarnya, sedikit kecewa  krn janDi tdk bercerita padanya scr mrk temenan sebelum dirinya tunangan dng junPyo. Lalu jaeKyung bilang dirinya tdk akan melepaskan junPyo.

yiJung mengikuti eunJae sepulang mengajar, rupanya skrng eunJae adl pasangan kakak kandungnya. Dirinya menelpon kaka’nya yg terdengar bahagia.. tdk ingin merusak kebahagiaan itu, yiJung mengalah.. melepaskan cinta pertamanya.. (jd diliatin deh nangisnya yiJung).
Ibu suri bilang ke jaeKyung kalo dirinya akan mengusir janDi, tp dilarang oleh jaeKyung, tp gadis ini meminta satu syarat..
GLEK.. jaeKyung minta ikut tinggal bareng junPyo dlm rangka penyesuaian hingga pernikahan nanti. junPyo diajak keruang keluarga, ibu suri mengeluarkan undangan.. pernikahan junPyo dan jaeKyung. Sekaligus foto mrk dijadikan mascot HP shinwa terbaru.. mauu… junPyo menolak, tp jaeKyung bilang dirinya setuju, trus ibu suri cm bilang ‘give & take’ junPyo, apa kamu sdh lupa etika berbisnis.. dah gitu junPyo keluar ruangan.. payah nih junPyo..

jaeKyung masih berusaha (menyakiti janDi), memanggil satu2nya  temannya kekamarnya, memperlihatkan gaun pengantin & accessories warisan keluarganya.
Besokannya photo session iklan HP shinwa, spt biasa junPyo keliatan guanteng, sedang jaeKyung makin keliatan tuir.. (sirik.com)
jiHoo dah siap2 mo mancing, sang kakek memberinya alat pancing yg dulu mrk sering gunakan, jiHoo cm bilang kalo mo’ ikut sy berangkat 5 menit lagi. Si kakek seneng bgt diajak jiHoo.. dipinggir sungai itu, kakek bercerita ttg ibu jiHoo, mengeluarkan cincin pernikahan putri mantu’nya itu, seketika itu jg jiHoo menangis, teramat sangat rindu dng ibunya.. hiks..hiks.. tp nangisnya jiHoo jelek euy.. msh keren’an junPyo.. he..he..he..
F4 kumpul, bahas undangan pernikahan junPyo, mrk smua menyerahkan keputusan pd junPyo.. bikin kesel junPyo.. mrasa terbebani sendirian, meninggalkan kawan2nya tp sebelumnya merobek2 undangan tsb dng penuh marah. janDi cm bisa melihat iklan HP shinwa ditivi bareng gaEul, janDi komentar bahwa mrk adl sepasang manusia yg memang sudah digariskan bersama. Tiba2 HP janDi berbunyi, dr ibunya dikampung.. janDi bilang gak usah khawatir akan dirinya, gak perlu menabung utk dirinya yg penting makan yg banyak agar keluarganya sehat.

Gak lama kemudian HP janDi bunyi lagi, kali ini kakek jiHoo nelpon minta  ketemuan disuatu tempat. janDi pergi kesana, alih2 ketemu sm sang kakek dirinya malah menabrak jiHoo yg gi nunggu kakek. Kaya’nya mrk mang sengaja dikerjain kakek biar ketemuan. Lagi jalan2 ditaman, janDi ngeliat iklan yg hadiah utamanya tiket ke jeju island. Tapi bukan itu inceran janDi, dia lebih memilih hadiah ke-2 yaitu sekotak daging utk keluarganya. jiHoo merhatiin pandangan janDi, dia mengajak janDi utk ikutan lomba tsb (lomba foto pengantin). Cewek2 lain dah terpana dng kecantikan jiHoo (lho kok ?).. ketika mrk melakukan pengambilan foto, penonton & peserta yg lain menyuruh janDi mencium jiHoo. Walhasil foto mrk menjadi pilihan favorite & menjadi juara pertama, melihat janDi kecewa dng hadiah itu, jiHoo meminta tukar hadiah tsb dng juara ke-2, jelas aja si pemenang ke-2 mau tukeran.

F3, gaEul & janDi pergi bareng ke jeju island utk menghadiri pernikahan junPyo. jiHoo mengingatkan junPyo bahwa janDi ikut jg bersama mrk, tp junPyo mrasa itu gak penting. janDi sendiri menemui jaeKyung, jaeKyung meminta maaf krn sdh menyakiti hati janDi, tp dirinya akan membalasnya suatu saat nanti. Hanya saja dirinya tetap tdk bisa meninggalkan junPyo, krn jika dia hrs memilih 2 org yg penting dlm hidupnya maka dia akan memilih junPyo & janDi.
Menghabiskan waktu bersama dng main bola, tapi junPyo mendorong semua temannya, dia ditinggalkan sendiri. wuBin ngajak istirahat , tp menurut yiJung sepertinya junPyo memang ingin capek. gaEul lagi meningat2 percakapannya dng eunJae (gak penting ya isi percakapannya), tiba2 yiJung datang meningatkan situasi yg penting gini knp gaEul malah menikmati keindahan bunga. gaEul heran dijaman skrg masih ada pernikahan yg dipaksa, tp yiJung bilang dlm kehidupan mrk kejadian itu bukan sesuatu yg aneh. Lalu gaEul mengingatkan apa yiJung mau mengorbankan kehidupan satu2nya demi bisnis. Seperti yiJung di hari valentine 3th yg lalu (kali ini gw kembali gak ngerti maksud gaEul).

janDi jalan2 bareng jiHoo.. tp sepertinya janDi gak enak badan. Didalam  ruangan jiHoo bilang ke janDi bahwa besok adl kesempatan t’akhir cewek itu.. utk junPyo. Satu2nya yg diinginkan jiHoo adl kebahagian janDi, dia takut setelah esok hari janDi tdk akan bs tersenyum lagi. janDi mengelak, dirinya akan tetap & bisa tersenyum krn ada jiHoo yg senantiasa menemaninya, namun ketika jiHoo ingin mengusap air mata gadis itu, janDi menepisnya.
junPyo tertidur sambil berjemur, ketika jaeKyung datang mengamati cowok ganteng itu lalu jarinya menyusuri hidung hingga bibirnya. Seketika junPyo terbangun, marah (kaya’ gw jg marah sm si monkey ini). jaeKyung bilang gak usah sinis gitu, mulai besok kamu akan jadi milikku.. “siapa yg jadi milikmu” bentak junPyo. jaeKyung mengajak turun krn orang tua mrk sudah menunggu.

junPyo duduk dng wajah tdk semangat, janDi melihat keluarga tsb dr atas lift, junPyo melihat jg.. janDi mengalihkan pandangan. Segera jiHoo memeluk janDi & mengajaknya  keluar dr lift.
junHee datang menghampiri junPyo, bilang dirinya datang bukan utk menghadiri pernikahan junPyo. Lalu junHee memberi pandangan pd junPyo, “sejauh mana junPyo bs meninggalkan semuanya, shinwa, status bahkan namanya GuJunPyo, karna saya dulu tdk berani meninggalkan semua itu, tdk PD bisa hidup sendiri tanpa ada yg mengenalnya kecuali pria yg dicintainya, dipikirnya dia akan melupakan semua itu, ternyata tidak”
“Tapi apapun pilihan junPyo, saya akan menghargainya, karena sampai kapanpun kamu adl adik saya yg saya cintai”. Lalu kembali pergi meninggalkan junPyo.
junPyo pergi menemui jiHoo, bilang bahwa dirinya merasa saudara dekat dng jiHoo, mungkin jiHoo bisa hidup tanpa dirinya tp apa yg dia lakukan tanpa jiHoo. junPyo meminta jiHoo memukulnya, permintaan itu dipenuhi jiHoo. Sambil terduduk mengelap darah yg keluar junPyo bilang “janDi, saya tdk bisa melepaskan gadis itu”.. hiks..hiks..

Malam itu jaeKyung meminta pendapat janDi mengenai gaun2 yg lain, lalu HP’nya berbunyi, ada sms dr junPyo kalo dia ingin bicara.
Didepan altar, jaeKyung memecah kebisuan dng berlatih kata2/janji pernikahan mrk, ketika bertanya apa junPyo bersedia menerima jaeKyung sbg isrinya junPyo menjawab tidak. Tidak bercanda monkey, junPyo meminta maaf kpd jaeKyung krn tdk bisa menikahi gadis itu, dirinya sdh mempunyai seseorang yg baru dicintai sejak dia lahir & akan terus mencintainya hingga mati nanti. jaeKyung tdk mempermasalahkan hal itu, krn dirinya tetap menyukai junPyo meski cowok itu membencinya. Menurut jaeKyung, junPyo adl pecinta yg baik..(gak tau hrs mentranslate apa).
Seketika itu jg junPyo berlutut dihadapan jaeKyung, kembali meminta maaf, tp jaeKyung tdk mau memaafkan, tidak ada yg perlu dimaafkan. Besok ditempat ini mrk akan menjadi suami istri utk selamanya, sambil meminta diri krn hrs mempersiapkan berhias diri esok harinya.

Pagi harinya digereja kecil itu dah ramai, ibu suri serta orang tua jaeKyung, jaeKyung sendiri sudah siap dng gaun & riasan pengantinnya. wuBin meminta junPyo keluar dr kamar.. jreng jreng.. makin ganteng tuh orang.. junPyo meminta wuBin mematahkan tangannya demi utk menghindar dr pernikahan ini.
janDi datang, marah & bilang cm segitu aja keberanian junPyo yg hanya bisa menghindar bukan menghadapi masalah. junPyo menghampiri janDi menegaskan dirinya “jadi, coba kamu bilang agar saya tidak melakukan pernikahan ini”.. tapi janDi hanya bisa terdiam.. menolehkan wajahnya..

Huuaaa… sabar.. tinggal 3 hari lagi menunggu episode berikutnya.. he..he..he..
























boys before flowers (eps.22-23)

22 “Mengapa aku? Aku tidak cantik, tidak kaya, dan tidak dikenal. Mengapa kau menyukaiku?”
     “Kamu tak perlu melakukan apa – apa. Karena aku punya semua itu. Yang prlu kau lakukan hanya menjadi Geum Jandi, dirimu sendiri.”
23 “Aku bisa menahan lapar dan dingin. Hanya satu yang tak bisa kutahan. Melihat orang yang kucintai menderita karena aku.”
Enjoy this 2 moment of junDi.. :)
janDi tdk menjawab permintaan junPyo utk membuatnya meninggalkan pernikahan itu.. jaeKyung resah sendirian. Saat semuanya berkumpul dlm gereja kecil, janDi diculik bbrp pengawal ibu suri, untung ada chen (pengawal pribadi jaeKyung) yg mengambil alih janDi. Untuk ukuran orang kaya knp nikahnya sederhana bgt ya, bahkan pengiring pengantinnya adl gaEul.. he..he..he..
junPyo & jaeKyung sdh berdiri dihadapan pendeta yg mengatakan sumpah pernikahan, lalu sang pendeta bertanya “apa diantara tamu yg hadir ada yg keberatan, maka bicara sekarang atau diam selamanya ?”.. tak dinyana, jaeKyung mengangkat tangannya menyatakan keberatan atas pernikahan tsb, lalu mengajak yg lain “saya yakin diantara tamu sekalian ada yg tdk setuju juga, lalu bergantian saling berdiri, dimulai dr jiHoo, yiJung, wuBin & gaEul. Maka pernikahan itu batal, meski jaeKyung bilang tdk ada yg berubah dng rencana investasi, tp toh tdk membuat kedua orang tua mrk tdk marah.

junPyo bergegas mengejar janDi yg diselamatkan dalam sebuah ‘yacht’, unni junHee memandang dr kejauhan sambil tersenyum. jiHoo berkuda.. sepertinya sedikit kecewa dng gagalnya pernikahan itu, lalu teringat ucapan junPyo yg hanya rela menyerahkan janDi pd dirinya, meski begitu junPyo tetep gak bisa melakukannya. jaeKyung pergi menemui jiHoo minta agar jiHoo mengembalikan kalung JvJ milik janDi. Cerita bahwa awalnya dirinya sangat berharap jiHoo bisa jadian dng janDi, tp rupanya junPyo bukan org yg mudah menyerah.
janDi & junPyo tiba disebuah resort yg sudah disewa jaeKyung (sepertinya resort dimana jaeKyung & junPyo seharusnya honeymoon). Dengan tempat tidur yg dihias dng bunga berbentuk hati dan dinner yg romantis. junPyo mengajak janDi dansa, lalu janDi bertanya “kenapa saya yg kamu pilih, saya tidak cantik juga kaya ?”. junPyo cm jawab “karena saya sdh punya semuanya, cakep, kaya & terkenal ada disaya, saya cm perlu kamu, janDi”.. (kok jd inget drama ‘They Kiss Again’, ucapan ziShu yg cakep, pinter, kaya, tp cm demen sm xiangChing yg bodoh, jelek, miskin tp hatinya penuh dng cinta.. halah.. )

Gak jelas msh diresort tsb ato dah pindah dirmh junPyo, krn malam itu junPyo mengajak janDi melihat bintang dng teropong & selimut yg slama ini brada didalam kamarnya. junPyo cerita kalo dirinya pernah kecewa krn dijanjikan oleh ayahnya akan melihat bintang bareng, tp ternyata kado teropong itu diberikan oleh assisten sang ayah bukan oleh ayahnya. “kamu tahu gak apa impian saya ?” tanyanya pd janDi, janDi mikir bentar trs jawab “melihat bintang bareng anakmu”.. he..he..he.. masuk akal sih.. “sederhana bgt sih, saya tdk akan berjanji jika saya tdk akan bisa memenuhinya” jawab junPyo. Trus junPyo bilang lagi “janDi.. maaf saya sdh membuat kamu menderita, janDi.. saya mencintaimu”… and they kiss again..
Pagi2 mrk tertawa ceria saling melempar bunga yg berada dlm rendaman kaki mrk hingga wuBin teriak menyapa mereka baru mrk tersadar teman2 mrk dah bergabung disitu.. (senangnya bs ngeliat junPyo & janDi tersenyum lebar disini).
jiHoo jg menyatakan dirinya senang melihat janDi bs tersenyum lagi, taklupa dirinya mengembalikan kalung bulan+bintang dr jaeKyung, trus bilang bahwa jaeKyung akan berangkat ke LuarNegeri sore itu.

janDi mengajak junPyo menemui jaeKyungdibandara, jaeKyung jg senang melihat janDi & junPyo. Sebelum meninggalkan mrk, jaeKyung berpesan, agar junDi tdk boleh berpisah, kalo mo’ pisah hrs telpon dia dulu utk minta ijin. Sambil menahan tangis, jaeKyung pergi masuk pesawat.
janDi & gaEul kembali menjaga warung bubur, tiba2 ibu suri datang membawa koper pakaian janDi. Mengusir & memaki2 gadis itu, beruntung kakek jiHoo datang, menegur ibu suri, bilang bahwa janDi adl calon istri cucu’nya tp skrng sudah lebih dr keluarga bagi mrk. Maka janDi pun ditarik sang kakek membawa kopernya utk tinggal di rumah jiHoo. jiHoo kaget, tp seneng, kakek bilang janDi dihukum krn sdh membawanya ke rmh ini dulu.
Waktu junPyo bertanya dng assPri mamanya dimana janDi tinggal, dijawab tinggal dirumah jiHoo. junPyo minjem HP sang assPri, ngirim sms ke jiHoo bilang dirinya tenang janDi tinggal bersama jiHoo. jiHoo nerima sms itu saat hendak mengintip janDi ke kamar gadis itu, trus ngomong ke diri sendiri kalo dirinya malah yg tidak tenang/takut. (takut kalo dirinya bs jatuh cinta dng gadis itu.. hiks..)

Pulang sekolah janDi diminta ikut oleh assPri ibu junPyo, diajak kerumah junPyo utk melihat sesosok pria yg tergeletak lemah diatas tempat tidur (ayahnya junPyo yg koma). Om assPri minta disela2 kesibukan janDi bisa merawat pria itu, nanti janDi akan mendapat imbalan kok, tp gak boleh diketahui ibu suri & junPyo. Pas ditanya kenapa memilih dirinya, dijawab “krn pria itu memerlukan kehangatan, diantara org2 yg pernah saya temui, janDi adl org yg paling hangat”. janDi pun melakukannya dng senang hati tanpa meminta imbalan.
wuBin kesepian, junPyo ditahan ibunya gak bisa keluar rumah, yiJung punya masalah sendiri dng tangan & kehidupan cinta/masa lalunya, jiHoo punya keasyikan sendiri dng kakeknya. Meski begitu dia berterima kasih krn janDi sdh menyatukan jiHoo dng kakeknya. Hampir setiap hari janDi mampir utk membacakan cerita & puisi untuk ayahnya junPyo, kali ini tema’nya saputangan. Mengingatkan dirinya akan saputangan jiHoo yg senantiasa menghapus airmata & luka/kotoran ditubuhnya.

janDi mo’ nyoba motong poni/rambut sendiri, tp gak bisa, jiHoo lewat lalu menawarkan diri membantu gadis itu, memotong poni & pinggiran  rambut janDi. Gantian janDi membantu jiHoo yg lagi nyuci mobil, kegiatan itu berakhir dng main siram2an diantara keduanya. Abis itu jiHoo membaca buku puisi, sengaja membaca puisi dng isi “saya ingin mengatakan, saya cinta padamu, dng suara yg keras”.. maksudnya mungkin agar janDi tahu perasaannya tp janDi yg duduk disebelahnya terkantuk2 tdk mendengar suara jiHoo.
Sewaktu junPyo gagal nikah kemarin, gaEul nangis krn terharu dng bantuan jaeKyung, lalu yiJung cerita kalo dirinya gak percaya dng ‘happy ending’. Cerita kalo dulu eunJae sempet ngasih surat yg meminta dirinya pergi ke suatu tempat. Tapi surat itu terbuang, berbarengan dng Koran yg basah krn tersiram air. Waktu itu yiJung marah dng kondisi ayah/ibunya, gak sengaja menumpahkan minuman ke meja yg diatasnya ada Koran &surat eunJae. Ingin menghibur yiJung, gaEul mencari tempat yg seharusnya yiJung datangi (atas undangan eunJae).

Hari itu wuBin pergi ke rumah junPyo, lalu mrk sepakat akan mengeluarkan junPyo dr rumah itu & bertemu dng janDi. Dng alasan akan pergi dng wuBin, di tengah jalan mrk berhasil mengecoh para pengawal tsb, junPyo langsung nelpon janDi utk ketemuan. Padahal janDi lagi dimintai tolong menjaga anak kecil di klinik. Akhirnya janDi mengajak junPyo berkencan di kebun binatang, tentu saja sekalian menjaga anak kecil itu. Seneng bgt ngeliat mereka senang main bertiga, menikmati kunjungannya ke kebun binatang. junPyo bilang bahwa kali ini dia bisa & mau meninggalkan rumah demi utk menjaga janDi. janDi gak setuju, sudah cukup dia mendapat bantuan dr junPyo, F3 bahkan jaeKyung, dia ingin dianggap sederajat dng junPyo krn usahanya sendiri. Tiba2 si anak kecil narik2 baju junPyo, mo’ pipis bisiknya ke junPyo, segera junPyo menggendong bocah itu pergi ke toilet. 
Saat ibu junPyo sedang memantau pergerakan saham shinWa, gak sengaja melihat tivi yg memberitakan udara yg bagus utk rekreasi, dilihatnya janDi & junPyo yg sedang menggendong seorang bocah sedang menikmati rekreasi di kebun binatang.. 

Waktu yiJung masih  terbayang kejadian dulu saat eunJae memberikan ucapan ulang tahun padanya, lalu memberikan kado puzzle bikinannya. gaEul sdh menemukan tempat itu, menarik yiJung subuh2 menuju tempat itu.  Saat matahari mulai memancarkan sinarnya, mata yiJung ditutup, persis ketika sinar matahari berada ditengah2 diantara 2 gedung diseberang gedung yg mrk injak. Ada 2 billboard besar yg sebagian tengahnya tertutup sinar matahari yg menyerupai bentuk hati.. jika digabung maka akan terbentuk tulisan saya cinta yiJung. 
Diantara gaEul & yiJung mulai tercipta nuansa romantic neh, yiJung janji dirinya mungkin gak bs membuat tembikar sebagus dulu, tapi.. meski begitu dirinya tdk akan menyerah & akan tetap melakukan poetry lagi. Baru jg yiJung hendak mencium gadis itu, berbarengan dng HP gaEul bordering, ayahnya dipecat tiba2..

janDi, jiHoo & kakek mancing bareng, kakek cerita bahwa foundation yg dimilikinya adl cita2 dr ayah & ibu jiHoo, jadi usaha itu akan selalu dijaganya.  Mereka seneng2 makan & foto bareng, abis itu mrk berkunjung ke foundation tsb, lagi jalan di koridor, kakek jiHoo ditelpon, sesuatu yg akan membuat dirinya kehilangan usaha yg sngat berarti tsb, bikin kakek jiHoo sesak, jatuh krn kesulitan bernafas. jiHoo terhenyak, terpaku, terpana (halah), janDi mengingatkan dirinya utk menelpon ambulance. Kakek dirawat di RS, janDi mengajak jiHoo pulang utk mengambil barang2 kakek utk baju ganti selama di RS.
Ibu junPyo senang dng hasil usahanya, sangat mengerti krn janDi tdk perlu uang, sambil melihat foto kakek jiHoo & keluarga gaEul. Ketika junPyo datang utk menawarkan perjanjian baru, si ibu langsung menutup foto itu. junPyo berjanji akan bekerja keras demi shinWa selama sang ibu tdk menyentuh janDi, nenek sihir itupun berjanji tdk akan menyentuh janDi. (tapi tdk teman2 janDi yg dicintainya).
junPyo kangen dng janDi, masuk ke kamar gadis itu & melihat baju pelayannya. Nenek sunbae memperingatkan junPyo, kalo gak bisa menjaga pacar/hubungannya gimana mo’ ngurus/jaga perusahaan shinWa. junPyo senang dirinya mendapat dukungan dr nenek.

Saat janDi membereskan baju kakek, dirinya menemukan kotak besar yg berisi mainan & tas anak kecil (mungkin tadinya akan diberikan utk jiHoo), lalu kertas gambar jiHoo & ke-2 orangtuanya dr TK, SD, SMU & kuliah.. bikin jiHoo & janDi sedih.. nangis.. hiks..hiks..
gaEul msh sedih dng kondisi keluarganya, tp gak bisa cerita yg sebenernya ke janDi. Di RS, kakek jiHoo jg tahu sumber masalahnya, hingga dirinya meminta janDi keluar ruangan dng jiHoo.
Keluar dr kamar kakek, mrk melihat piano yg dipajang, jiHoo memainkan piano.. lagu I’m fool..
Waktu janDi mo’ masuk ruangan F4 di sekolahan, gak sengaja mendengar percakapan wuBin & yiJung. Mengenai keadaan jiHoo & foundation’nya, keluarga gaEul dng pekerjaan ayahnya, begitu dahsyat usaha ibu junPyo hanya utk seorang janDi. janDi terhenyak, ternyata dirinya adl sumber masalah bagi org2 yg dicintainya.

Hari itu janDi kembali membacakan cerita ke ayahnya junPyo, abis itu dia bilang minta maaf krn kemungkinan gak bs datang lagi, tp dirinya sangat ingin pria itu sembuh. Dia selama ini bisa tahan krn kelaparan, krn kedinginan, tp dirinya sgt tdk bisa tahan melihat org2 yg dicintainya menderita karenanya. Lepas itu janDi pergi menemui ibu junPyo, ibu suri sdh bs menduga ttg hal itu. Keluar dr ruangan ibu suri, janDi menemui teman2 pelayannya & nenek sunbae. Lalu teriak2 mengajak junPyo jalan2.. gini kali ya versi indonesianya.. junPyo main yuuk.. junPyo main yuuk.. :)
Dalam kamar junPyo merasa dirinya menghayalkan suara janDi yg sedang teriak2, ketika suara itu makin kencang hingga didepan kamarnya, junPyo segera menarik janDi masuk kamar.  janDi ngajak jalan2, tentu aja junPyo senang bukan main, makan dipinggir pantai, naik sepeda bareng & jalan menyusuri pantai.
junPyo nanya sebenernya perasaan janDi kpd dirinya gimana, junPyo sendiri dah sering bilang bahwa dirinya mencintai gadis itu. janDi cm bilang dirinya suka dng junPyo, bagaimanapun caranya agar dirinya menjadi tdk suka dng cowok itu tapi tetap gak bisa.. lalu mrk ciuman lagi deh..

pulang dari piknik, tawa junPyo merekah, tp hanya dirinya yg tersenyum lebar, janDi sepertinya tdk begitu, msh teringat perjanjian yg sdh dibuatnya dng ibu suri mengenai hubungannya dng putranya yg hrs diselesaikan. Ditengah jalan janDi minta junPyo menghentikan mobilnya, mengeluarkan semua koper miliknya, mengatakan bahwa sudah saatnya memisahkan dua dunia yg slama ini mrk coba satukan, lalu bergegas naik bis meninggalkan junPyo. junPyo gak terima, barusan janDi bilang dirinya suka dng junPyo, tp knp sekarang meninggalkan cowok itu. janDi bilang mungkin sudah sampai batasnya. Bispun berlalu meninggalkan junPyo, cowok itu berlari mengejar bis/janDi..hiks..hiks.. (kalo versi Taiwannya kan akhirnya shanCai turun menemui taoMingShe, tp kok versi Korea’nya enggak ya..)
Didalam bis, janDi jg tdk bisa menghentikan tangisnya.. tp dirinya hrs bisa.. demi org2 yg dicintainya.. 
Kakek jiHoo dah balik ke rumah, tp tdk menemukan janDi didalamnya, jiHoo menemukan secarik surat dr janDi yg minta ijin keluar dr rumah itu & berharap mrk menjaga diri mrk. jiHoo segera keluar rumah, berusaha mencari janDi.

janDi sudah tiba di kampong nelayan, tempat ibu, ayah & adiknya tinggal. Sang ibu berjualan ikan dipasar, sedang ayah ikut melaut memancing ikan, tapi tetap saja mrk hidup penuh dng hutang. Di lingkungan mrk, ibu janDi bilang bahwa putrinya berpacaran dng anak orang kaya pewaris shinWa group. Maka, ketika janDi datang, mrk saling penasaran & ingin mengetahui kebenaran berita itu. Di Seoul yiJung & wuBin berbincang membicarakan nasib F4 yg hancur hanya karena seorang janDi. jiHoo menjadi pekerja keras (utk ukuran jiHoo yg suka tidur, maka  hal itu adl tidak normal), sedang junPyo mabuk2an, dikelilingi wanita hingga merusak mesin mainan boneka (mainan yg dulu dia gak bs berhasil mendapatkan boneka utk janDi waktu saingan dng pacar gaEul).
Karena sdh merusak barang milik orang lain, junPyo ditahan di kantor polisi, masih dlm keadaan tdk sadar duduk dipojokan dengan pandangan kosong. Kakak junHee & assPri datang menebusnya.. melihat adiknya dng rasa prihatin.. hiks..hiks..
Bad news nih, junPyo jd hilang ingatan, ada cewek baru yg bakal jadi teman pendamping junPyo selama cowok itu hilang ingatan. Terus ntar mrk ketemu lagi 5 tahun kemudian, waktu janDi akhirnya jadi dokter & junPyo sdh memegang penuh shinWa group.. Gak seru bgt ya, terus janDi hrs pergi ke Afrika utk menolong org2 (mempelajari suatu penyakit disana), jadi junPyo diminta menunggunya selama 2 thn lagi.. Fuih.. Dipaksa hepi ending dng episode singkat.. sebel..

boys before flower (eps.24-25.end)

24 “Bagaimana kamu tahu aku ada disini?”
    “Aku bisa mendengarnya. Aku selalu terjaga tiap malam dan aku akan selalu merindukannya.”
25 “Goo Joon Pyo adalah orang yang kusuka dan kucinta, tak ada yang lain.”

Aku seneng bgt sm episode 25.. kenapa ya.. ada yg suka juga ??
Malam itu janDi ditegur ibunya.. ada apa.. (menanyakan tujuan sebenarnya bergabung dng keluarganya). janDi bilang dia akan tinggal disitu, meninggalkan shinWa school & heir.. terang aja ibunya marah.. hilang sudah harapan utk merubah nasib hidup mereka.
yiJung mampir ke warung bubur, menanyakan apakah gaEul mendapat berita dari janDi, krn mrk kehilangan jejak gadis itu. Sayangnya gaEul tdk bisa menghubungi sahabatnya itu, HP’nya sdh tdk diaktifkan kembali. Lalu yiJung mengajak jalan/ngobrol gaEul.. gaEul sadar dirinya akan ditolak cowok itu, sebelum sakit hati ditolak & belajar dr pengalaman eunJae, dirinya sdh mundur.. menyatakan tdk akan menemui yiJung lagi.

Dirumah junPyo, junHee sangat prihatin dng kondisi adiknya yg tdk mau makan. Lalu assPri sang mama membawa wanita itu menuju kamar dimana sang ayah terbaring lemah dng bantuan alat pernapasan. Kaget, ngilu, sedih melihat sang ayah yg masih berjuang hidup tetapi sudah dinyatakan mati oleh ibu (istrinya) sendiri. junHee menemui ibunya, menanyakan alasan sang ibu, tapi jawabannya bikin orang gregetan (bukan cm junPyo & junHee), Cuma demi harga dirinya rela membohongi public & anak2nya sendiri dng kondisi ayahnya.. tentu saja tdk membuat kondisi sang ayah menjadi lebih baik. junPyo memandang sinis ibunya, mengapa ada manusia seperti itu.. bahkan dirinya tidak suka dng keadaan bahwa dirinya adalah anak dr ibunya…

jiHoo kangen dng  jan Di, melihat kembali foto mrk yg menggunakan baju pengantin, trus memegang cincin ibunya yg dijadikan bandul kalung. Mendapati sosok janDi yg tertidur dikursi sampingnya, baru juga akan dibelai gadis itu, tp janDi menghilang. Tak berapa lama dirinya melihat acara tivi dng latar belakang janDi sedang menjual ikan dipasar.. he..he..he.. (mmh.. mayan sama ceritanya).
junPyo diajaknya utk menemui janDi, tp junPyo gak mau dng nada sinis bilang “kalo kamu kangen, kamu aja yg pergi sana”. jiHoo marah, tp dia tetep meletakan alamat tinggal janDi diatas meja bilyard tsb. 
Kesal dng keadaan keluarganya, junPyo menolak diajak wuBin utk mencari janDi. Dirinya tidak mau janDi mengetahui keadaan keluarganya (pdhl janDi kan dah tau ya..).Begitu wuBin bilang, “janDi kan beda, dia pasti bisa menerima keadaan ini”. Langsung dijawab junPyo “justru krn janDi, saya tdk mau”. (kalo mnrt aku sih junPyo sangat sayang dng janDi sehingga dirinya takut akan mengorbankan janDi jika sewaktu2 sikap buruk ibunya akan menurun padanya).
Kembali ke desa nelayan, keluarga janDi didatangi para tetanggayg sdh mengetahui berita bahwa pewaris shinWa group (junPyo) sudah bertunangan dng jaeKyung (majalah lama kaya’nya yg memuat foto2 junPyo dng jaeKyung sbg model HP). Lalu mereka marah merasa dibohongi, meminta kembali uang yang sudah mrk pinjamkan kpd ibu janDi. Disaat genting itu, datang deh jiHoo.. bilang “saya akan bayar semua”.. lalu mereka pun diam.janDi kaget, “kok bisa tahu saya disini ?” tanyanya, jiHoo cm jawab “dari bell emergency”.. he..he.. so sweet ya.. ngobrol sebentar trus jiHoo memberi gadis itu cincin peninggalan ibunya dr kakeknya sambil bilang “ternyata saya tdk bisa hidup tanpa kamu”.. janDi memegang kalung itu sebentar, tp langsung dikembalikan ke jiHoo.. sambil nangis dirinya mengambil kalung pemberian junPyo.. “saya masih tdk bisa melupakan junPyo” jawabnya.. karena janDi jadi nangis, akhirnya jiHoo memeluk gadis itu..  padahal jauh diseberang sana ada sesosok pria ganteng yg naik mobil merah keren ngeliat adegan itu.. hiks..hiks.. patah hati lagi deh junPyo’na..

Masih belum balik, junPyo berniat menemui jiHoo, tp dilihatnya ada seorang pria mondar mandir gak jelas dng tampang marah sedang menunggu jiHoo juga. Begitu mrk melihat kedatangan jiHoo, pria asing itu bergegas masuk mobil, menyalakan mobil tsb dng tujuan menabrak jiHoo. junPyo mengetahui niat jahat pria itu, sebelum mobilnya menyentuh jiHoo, dirinya mendorong jiHoo sehingga junPyo’lah yg tertabrak mobil tsb. junPyo jatuh tdk sadarkan diri (meski  hanya luka disekitar pelipisnya.. yg keliatan) jiHoo segera menelpon bantuan.
Di rumah sakit sdh lengkap F3, junHee & janDi menunggu selesainya operasi junPyo. Lalu ibu suri datang dng assPri, junHee marah berat, nanya ke ibunya, apakah tahu makanan apa yg junPyo sukai selama ini. Ibu suri diam, ketika ada berita bahwa operasi itu berjalan lancar, dirinya mengajak assPri utk meninggalkan tempat itu, junHee makin marah.. Ada rapat penting di Hongkong yg tdk bisa ditinggalkan, kata sang assPri..

Lepas dr junHee yg marah, ibunya sempat lemas, diminta assPri utk duduk sebentar, lalu janDi datang. Menceritakan kesukaan junPyo akan mie ramen, nasi kotak, eggroll & sate ikan yg dijual dipinggir jalan. Tanpa banyak kata ibu suri lalu meningalkan janDi, ditengah jalan dirinya berhenti utk melihat seorang anak & ayahnya yg sedang menikmati sate ikan.
janDi duduk sendiri, jiHoo datang memberitahu bahwa junPyo sudah dipindahkan ke kamar.
jiHoo sedih sendirian didalam klinik kakeknya.. krn ditolak janDi.. krn sdh membuat sahabatnya terluka krn menolongnya.. lalu sang kakek datang ikut merasakan kepedihan cucu’nya itu & memeluknya..
janDi sendirian nungguin junPyo dlm kamar, nangis sambil memegangi tangan cowok itu, mengakui dirinya sdh membohongi pria yg selama ini disukainya, dicintainya.

Ibu janDi dah balik lagi nih ke seoul, ktnya sih pemilik rental rumah tsb dah baik hati mo’ nerima mrk lagi.. tp mungkin ada campur tangan ibunya junPyo. Pulang sekolah janDi dah dijemput F3, junPyo dah sadar, kt mereka. Bergegas menuju RS, junHee jg senang dng kedatangan mrk, junPyo masih bertampang jutek, tp senang dng kunjungan tsb, dirinya jg mau waktu diajak salaman oleh jiHoo.  Gak lama semua kaget, ketika junPyo nanya “lalu siapa gadis rambut hitam jelek ini?”.. mrk jadi curiga, “lho kamu kenal sm sahabat kamu gak ?” ya kenallah jawab junPyo lalu menjawab satu2 nama sahabat2nya itu.. tp tetep gak inget sm janDi. junHee menemui dokter yg bilang, mungkin karena sangat terobsesi hingga lupa atau memang sangat ingin dilupakan. janDi masih sabar memotong & menyuapi buah utk junPyo, tp junPyo masih  menolaknya F3 melihat dng ‘amaze’. Kesal dng penolakan junPyo, janDi membeli minuman kaleng, mesinnya rada ‘error’ trus ada cewek (pasien di RS tsb) yg bantu menendang mesin itu hingga mengeluarkan minuman yg janDi inginkan.. Merekapun kenalan, gadis itu bernama yuMi, sedang dirawat krn kakinya patah abis main ski.. Gak lama junPyo datang, jalan tertatih2.. cewek itu bergegas menolong junPyo dng menggandengnya.. pdhl dirinya sendiri utk jalan aja masih pake tongkat.. aneh.. junPyo menolak, dirinya msh ber’tampang jutek bawaan.. tapi.. ketika janDi menawarkan dirinya menggandeng cowok itu, junPyo memilih digandeng yuMi.

F3 membuat teori, mungkin hrs memberi kejutan thdp junPyo yg bisa mengingatkan dirinya dng janDi lagi. Langkah pertama, janDi membawa es krim, lalu menyerang junPyo dng es krim tsb (adegan eps.1). junPyo marah  dong, ketika marah itu, jidat junPyo ditepuk dng tangan janDi yg memegang kartu nama ‘janDi cleaners’.. masih gak inget juga, junPyo marah lagi deh..
 
Langkah ke-2, janDi masuk kamar junPyo, dng nada marah & gaya silat terbaiknya, dirinya menendangkan kakinya hingga didepan hidung junPyo (adegan eps.2) F3 menonton.. penasaran dng reaksi junPyo. Walah.. junPyo tambah marah.. bilang ke jiHoo bahwa dirinya gak mau ketemu janDi lagi. janDi sedih tp msh ditemenin jiHoo, ketemu dng junPyo yg lagi jalan2 sm yuMi, waktu yuMi mengajak salaman mo’ kenalan dng jiHoo, jiHoo menganggapnya gak ada, jiHoo langsung menggandeng junPyo utk kembali ke kamar & istirahat.
Malam itu yuMi mendatangi kamar junPyo, mengajaknya makan pizza, junPyo lalu cerita bahwa dirinya suka melihat bintang (teringat saat memandang bintang bareng.. tp msh gak inget dng siapa) lalu dirinya berkesimpulan.. sepertinya ada yg saya lupakan nih..
F3 & janDi datang menemui mereka, yuMi mengatakan mrk adl HC.. (hospital couple)..halah ngarep.. jiHoo marah krn sepertinya junPyo tdk berusaha utk mengingat janDi, junPyo bilang janDi adl pacar jiHoo kenapa dirinya hrs mengingat janDi, apa janDi bagian dr kelompok gangster.. belum selesai ucapan junPyo, jiHoo marah, nyaris memukul cowok itu, untung dilerai F2 & janDi. 

Kembali ke klinik sang kakek, jiHoo meminta maaf kepada janDi.. janDi bilang jika sampai jiHoo memukul junPyo, jiHoo akan tdk bisa memaafkan dirinya sendiri.
Pagi2 janDi dah datang ke kamar junPyo, membawakan sekantung makan siang (lunch box), junPyo masih tidur, janDi berbisik “abracadabra.. junPyo ingat janDi”   lalu pergi utk sekolah. yuMi datang sok akrab langsung memegang pipi junPyo (b’usaha membangunkan cowok itu). junPyo kaget, bangun, trus melihat ada lunch box, yuMi membuka kotak yg berisi nasi (yg sdh dibentuk wajah junPyo) lalu eggroll kesukaan junPyo. Tanpa malu yuMi mengaku dirinya yg membuat nasi box tsb, lalu junPyo bilang “org yg slama ini ingin aku ingat adl kamu ya ?”.. yuMi cm tersenyum.

  wuBin & yiJung datang ke warung bubur, “mo’ ngapain ?” Tanya gaEul & janDi, dijawabnya “mo’ makan bubur”.. Masing2 dah makan semangkuk besar bubur yg sepertinya enak. Dah kenyang baru deh ngasih tahu bahwa junPyo dah kembali ke rumah. janDi panic, dirinya sangat senang dng berita itu, lalu diajak wuBin pergi kerumah junPyo. yiJung tetep tinggal,   di rinya kesitu krn memang ingin menemui gaEul jawabnya. yiJung mengajak gaEul melihat pembakaran keramik, gaEul bilang meski panas dibakar, tp keramik2 itu senang.. yiJung cm komentar “yea.. mirip kamu”.. trus yiJung bilang bahwa dirinya akan pergi Swedia utk belajar, tp dirinya janji jika kembali nanti, gaEul adl cewek pertama yg akan ditemuinya, tapi tentu jika gaEul belum menemukan soulmate.

janDi langsung masuk kamar junPyo,  ditemuinya junPyo sedang mengajak yuMi melihat teropong bintangnya. junPyo gak suka dng kedatangan janDi, dirinya masih mengira bahwa janDi adl pacar jiHoo. Mrk bertengkar omong, yuMi mencoba mendamaikan dng mengajak janDi minum teh. Dasar cewek gak tau diri, yuMi mencoba bermesraan dng junPyo memberi suapan kue, bikin janDi gerah bergegas menyelesaikan minum & makannya lalu meninggalkan mrk. yuMi mengejar janDi, tp cm bilang utk tdk menemui junPyo lagi krn bikin kondisi junPyo gak stabil (how do you know?). Dibalik pintu janDi menguping    pembicaraan junPyo yg meminta yuMi membuatkan nasi kotak & eggroll spt waktu dirinya dirumah sakit kemarin.. hiks..hiks.. Mendengar kebohongan yuMi, janDi bergegas meninggalkan rumah itu, gak liat2 lagi, bertabrakan dng jiHoo, jiHoo menarik tangan janDi bilang “jangan melarikan diri”, lalu mengajaknya masuk kembali ke kemar junPyo. Sialnya mrk melihat pemandangan junPyo yg sedang tertidur dng kepala yuMi didadanya.. nyebelin tuh cewek. 

janDi dah nyaris putus asa, mungkin hrs bisa nerima bahwa cowok yg selama ini disukainya, dicintainya sudah tidak ada.. kembali menangis dipelukan jiHoo.
Ketika yuMi membuatkan junPyo nasi kotak, junPyo langsung mencomot eggroll, ketika dirasakannya berbeda dng buatan janDi, dirinya protes, mulai curiga jangan2 bukan kamu yg buat waktu itu. Tapi yuMi berkelit, dirinya memang membuat tp dng rasa yg berbeda. Trus junPyo komentar bahwa dirinya tdk bisa melupakan ekspressi gadis itu (rumput/janDi), yuMi langsung marah, selama ini dirinya yg membantu merawat junPyo, tp kenapa janDi yg diingatnya.. junPyo jd gak enak hati.
Pulang sekolah kali itu, janDi sdh dijemput F3 lagi, kali ini menyerahkan undangan party dari junPyo & yuMi. F3 & janDi dah dandan ganteng/cantik melihat permainan harpa yuMi. janDi berjalan sendirian, yuMi menemui janDi memberitahu kabar terbaru bahwa junPyo masih belum ingat janDi (bukan kabar baru kale ..) trus mengakui bahwa dirinya mulai suka dng junPyo, lalu berharap janDi mengerti.. (dasar.. dasar.. dapet tulang minta daging).

yuMi yg menyatakan pengumuman bahwa dirinya akan pergi dng junPyo ke Amerika, junPyo akan melakukan bisnis, sedang dirinya akan sekolah disana. janDi makin sedih,   menjauhi keramaian itu, jiHoo datang memakaikan gadis itu jas miliknya. Ketika jiHoo minta ijin utk mengambilkan janDi minuman, junPyo lewat, mo’ balik utk menghindar janDi, tp janDi panggil. janDi nanya masih inget ini gak (ngasih lihat kalung bulan/bintang) ? dijawab tidak sm junPyo.  Lalu janDi bilang ini saya kembalikan pada kamu, tapi junPyo menolaknya, kamu buang aja sendiri. Maka janDipun membuang kalung itu kekolam renang. Lalu kembali nanya “kamu bisa renang gak ?” dijawab gak bisa, “gak bisa atau gak mau ?” Tanya janDi lagi, dijawab gak bisa krn punya trauma waktu kecil  dulu. Lalu janDipun bercerita ttg junPyo, ttg usaha belajar renangnya, bahwa junPyo org yg gak takut apapun kecuali dng kecoa, bahwa junPyo org yg bodoh yg tdk bs membedakan pride dng privacy (he..he..he..) bla.. bla.. bla.. meski begitu junPyo sangat ingin melihat bintang dng anaknya, bahwa junPyo org yg kesepian tp penuh dng cinta. junPyo msh marah & mrasa janDi sok tahu, lalu janDi mo’ melakukan 1 hal.. pelan2 mundur mendekati kolam renang, membuka jas jiHoo lalu menceburkan diri kedalam kolam renang. 

F3 & tamu2 yg lain dah kumpul mendengar suara kecipak air, janDi tdk berusaha utk mengangkat tubuhnya keluar dari air, jiHoo sengaja membiarkan hal itu.. hingga.. ingatan junPyo kembali pada saat janDi menolongnya waktu dirinya kecebur & belum bisa berenang dulu,   
 
 trus inget waktu junPyo menolong janDi yg kecebur & dah gak bs renang.. teriak (tp gak kenceng) ‘geum janDi’.. terjun masuk kolam renang utk menolong gadis itu. Setibanya janDi diatas permukaan, junPyo teriak berharap janDi segera sadar, lalu memberikan gadis itu nafas buatan. Ketika janDi sadar, junPyo memanggil gadis itu, janDi cm komentar “kamu ingat”.. lalu junPyo meminta maaf & memeluknya. yuMi menyaksikan adegan itu, trus kabur sebelum yg lain melihatnya.. bagoosss..
 
Back to their normal routine… 
Jun Pyo asked her out on a date.. 
But she didn’t hear anything because of the sound of a LOUD motorcycle passing by.. 
 
Saat gi ngobrol santai membahas test agar janDi bs mendapat beasiswa di shinWa university, janDi mendapat sms dr junPyo yg menyuruhnya keluar rumah. Ngobrol utk ngejek janDi yg ingin masuk sekolah kedokteran. Trus junPyo berbalik arah sepertinya mengajak janDi utk kencan, tp ada suara desing motor sehingga janDi kembali gak denger apa yg diucapkan junPyo. Yang kedengeran cm “awas kalo kamu gak datang, kamu mati”.

F3 dah nunggu di acara pesta perpisahaan SMA, cewek2 yg lain ngarep diajak dansa oleh F3, tp mrk bingung mencari seseorang yg gak ada. janDi mang gak niat dateng ke acara itu, dirinya masih sibuk menolong kakek di klinik. Baru jg selesai membuang sampah, dirinya dijemput limousine panjang mewah, diajak ke acara pesta perpisahaan itu. Meski cm berpakaian seragam SMU, F3 gantian mengajak janDi dansa. Disini dicerita’in ttg kelebihan2 F3 itu, wuBin yg kuat serta petarung yg hebat, yiJung yg meski playboy tp memiliki cinta sejati, hingga jiHoo sebagai ‘janDi guardian angel’.. janDi sangat2 berterima kasih dng jiHoo. Dah selesai dansa, F3 nanya’in junPyo, janDi baru keinget ucapan junPyo kmrn.. “maaf saya hrs pergi dulu”.. sambil gerutu’in junPyo.. he..he..he..
Keinget kencan pertama mrk, janDi berlari menuju namSang tower, takut junPyo kedinginan lagi krn kelamaan nunggu. Didepan tower itu junPyo dah nyiapin lampu cantik utk janDi, memberinya kopi yg senilai dng $30, trus mengajaknya naik kereta gantung.  

Begitu masuk kereta, janDi menutupi tulisan itu, junPyo menariknya.. janDi kesel, kamu  niat nulis itu biar saya gak bisa nikah ya ? tanya janDi. Lagian kamu jg akan menikah dng saya,   emangnya kamu pikir kamu mau menikah dengan siapa ? Tanya junPyo.. “berarti kamu dah tau ya”.. ketika akhirnya janDi berjalan menjauhi tulisan itu, junPyo teriak.. “sekarang kamu gak bs nikah”.. duh.. seneng bgt deh adegan yg ini.. kocak.. 
Rupanya junPyo mo’ ngelamar janDi nih, soalnya dirinya mo’ pergi ke Amerika utk kerja, bukan krn bisnis keluarganya, bukan krn ibunya. Tapi murni krn keinginannya sendiri, janDi nanya mo’ pergi berapa lama, dijawab mungkin 4 tahun. janDi cm bilang ‘semoga perjalanannya menyenangkan’.. janDi bilang dirinya jg punya impian sewaktu junPyo di macau & dirinya mendapati ketidak berdayaannya dlm hal renang, maka dirinya ingin melakukan keinginannya itu disini.

4 tahun kemudian, junPyo sebagai general manager shinWa  diwawancara di station tivi, hingga ttg kisah asmaranya. Ibu & ayahnya menonton dirumah sambil minum teh, kakaknya junHee menonton dibalik kursi agung sebagai direktur utama shinWa group. 
I was shocked to see the witch (JP’s mom) smiling while watching her son’s interview…apparently she has mellowed and was with her husband watching Jun Pyo answer questions..
I guess this also meant she has finally accepted Jandi..


yiJung baru pulang juga nih, masih berpakaian & membawa koper, menemui gaEul yg sedang mengajar anak TK. 
Ga Eul’s a teacher now and her students were nosy but cute! I couldn’t help but smile during this scene.Her students asked Yi Jung if he’s their teacher’s boyfriend and if he came from Sweden..he smiled and Ga Eul was a little embarassed to be caught telling her students about him .the song that played was really fitting too… 

janDi berlari2 mengejar bis yg hampir meninggalkannya, mrk akan memberikan pengobatan ke daerah pantai. Dah ada jiHoo yg duduk dibarisan paling belakang bis tsb. jiHoo diberi julukan ‘pangeran dokter’ ada anak kecil yg bercita2 akan menikahi pangeran dokter.. lucu deh.. kkot25-247
kkot25-248trus janDi ngeluh dng pelajaran kedokteran yg dirasanya susah, jiHoo nanya apa perlu dirinya mengulang pelajaran lagi biar bisa bareng terus.. mmh.. lebay... Gak lama ada helicopter & suara orang “geum janDi harap segera pergi ke pantai”.. suara junPyo..
kkot25-253

janDi lari2 ke pantai, menemui junPyo yg sdh lama tdk bertemu, tp masih dng ekspresi datar. junPyo ngomel krn dng waktunya yg sedikit, tp janDi berjalan terlalu lama, gak lama wajahnya berseri2 memeluk kekasihnya, bilang kangen..
Abis itu berlutut menawarkan sepasang cincin & menanyakan “sudikah menikah dng seorang guJunPyo ini ?”.. belum jg janDi menjawab, jiHoo bilang “saya keberatan”, lalu yiJung & wuBin gentian bilang “keberatan”.. masa mrk mo’ nikah sebelum mendapat restu dr kita.. Mereka tertawa bersama, memandang laut luas.. F4.. junPyo & janDi…kkot25-282kkot25-281kkot25-279
TAMAT deh.. duuh.. dah kangen duluan sm lesung pipitnya.. sst.. gosipnya mrk dah kontrak utk bikin sesion-2'nya lho.. tp gak yakin.. mo' nyerita'in apa lagi ya.. :).kkot25-292

 MEUTYA BRILLIANT   

0 KOMENTAR:

POSKAN KOMENTAR

CARI BLOG INI



didukung oleh

ABOUT ME

Foto Saya
MEUTYA BRILLIANT

VIDEO

didukung oleh

BLOG I LIKE

·                    
SEPAKBOLA - Live Tgl Hari Jam (WIB) Event Versus Premier League ESPN 15/08/2010 Minggu 22:00 Premier League Liverpool vs Arsenal ESPN 17/08/2010 Selasa
5 menit yang lalu
·                    
Eunhyuk dan Donghae bertopless ria di Super Show 3 -from koreabanget by koreanaddicted via cherryblueberry@twitter, saranghaeyosuju|shared by koreabanget! [image: http://4.bp.blogspot.com/_-x7gqq9QJuA/TGbKsG...
1 jam yang lalu
·                    
A Letter to the World - It has been such a great adventure since I set down in the United States about ten months ago. I could tell when I first came here my feelings were indescr...
1 bulan yang lalu
·                    
QUIS PKn - 1. SEBUTKAN FUNGSI PANCASILA
2 bulan yang lalu
·                    
cara Login Facebook Tanpa Email -facebook'er biasa nya login di facebook pakai email kan??? tapi sebenarnya ngak pakai email pun bisa , *bagaimana cara Login Facebook Tanpa Email*???? Na...
6 bulan yang lalu
·                    
- *Chichen Itza* Chichen Itza merupakan salah satu bagian dari 7 keajaiban dunia baru. Suatu tempat yang terletak di Yucatan, Meksiko ini merupakan sebuah si...
2 tahun yang lalu

Recent Visitors


























FABULOUS

·                             ▼  2009 (1)
o                                                    ▼  Desember (1)
§                                                                             Episode BBF